Inspirasi

Konsep Green Building pada Setiap Desain Bangunan Ridwan Kamil

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 15 Juni 2022
Konsep Green Building pada Setiap Desain Bangunan Ridwan Kamil

Desain Masjid Al Mumtadz. (Foto: Instagram@ridwankamil)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

RIDWAN Kamil alias Kang Emil dikenal sebagai seorang ahli di bidang arsitektur hal tersebut jauh sebelum popular sebagai Walikota Bandung dan Gubernur Jabar.

Bangunan buatannya memiliki bentuk yang unik dan terkesan ‘nyeleneh’, namun setiap bangunan tersebut dirancang dengan nilai tersendiri. Selain itu, Kang Emil selalu mengadopsi konsep green building tanpa mengubah representasi makna filosofis tiap bangunannya.

Melansir dari World Green Building Council, konsep green building adalah konsep bangunan yang dalam desain, konstruksi, dan operasinya bisa mengurangi dampak negatif bagi lingkungan. Konsep ini juga mengharuskan supaya bangunan bisa memberikan dampak yang positif bagi lingkungan dan alam.

Baca Juga:

Makna Masjid Al Mumtadz di Permakaman Eril

Masjid Al Irsyad

bangunan
Arah kiblat Masjid Al Irsyad diciptakan dengan konsep terbuka dan menghadap langsung ke lanskap pemandangan alam. (Foto: 99.co)

Masjid ini terletak di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Masjid yang selesai dibangun pada 2010 ini memiliki bentuk yang sangat artistik, yakni berbentuk kubus besar dengan garis-garis hitam di bagian dinding luarnya.

Bentuk masjid yang seperti kubus besar, Kang Emil mengaku terinspirasi dari bentuk Kabah di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. Tak hanya bagian luarnya saja yang tampak artistik, desain interiornya pun tak kalah mengagumkan.

Arah kiblat Masjid Al Irsyad diciptakan dengan konsep terbuka dan menghadap langsung ke lanskap pemandangan alam. Berkat desain Masjid Al Irsyad, Ridwan Kamil mendapatkan penghargaan Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Awards tahun 2018.

Sebelum mendapat IAI Award 2018, Masjid Al lrsyad terpilih sebagai salah satu dari lima bangunan yang masuk kategori Building of The Year 2010 dari National Frame Building Association. Selain itu, ada pula penghargaan FuturArc Green Leadership Award 2011 dari Building Construction Information (BCI) Asia yang menyebut masjid tersebut sebagai bangunan berkonsep ramah lingkungan.

Untuk kapasitasnya, masjid seluas 8 ribu meter persegi dengan luas bangunan 970 meter persegi ini dapat menampung hingga 1.500 jemaah.

Rumah Botol

bangunan
Rumah botol ini meraih penghargaan Green Design Award Asia Building Construction Information (BCI) tahun 2009. (Foto: lifepal)

Rumah yang terletak di Jalan Cigadung, Bandung ini merupakan salah satu contoh bangunan ramah lingkungan. Dinamakan Rumah Botol, rumah ini juga hasil mahakarya Kang Emil. Rumah ini terbuat dari sekitar 30 ribu botol kaca yang telah ia kumpulkannya selama sekitar dua tahun.

Botol-botol ini diterapkan pada bagian eksterior dan interior bangunan rumah tersebut. Ribuan botol bekas berwarna cokelat ini dipadukan dengan material kayu sehingga memiliki tema serupa. Selain sebagai penopang bangunan, botol-botol bekas ini dapat menghemat energi karena tidak perlu pendingin ruangan. Panas matahari pun dimanfaatkan dengan perangkap dalam botol sekaligus sebagai penerang ruangan di siang hari.

Bangunan unik ini berhasil meraih penghargaan Green Design Award dari Asia Building Construction Information (BCI) pada tahun 2009.

Baca Juga:

ITS Bikin Bangunan Lepas Pantai Akuakultur Merangkap Ekowisata Bahari

Masjid Merapi

bangunan
Bangunan masjid dibangun dari susunan batako abu letusan Gunung Merapi. (Foto: twitter@rizkidwika)

Masjid Merapi yang terletak di Dusun Kopeng Desa Kepuhardjo di lereng selatan Merapi. Masjid ini merupakan salah satu proyek corporate social responsibility (CSR) Baitul Maal Muamalat. Masjid yang selesai dibangun pada tahun 2011 ini memiliki arsitektur yang memukau.

Menariknya lagi, bangunan masjid dibangun dari susunan batako yang ternyata salah satu bahannya merupakan abu letusan Gunung Merapi. Lewat karya ini Ridwan Kamil berpesan jika musibah bisa menjadi berkah dan jangan pernah berhenti berimajinasi dengan sesuatu yang ada.

