Komisi I akan Kunjungi Kediaman Yudo Margono usai Uji Kelayakan dan Kepatutan


Anggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin. ANTARA/Melalusa Susthira K
MerahPutih.com- Komisi I DPR RI akan melangsungkan uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon Panglima TNi, Laksamana Yudo Margono pada Jumat (2/12).
Anggota Komisi I DPR, TB Hasanuddin menyampaikan, sesuai fit and proper test, pihaknya berencana mengunjungi kediaman Yudo Margono untuk melakukan verifikasi faktual.
Baca Juga
Jenderal Andika Doakan KSAL Yudo Sukses Jalani Fit Proper Test Calon Panglima TNI
"Kunjungan itu tidak tersirat dalam aturan hukum atau peraturan perundang-undangan tetapi ada rencana dari para pimpinan komisi plus perwakilan dari fraksi untuk datang ke rumah (Margono)," kata TB Hasanuddin di Jakarta, Kamis (1/12).
Dia menjelaskan, kedatangan mereka itu apabila perwira tinggi TNI AL itu telah diputuskan disetujui sebagai panglima TNI baru dengan melalui uji kelayakan dan kepatutan terlebih dahulu.
"Setelah keputusan, jadi setelah diputuskan disetujui baru didatangi; kalau diputuskan tidak disetujui ya tidak didatangi," tuturnya
Baca Juga
Tahapan Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Panglima TNI Yudo Margono di DPR
Terlepas dari dinamika politik yang bisa saja terjadi, ia hampir dapat memastikan bahwa sebagai calon tunggal panglima TNI, Margono akan lulus uji kelayakan dan kepatutan dan menggantikan Panglima TNI, Jenderal TNI Andika Perkasa, yang pensiun pada 21 Desember nanti.
"Kalau saya melihat situasinya kemudian juga aturan perundang-undangannya, sepertinya ya disetujui, tapi ya tidak tahu... Khan namanya politik ada dinamika," ucap politisi PDI Perjuangan itu.
Tetapi, ia menepis kepastian persetujuan itu karena semata Margono merupakan calon satu-satunya panglima TNI yang dipilih presiden sehingga tak ada lagi nama lain.
"Kalau jabatan publik itu walaupun sudah diuji kelayakan dan kepatutan lulus, ketika di dalam pelaksanaannya itu tidak benar atau melanggar aturan permainan atau aturan perundang-undangan, nyeleneh, dan sebagainya, ya dialah yang bertanggungjawab, bukan yang memilih," pungkasnya. (*)
Baca Juga
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Komisi I DPR dan Wakil Panglima TNI Bantah Isu Darurat Militer

Panglima TNI Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi, Kedepankan Musyawarah dan Jalur Hukum

Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung

DPR RI Minta Keseriusan Pemerintah dalam Pembinaan Prajurit, TB Hasanuddin Ingatkan Kualitas Prajurit TNI Menentukan Kekuatan Pertahanan

Konflik Perbatasan Indonesia - Timor Leste, Komisi I DPR Desak Pemerintah Pusat Tempuh Jalur Diplomasi

8 Wartawan Dikeroyok saat Meliput Sidak, Komisi I DPR Minta Pelaku Ditindak Tegas

414 Perwira Digeser, Kapuspen TNI Diganti Dari Mayjen Kristomei Sianturi ke Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah

Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah

Prabowo Tambah Kodam Baru, Anggaran untuk TNI Berpotensi Ikut Melonjak

Perwira Muda Lulusan Akmil Diduga Otak Penganiayaan Prada Lucky hingga Tewas, DPR: Panglima TNI Harus Beri Petunjuk Hubungan Sehat Senior-Junior
