Kopi yang Mengentalkan Hubungan Qatar - Indonesia

P Suryo RP Suryo R - Kamis, 30 November 2023
Kopi yang Mengentalkan Hubungan Qatar - Indonesia

Lukisan yang menggambarkan pekerja Indonesia. (ANTARA/Fitra Ashari)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

HUBUNGAN antara Qatar dan Indonesia sudah terjalan sejak bertahun-tahun lalu. Bahkan dengan kopi hubungan ini terasa sangat erat.

Melangkah dalam kebersamaan sejak bertahun-tahun lalu, menjadikan Indonesia istimewa di mata Qatar. Salah satunya adalah mempertontonkan budaya kedua negara dalam pameran yang dibungkus edukasi.

Baca Juga:

Pengmas UI: Permainan Tradisional Tingkatkan Kecerdasan Emosional

kopi
Tempat menyeduh kopi Qahwa yang terbuat dari bambu. (ANTARA/Fitra Ashari)

Jalinan persahabatan ini masuk dalam momentum Qatar-Indonesia 2023 Years of Culture. Ini membuat Museum Nasional Indonesia lalu bekerja sama dengan Museum Nasional Qatar menggelar pameran Growing Kopi, Drinking Qahwa: Stories of Coffee in Qatar and Indonesia.

Dalam pameran ini seluruhnya terbungkus dalam kopi. Seperti pada pintu masuk pameran, terdapat hiasan berupa daun dari pohon kopi. Pengunjung pameran diberikan pengetahuan dan wawasan bagaimana kopi menjadi komoditi yang dibawa dari tiap negara sebagai barang pertukaran. Termasuk memperkenalkan ragam jenis kopi seperti robusta, arabika dan liberica.

Kemudian cerita berlanjut dari sekedar komoditi yang digemari di negara itu, lantas berkembang sebagai industri. Perkembangan ini tak hanya di Qatar namun meluas ke seluruh tanah Arab. Pameran ini mempertontonkan betapa luasnya persebaran kopi dalam peta dunia yang besar.

Kopi diceritakan menjadi kegiatan yang menerapkan cultuur-stelsel di Indonesia, yang saat itu Belanda memperkerjakan warga lokal untuk menanam kopi dan membuat perkebunan.

Qahwa adalah sebutan kopi di negara Timur Tengah, kemudian di Turki disebut Kahve, sementara Belanda menyebutnya Kaffe dan Inggris Coffee.

Sebagai pengetahuan, Qahwa adalah kopi yang dibuat dari daun kopi robusta yang direbus di dalam bambu atau rotan lonjong dengan ukiran di sisinya. Daun kopi yang direbus kemudian di saring menggunakan serat-serat pohon palem. Hasilnya lalu dituang ke dalam gelas yang terbuat dari cangkang kelapa dan dicampur dengan gula palem.

Baca Juga:

Karya Maestro Jeihan Dipamerkan di Grey Art Gallery Braga

kopi
Beragam jenis dallah atau tempat menyajikan kopi. (ANTARA/Fitra Ashari)



Lalu terpampang pula pada pameran ini lukisan-lukisan seputaran kehidupan kopi di masa lalu. Bagaimana sebenarnya gambaran saat itu kopi hanya dinikmati kalangan kelas atas. Sementara di sisi lain mereka mengabaikan upah yang sesuai dan pantas kepada pekerja Indonesia yang menanamnya.

Kemudian di area lainnya pengunjung dapat mencium aroma kopi dengan berbagai tingkatan pemanggangan, seperti dari yang ringan, sedang hingga tinggi. Kemudian disertakan pula rempah-rempah yang kerap menjadi campuran menikmati segelas kopi khas Arab seperti salah satunya adalah kapulaga.

Selain itu juga dipamerkan berbagai model cangkir khas negara Timur Tengah maupun Indonesia. Termasuk pula dallah, jenis-jenis teko untuk menyajikan kopi Qahwa.

