Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Kamis, 05 Juni 2025
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau

Di Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Kementerian Lingkungan Hidup memberikan penghargaan Kalpataru Lestari kepada 12 pejuang lingkungan. (Foto: YouTube/KLH-BPLH)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Hari Lingkungan Hidup Sedunia tiap 5 Juni menjadi momentum spesial untuk memberikan penghargaan kepada warga yang bekerja tanpa pamrih menjaga kelestarian bumi.

Dalam peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 di Badung, Bali, Kamis (5/6) Kementerian Lingkungan Hidup menganugerahkan penghargaan Kalpataru Lestari kepada mereka yang terbukti konsisten, tangguh, dan inspiratif.

Penghargaan ini diberikan kepada para penerima Kalpataru dari periode 1980–2024 yang masih aktif menginspirasi lewat aksi nyata menjaga lingkungan.

Menteri LH Hanif Faisol Nurofiq menyebut para penerima sebagai teladan hidup.

"Saksi dari dedikasi dan konsistensi dan keberanian dalam menjaga bumi kita. Kadang tanpa disorot, tanpa insentif, namun dengan cinta dan ketulusan serta tanggung jawab," kata Menteri Hanif dalam siaran YouTube "Apel dan Aksi Bersih Sampah Plastik Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025" di akun KLH-BPLH.

Ia juga mengingatkan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah kecil yang konsisten. Tahun ini, tema peringatan adalah “Hentikan Polusi Plastik".

Melalui seruan ini, KLH berharap semakin banyak aksi kolektif dalam menanggulangi sampah plastik yang kian mencemari lingkungan.

Deretan nama penerima Kalpataru Lestari tahun ini mencakup Paris Sembiring (Sumut), LSM Bahtera Melayu Bengkalis (Riau), Sadiman (Jateng), Oday Kodariyah (Jabar), hingga TGH Hasanain Juaini (NTB) dan Desa Adat Penglipuran (Bali).

Tak ketinggalan, kelompok nelayan, masyarakat adat, hingga pecinta alam dari Kalimantan, Sulawesi, dan Papua pun turut menerima apresiasi.

Mereka dipilih berdasarkan dedikasi minimal lima tahun yang tak hanya berkelanjutan, tapi juga berhasil mereplikasi gerakan mereka di tempat lain.

Mereka bukan sekadar penerima penghargaan; mereka adalah harapan bumi yang hidup. (dru)

Baca juga:

Audrey Vanessa Tanam Bibit Pohon untuk Rayakan Hari Lingkungan Hidup

#Hari Lingkungan Hidup Sedunia #Peduli Lingkungan #Ramah Lingkungan
Bagikan
Ditulis Oleh

Hendaru Tri Hanggoro

Berkarier sebagai jurnalis sejak 2010 dan bertungkus-lumus dengan tema budaya populer, sejarah Indonesia, serta gaya hidup. Menekuni jurnalisme naratif, in-depth, dan feature. Menjadi narasumber di beberapa seminar kesejarahan dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan lembaga pemerintah dan swasta.

Berita Terkait

Indonesia
Pagi ini, Kualitas Udara di Jakarta Terburuk Kedua di Dunia
Kualitas udara di Jakarta terburuk kedua di dunia, Sabtu (23/8) pagi. Jakarta berada di angka 177 atau masuk kategori tidak sehat.
Soffi Amira - Sabtu, 23 Agustus 2025
Pagi ini, Kualitas Udara di Jakarta Terburuk Kedua di Dunia
Indonesia
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau
Di Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Kementerian Lingkungan Hidup memberikan penghargaan Kalpataru Lestari kepada 12 pejuang lingkungan dari berbagai daerah.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 05 Juni 2025
Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau
Indonesia
Budidaya Larva Black Soldier Fly Antarkan Nasabah PNM Mekaar ke Penghargaan Mata Lokal Award 2025
Ema Suranta raih penghargaan Local Ace in Organic Waste Transformation dalam ajang Mata Lokal Award 2025.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 09 Mei 2025
Budidaya Larva Black Soldier Fly Antarkan Nasabah PNM Mekaar ke Penghargaan Mata Lokal Award 2025
Lifestyle
Kisah Chaim Joel Fetter Sediakan Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa, Menunggu Uluran Bantuan Tempat Tidur
Pada 2006, ia bersama istri dan beberapa teman dekat mendirikan Yayasan Peduli Anak.
Dwi Astarini - Kamis, 24 April 2025
Kisah Chaim Joel Fetter Sediakan Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa, Menunggu Uluran Bantuan Tempat Tidur
Indonesia
Khatib Salat Jumat Hari ini Diminta Sampaikan Pesan Pelestarian Lingkungan, Jemaah juga Ikut Tanam Pohon
Khatib salat Jumat hari ini diminta untuk menyampaikan pesan pelestarian lingkungan. Jemaah juga diminta untuk menanam pohon.
Soffi Amira - Jumat, 18 April 2025
Khatib Salat Jumat Hari ini Diminta Sampaikan Pesan Pelestarian Lingkungan, Jemaah juga Ikut Tanam Pohon
Indonesia
Udara Jakarta tidak Sehat Buat Kelompok Sensitif, Pemprov Mau Tiru Cara Paris dan Bangkok
Jakarta peringkat 12 kota dengan kualitas udara buruk dunia.
Wisnu Cipto - Selasa, 15 April 2025
Udara Jakarta tidak Sehat Buat Kelompok Sensitif, Pemprov Mau Tiru Cara Paris dan Bangkok
Fun
Belajar dari Kearifan Lokal, Merawat Bumi Lewat Cara yang Sudah Lama Kita Punya
Kearifan lokal berdampak pada pelestarian lingkungan.
Ikhsan Aryo Digdo - Senin, 24 Maret 2025
Belajar dari Kearifan Lokal, Merawat Bumi Lewat Cara yang Sudah Lama Kita Punya
Indonesia
Jerry Hermawan Lo Kunjungi Pembangkit Listrik Energi Hijau Pertama di Karimun
PLTS PT Karimun Power Plant bakal menjadi percontohan perusahaan listrik di Indonesia yang ramah lingkungan
Angga Yudha Pratama - Senin, 17 Maret 2025
Jerry Hermawan Lo Kunjungi Pembangkit Listrik Energi Hijau Pertama di Karimun
Indonesia
Benoa Bali Kantongi Predikat Pelabuhan Hijau
Penghargaan predikat pelabuhan hijau itu diserahkan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan
Wisnu Cipto - Kamis, 27 Februari 2025
Benoa Bali Kantongi Predikat Pelabuhan Hijau
Fun
Tim D'BASE dari BINUS ASO Siap Bertanding di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025
D’BASE telah berhasil melewati fase kedua seleksi Shell Eco-marathon.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 Februari 2025
Tim D'BASE dari BINUS ASO Siap Bertanding di Shell Eco-marathon Asia-Pacific and the Middle East 2025
Bagikan