Masjid Al Mumtadz

bangunan
Di sekitar Al Mumtadz akan ada aliran sungai dan persawahan yang permai. (Foto: instagram@ridwankamil)

Masjid yang diberi nama Al Mumtadz itu bernuansa serba putih. Masjid tersebut tampak indah dan megah dengan dikelilingi taman yang hijau. Sementara, di sekitarnya juga ada aliran sungai dan persawahan yang permai. Masjid Al Mumtadz, sesuai dengan nama almarhum Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra sulungnya. Di sebelah masjid inilah Eril telah dikebumikan sebagai tempat peristirahatan terakhirnya.

Lokasi Masjid Al Mumtadz ini berada di Kampung Geger Beas RT 01/05 Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Lokasi ini merupakan kampung halaman dari keluarga Ridwan Kamil. Tidak hanya dibangun masjid, di sekitar Masjid Al Mumtadz juga akan dibangun Islamic Center oleh Ridwan Kamil. Saat ini juga Ridwan Kamil sedang membangun masjid di area tersebut. (DGS)

Baca Juga:

Gedung BAT Cirebon, Saksi Bisu Kejayaan Tembakau di Cirebon

#Lipsus Juni Sayangi Bumi #Peduli Lingkungan
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
Pagi ini, Kualitas Udara di Jakarta Terburuk Kedua di Dunia
Kualitas udara di Jakarta terburuk kedua di dunia, Sabtu (23/8) pagi. Jakarta berada di angka 177 atau masuk kategori tidak sehat.
Soffi Amira - Sabtu, 23 Agustus 2025
Pagi ini, Kualitas Udara di Jakarta Terburuk Kedua di Dunia
Indonesia
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau
Di Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Kementerian Lingkungan Hidup memberikan penghargaan Kalpataru Lestari kepada 12 pejuang lingkungan dari berbagai daerah.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 05 Juni 2025
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau
Indonesia
Budidaya Larva Black Soldier Fly Antarkan Nasabah PNM Mekaar ke Penghargaan Mata Lokal Award 2025
Ema Suranta raih penghargaan Local Ace in Organic Waste Transformation dalam ajang Mata Lokal Award 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 09 Mei 2025
Budidaya Larva Black Soldier Fly Antarkan Nasabah PNM Mekaar ke Penghargaan Mata Lokal Award 2025
Lifestyle
Kisah Chaim Joel Fetter Sediakan Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa, Menunggu Uluran Bantuan Tempat Tidur
Pada 2006, ia bersama istri dan beberapa teman dekat mendirikan Yayasan Peduli Anak.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Kisah Chaim Joel Fetter Sediakan Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa, Menunggu Uluran Bantuan Tempat Tidur
Indonesia
Khatib Salat Jumat Hari ini Diminta Sampaikan Pesan Pelestarian Lingkungan, Jemaah juga Ikut Tanam Pohon
Khatib salat Jumat hari ini diminta untuk menyampaikan pesan pelestarian lingkungan. Jemaah juga diminta untuk menanam pohon.
Soffi Amira - Jumat, 18 April 2025
Khatib Salat Jumat Hari ini Diminta Sampaikan Pesan Pelestarian Lingkungan, Jemaah juga Ikut Tanam Pohon
Indonesia
Udara Jakarta tidak Sehat Buat Kelompok Sensitif, Pemprov Mau Tiru Cara Paris dan Bangkok
Jakarta peringkat 12 kota dengan kualitas udara buruk dunia.
Wisnu Cipto - Selasa, 15 April 2025
Udara Jakarta tidak Sehat Buat Kelompok Sensitif, Pemprov Mau Tiru Cara Paris dan Bangkok
Fun
Kampanye #pilahdariSekarang ajak Masyarakat Kelola Sampah Demi Kelestarian Lingkungan
Kampanye #pilahdariSekarang mengajak masyarakat memahami pentingnya pengelolaan sampah.
Ikhsan Aryo Digdo - Selasa, 26 November 2024
Kampanye #pilahdariSekarang ajak Masyarakat Kelola Sampah Demi Kelestarian Lingkungan
ShowBiz
Libatkan 15 Musisi dalam Negeri Album Kompilasi 'sonic/panic Vol. 2' Resmi Mengudara
IKLIM Kembali Hadirkan Album 'sonic/panic', Libatkan 15 Musisi Tanah Air dari Berbagai Genre
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 15 November 2024
Libatkan 15 Musisi dalam Negeri Album Kompilasi 'sonic/panic Vol. 2' Resmi Mengudara
Fun
WWF Indonesia: Pohon Menjadi Salah Satu Elemen Penting Bagi Bumi
WWF Indonesia x Indo Epson Industrys luncurkan inisiatf 'Pohon untuk Kehidupan'.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 03 November 2024
WWF Indonesia: Pohon Menjadi Salah Satu Elemen Penting Bagi Bumi
Indonesia
WWF Indonesia dan KKP Jalin Kerja Sama Wujudkan Sektor Kelautan dan Perikanan Berbasis Ekonomi Biru
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menandatangani kesepakan kerja sama baru dengan WWF Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 31 Oktober 2024
WWF Indonesia dan KKP Jalin Kerja Sama Wujudkan Sektor Kelautan dan Perikanan Berbasis Ekonomi Biru
Bagikan