Kondisi Papua saat Perayaan HUT OPM

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 02 Desember 2020
Kondisi Papua saat Perayaan HUT OPM

Karopenmas Polri, Brigjen Awi Setiyono. Foto: ANTARA

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Hari Ulang Tahun (HUT) Organisasi Papua Merdeka (OPM) pada 1 Desember kemarin dipastikan tak menimbulkan gangguan keamanan di bumi cenderawasih itu.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono mengatakan, suasana kondusif itu tak lepas dari antisipasi yang dilakukan oleh Polda Papua. Yakni sejak bulan November 2020 lalu.

Baca Juga

Polisi Ungkap Dugaan Sementara Kebakaran SPBU MT Haryono

Salah satu bentuk antisipasinya dengan meningkat kegiatan rutin mulai dari melakukan patroli, penyuluhan-penyuluhan, kegiatan preemtif dan preventif lainnya.

"Ini untuk mengingatkan kepada warga Papua agar tetap tenang untuk tetap menjaga kesatuan dan persatuan di bawah NKRI," kata Awi kepada awak media di Jakarta, Rabu (2/12).

Mabes Polri mengimbau agar masyarakat tidak memperingatinya. Hal itu karena organisasi yang hendak melepaskan Papua dari Indonesia ini dianggap sebagai inkonstitusional.

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono

Awi berharap tidak ada yang berusaha melaksanakan acara untuk memperingati HUT OPM. "Kami mengimbau masyarakat yang di Papua untuk tidak melaksanakan hal tersebut," kata Awi.

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya dan Jawa Timur ini menuturkan, aparat sudah melakukan upaya-upaya pencegahan sejak dini oleh aparat kepolisian khususnya Polda Papua.

"Baik itu melalui patroli, penyuluhan, kegiatan preentif dan preventif lainnya," jelas Awi.

OPM yang disebut pemerintah sebagai Kelompok Kriminal Bersenjata kerap membuat ulah. Tidak jarang mereka melakukan kekerasan untuk menunjukkan eksistensinya.

Yang paling kejam adalah pembantaian yang dilakukan OPM pada 2 Desember 2018. Mereka membantai 31 pekerja pembangunan jalan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, yang dilakukan kelompok Egianus Kogoya. (Knu)

Baca Juga

Kasus Pembantaian di Sigi, Bamsoet Sebut Negara tidak Boleh Kalah dari Teroris

#Organisasi Papua Merdeka #Polri
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
IPW mengapresiasi langkah tegas TNI-Polri. Masyarakat diminta untuk menyampaikan aspirasi dengan cara damai dan tidak merusak fasilitas umum.
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
IPW Apresiasi Langkah Tegas TNI-Polri, Sebut Aspirasi Harus Dilakukan dengan Cara Damai
Indonesia
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Sekarang situasi politiknya juga sudah beda, terus juga keterbukaan informasi juga sudah sangat luas
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 September 2025
Beda Saat Tahun 1998, Pam Swakarsa Versi Terkini Dinilai Tidak Akan Mengandung Unsur Politis yang Merugikan Publik
Indonesia
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Apabila melanggar, tentunya boleh untuk membubarkan.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Kapolri Izinkan Aparat TNI/Polri Bubarkan Pendemo jika Terjadi Kekacauan yang Ganggu Perekonomian Nasional
Indonesia
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
YLBHI juga mengecam pembatasan akses informasi dengan melarang media meliput dan mematikan konten live di platform seperti TikTok.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
YLBHI Sebut Tindakan Aparat dalam Penanganan Demo Mengarah Teror terhadap Rakyat
Indonesia
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Institusi Polri terus menjadi sorotan pasca penanganan demonstrasi beberapa hari terakhir yang dianggap represif hingga memakan korban jiwa.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Pengamat Tuntut Cara Polri Tangani Demo Harus Diubah, Jangan Sampai Makan Korban Jiwa Lagi
Indonesia
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Ada anggota Polri yang mengalami cedera berat di bagian kepala hingga harus menjalani operasi
Dwi Astarini - Senin, 01 September 2025
Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital
Indonesia
Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat
Hal ini dikatakan Prabowo usai menjenguk polisi yang cedera di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
Minta Semua Polisi yang Terluka Akibat Rusuh Demo Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa, Prabowo: Mereka Membela Negara dan Rakyat
Indonesia
3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
Sebanyak 387 orang telah dipulangkan, 55 orang telah ditetapkan tersangka, dan 2.753 dalam tahap pemeriksaan," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko di Jakarta, Senin (1/9).
Frengky Aruan - Senin, 01 September 2025
3.195 Orang Ditangkap dalam Kericuhan Demonstrasi di Sejumlah Daerah, 1.240 di Antaranya di Wilayah Polda Metro Jaya
Indonesia
Polri Lakukan Patroli Besar-Besaran di Jabodetabek, Redam dan Tindak Pelaku Kerusuhan
Patroli ini dilakukan dengan tetap menerapkan SOP penugasan yang ketat.
Dwi Astarini - Minggu, 31 Agustus 2025
Polri Lakukan Patroli Besar-Besaran di Jabodetabek, Redam dan Tindak Pelaku Kerusuhan
Indonesia
Tragedi Affan Kurniawan Dinilai Bisa Jadi Alarm untuk Mengevaluasi Manajemen Anggaran Polri yang Amburadul
Padahal, realisasi belanja Polri hingga pertengahan 2025 baru mencapai 48,67% atau Rp69,1 triliun
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Tragedi Affan Kurniawan Dinilai Bisa Jadi Alarm untuk Mengevaluasi Manajemen Anggaran Polri yang Amburadul
Bagikan