Di akhir sesi eksibisi, pengunjung dapat melihat beberapa kebudayaan Indonesia. Seperti kain batik yang motifnya terinspirasi dari biji kopi. Termasuk pula karya seniman asal Indonesia Yori Noor Aini Atmadi Hartati dan cetakan gambar dari seniman muda Qatar Afraa Saad Mohsen Al Kubaisi.

Pameran ini menyoroti inisiatif keberlanjutan yang dipimpin oleh komunitas lokal seperti Rare Earth. Inisiatif yang diperkenalkan oleh Faisal Al Suwaidi untuk mendaur ulang ampas kopi menjadi pot tanaman. Kampanye pemasaran dan video pameran ini akan menampilkan para remaja dari komunitas Indonesia di Qatar.

Pameran ini akan berlangsung hingga 17 Februari 2024 di Museum Nasional Qatar, di Doha. (*)

Baca Juga:

Toko Organis Bandung, Kampanyekan Gaya Hidup Nol Sampah

#Kopi #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Travel
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Temuan ini berdampak langsung pada strategi destinasi dunia, mulai dari Tokyo hingga Dubai, yang kini semakin memperhatikan fasilitas halal demi menarik wisatawan muslim.
Dwi Astarini - Senin, 29 September 2025
Makanan Halal Magnet Utama Pilihan Liburan Muslim Indonesia
Kuliner
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis
Roemah Koffie memperkenalkan sentuhan tropis kelapa dalam secangkir kopi.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Coco Series dari Roemah Koffie Dikenalkan di Athena, Membawa Ciri Khas Tropis
ShowBiz
Brad Pitt dan Taika Waititi Bikin Iklan, Padukan Humor dan Kopi Perfetto
Pitt sudah menjadi wajah brand mesin espreso ini sejak 2021.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Brad Pitt dan Taika Waititi Bikin Iklan, Padukan Humor dan Kopi Perfetto
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Travel
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Pulau ini meluncurkan pengumuman etika multibahasa pertama di Korea.
Dwi Astarini - Kamis, 21 Agustus 2025
Cara Ramah Pulau Jeju Ingatkan Wisatawan yang Bertingkah, tak ada Hukuman
Indonesia
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, berencana membuka Ragunan hingga malam hari. Namun, hal itu langsung ditolak keras oleh fraksi PSI DPRD DKI Jakarta.
Soffi Amira - Rabu, 20 Agustus 2025
PSI Tolak Rencana Pramono Buka Ragunan hingga Malam Hari, Pertanyakan Kesiapan Fasilitas
Kuliner
The Wolf Espresso Perpanjang Umur Ampas Kopi dalam Gelas Keramik
Proyek percontohan pembuatan gelas keramik daur ulang ampas kopi yang menggaet Pot N Pop kemudian dimulai pada Oktober 2024.
Dwi Astarini - Rabu, 13 Agustus 2025
The Wolf Espresso Perpanjang Umur Ampas Kopi dalam Gelas Keramik
Indonesia
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Pulau kecil hasil reklamasi di perairan Gili Gede, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat terancam disegel pemerintah daerah setempat.
Wisnu Cipto - Selasa, 05 Agustus 2025
Penyegelan Pulau Reklamasi di Perairan Gili Gede Lombok Tunggu Hasil Observasi Lapangan
Indonesia
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Gunung Tambora merupakan satu-satunya balai taman nasional terlengkap di Indonesia
Wisnu Cipto - Kamis, 31 Juli 2025
Serba-serbi Gunung Tambora, Pesona Jantung Konservasi Alam Khas Indonesia Timur
Travel
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Sanksi internasional yang ketat untuk mengekang program senjata Korea Utara telah membuat negara tersebut kekurangan devisa.
Dwi Astarini - Jumat, 25 Juli 2025
Korea Utara Buka Resor Pantai Baru demi Cuan di Tengah Sanksi Ketat
Bagikan