Kolaborasi Penting Cegah Stunting


Elnusa Petrofin bersama BKKBN Provinsi Kalimantan Timur ajak kader Posyandu dan PKK cegah stunting di Samarinda (Foto: Elnusa Petrofin)
KASUS kekurangan gizi atau gizi buruk (stunting) masih terjadi di masyarakat. Dampaknya dinilai sangat menurunkan kualitas generasi penerus bangsa karena mempengaruhi tumbuh kembang mereka.
Karena itu, penting untuk menggelar penyuluhan tentang gizi seimbang bagi masyarakat. Penyuluhan itu dapat melalui lembaga yang bersentuhan langsung dengan masyarakat seperti Posyandu. Seterusnya Posyandu bisa pula berkolaborasi dengan pihak lain yang memiliki perhatian terkait masalah tersebut.
Ini misalnya dilakukan oleh PT Elnusa Petrofin (EPN), sebagai anak usaha PT Elnusa Tbk (ELSA), dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (26/11). Mereka menggelar Penyuluhan Pentingnya Gizi Seimbang untuk Pencegahan Stunting bagi Anak di Kelurahan Teluk Lerong Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.
Baca juga:

Kegiatan ini ditujukan bagi Kader Posyandu, PKK, dan Ibu Rumah Tangga yang bermukim di sekitar perusahaan. Kegiatan melibatkan pula Persatuan Istri Awak Mobil Tangki Fuel Terminal Samarinda “Al-Husna”.
Putiarsa Bagus Wibowo, Head of Corporate Communication & BoD Support, mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) Petrofin Peduli yang berpilarkan #PetrofinSehat dengan berfokus pada peningkatan kualitas kesehatan dan edukasi gizi masyarakat.
“Oleh karena itu, Elnusa Petrofin menginisiasi untuk terus memberikan penyuluhan dimana makanan yang berprotein tinggi dan bergizi dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat dengan mudah dan murah di pasaran.” ujar Putiarsa dalam rilis resmi kepada Merahputih.com.
Program Petrofin Peduli Pencegahan Stunting ini telah dimulai secara bertahap sejak tahun 2020 dan dilakukan secara serentak di seluruh unit operasi EPN pada November.
Ini juga sebentuk langkah EPN dalam mendukung program pemerintah dalam pencegahan stunting, baik melalui penyuluhan, pemberian makanan tambahan bergizi maupun asupan vitamin. Semua demi meningkatkan kesehatan anak di seluruh wilayah penjuru Indonesia.
Baca juga:

Dili Satria, Sekretaris Camat Sungai Kunjang, mengucapkan terima kasih kepada PT Elnusa Petrofin yang telah memprakasai kegiatan penyuluhan di lingkungan Teluk Lerong Ulu terkait penyeimbangan gizi kepada masyarakat. Satria berharap, kegiatan ini terus dikembangkan untuk membantu pemerintah dalam mencegah terjadinya stunting dan dapat menciptakan anak yang sehat dan berkarakter di wilayah mereka.
Senada dengan Satria, Dr. Yenny Indrawati, Kepala Puksesmas Wonorejo, turut menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi langkah Elnusa Petrofin atas perannya meningkatkan pengetahuan bagi masyarakat, khususnya pada kader posyandu di Kelurahan Teluk Lerong Ulu.
“Terima kasih untuk Elnusa Petrofin yang telah memberikan perhatiannya kepada lembaga-lembaga yang ada di Kelurahan ini terutama para kader posyandu dimana masih banyak yang kurang mengerti bagaimana pencegahan stunting ini. Semoga kolaborasi dapat berjalan lebih jauh lagi dengan pendampingan kepada masyarakat guna membantu menurunkan angka stunting di wilayah Samarinda” ujar Yenny.
Putiarsa menilai kegiatan ini sejalan dengan target capaian poin ketiga Sustainable Development Goals (SDG's), yaitu menjamin kehidupan yang sehat dan mendorong kesejahteraan bagi semua orang di segala usia.
“Semoga kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat di kota Samarinda untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pola asuh anak dan pemilihan makanan yang baik dalam rangka pemenuhan kualitas gizi bagi keluarga mereka serta semua elemen masyarakat terus bersinergi untuk mencegah dan mengurangi kasus stunting di Indonesia,” tutup Putiarsa. (kna)
Baca juga:
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Tina Toon Desak Perombakan Besar-besaran Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang Diduga Tidak Tepat Sasaran

PSI DKI Soroti Naiknya Stunting Jakarta, padahal Anggaran Besar

DPRD Desak Pemprov DKI Percepat Atasi Kemiskinan Ekstrem dan Stunting Demi Jakarta Kota Global

Sentil Program MBG Prabowo, Ribka Tjiptaning: Harusnya untuk Atasi Stunting

Tekan Angka Stunting, Pemkot Solo Luncurkan Program Genting

Makan Bergizi Gratis Diluncurkan, DPR Berharap Turunkan Angka Stunting di Bawah Standar WHO

Anggaran Stunting Rp 10 Miliar, Daerah Habiskan Rp 6 Miliar Buat Rapat dan Studi Banding

Stunting pada Anak, ini Hal yang Bisa Dilakukan Orang Tua

Cara Pramono Anung Tekan Angka Stunting di Jakarta
8,4 Juta Paket Bantuan Pengentasan Stunting Diterima 1,44 Juta Orang
