KPK Angkat Suara soal Panggil Gubernur BI Terkait Kasus Dana CSR


KPK. (ANTARA/Fianda Sjofjan Rassat)
MerahPutih.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) angkat suara terkait peluang memanggil Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo untuk diperiksa dalam kasus dugaan korupsi penyalahgunaan dana corporate social responsibility (CSR).
Jubir KPK Tessa Mahardhika, mengatakan Perry bisa dipanggil apabila lembaga antirasuah membutuhkan keterangan dari orang nomor satu di BI tersebut.
"Ini semua bergantung pada kebutuhan penyidik. Rencana penyidikan yang dibuat tentunya akan menyasar kebutuhan pemenuhan unsur tindak pidana yang sedang ditangani," ujar Tessa kepada wartawan, Jumat (20/12).
Tessa menegaskan pihaknya tak akan pandang bulu dalam meminta keterangan dari pihak-pihak yang dianggap memiliki pengetahuan tentang kasus dugaan korupsi di BI.
Baca juga:
Prosesi Sertijab Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Periode 2024-2029
"Jadi, siapa pun yang menurut penyidik memiliki keterkaitan, baik itu jabatan, pengetahuannya, maupun hal-hal lain yang sesuai dengan alat bukti yang sudah disita oleh penyidik, akan dipanggil untuk dimintai keterangannya," tuturnya.
Sebelumnya KPK turut menggeledah ruang kerja Perry Warjiyo, terkait kasus ini. Dari penggeledahan tersebut KPK mengamankan sejumlah dokumen dan barang bukti (barbuk) elektronik.
Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Irjen Rudi Setiawan menjelaskan sejumlah dokumen yang diamankan tersebut berkaitan dengan besaran dana CSR.
"Dokumen terkait berapa besaran CSR-nya, siapa-siapa yang menerima dan sebagainya tentunya itu yang kita cari," kata Rudi beberapa waktu lalu. (Pon)
Bagikan
Ponco Sulaksono
Berita Terkait
PN Jaksel Gelar Sidang Praperadilan Tersangka Rudy Tanoe 15 September, KPK Pastikan Hadir

Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Rudy Tanoe Ajukan Praperadilan Lawan KPK

KPK Telusuri Aliran Dana Kasus Korupsi Kuota Haji, Termasuk ke PBNU

KPK Duga Putri Mendiang Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Kerap Minta Suap

KPK Tahan Putri Eks Gubernur Kaltim Awang Faroek Terkait Suap Tambang Rp 3,5 M

KPK Menduga Ridwan Kamil Terima Uang Dugaan Korupsi Bank BJB saat Jabat Gubernur Jawa Barat

Ungkap Modus Jual Beli Kuota Haji, KPK: Tidak Secara Langsung

KPK Tahan 3 Orang dari 4 Tersangka Korupsi Proyek Katalis Pertamina Rp 176,4 M

Mercy dan BAIC Eks Wamenaker Noel yang Disembunyikan Anaknya Akhirnya Diserahkan ke KPK

Khalid Basalamah Penuhi Panggilan KPK, Jadi Saksi Kasus Korupsi Kuota Haji Kementerian Agama
