Koalisi Pejalan Kaki Tolak Kebijakan Pemprov DKI Soal Penebangan Pohon
Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno. (MP/Asropih Opih)
MerahPutih.com - Koalisi Pejalan Kaki menolak kebijakan yang diambil Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI tekait memindahkan dan penebangan pohon yang berada di Kawasan Sudirman sampai MH. Thamrin.
"Kami menolak pemindahan dan penebangan pohon peneduh di Jl Sudirman Thamrin Jakarta," kata Ketua Koalisi Pejalan Kaki Ahmad Syafrudin, melalui pers rilis, Rabu (7/3).
Ahmad menyatakan, apa yang direncanakan oleh Pemprov DKI sesungguhnya sangat tidak optimal,karena alternatifnya masih bisa diajukan.
"Yaitu penataan pedestrian tanpa memindahkan pohon-pohon sama sekali, atau setidaknya minimisasi pemindahan pohon," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan pihaknya akan melakukan penebangan dan pemindahan pohon di kawasan trotoar jalan Sudirman-MH. Thamrin dalam melakukan penataan kawasan tersebut.
"Jadi sebagian besar dari pohon tersebut dipindahkan. Dan yang sudah rapuh dan membahayakan pada pengguna jalan, para pejalan kaki akan tentunya tidak dipindahkan tetapi ditebang, karena membahayakan," kata Sandi di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu (7/3).
Menurut Sandi, penebangan pohon di Jalan Protokol Jakarta tersebut dilakukan agar tak memakan korban jiwa, sebab saat ini di Indonesia bahkan Ibu Kota memasuki cuaca ekstrim.
"Karena ini sekarang musim yang sangat ekstrim. Kita tidak mau ada korban," kata Sandiaga (Asp)
Baca juga berita terkait di: Kabareskrim Bisiki Sandiaga Untuk Tebang Pohon di Sudirman-Thamrin
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Pramono Anung Pastikan ASN DKI Profesional Meski Kerja dari Pantai, Layanan Publik Dijamin Tak Terganggu
DPRD DKI Jakarta Targetkan 20 Perda Rampung di 2026, Mulai Urusan Narkoba Sampai Nasib PKL Jadi Prioritas
Kota Tua Harus Sudah 'Glowing' Sebelum 2029, Rano Karno Bentuk Lembaga Teknis Khusus
Bukan Gaya, Ini Alasan Pramono Anung Tetap Berkostum Persija Saat Tinjau Kebakaran Terra Drone
Pemprov DKI Lebih Pilih Kuburan Dalam Kota Daripada Gandeng Daerah Penyangga, Ini Alasannya
Keputusan UMP DKI 2026 Hampir Final! Siap-siap Kenaikan Gaji Minimum Berbasis KHL, Untung Mana Buruh atau Pengusaha?
Fenomena Supermoon Dituding Penyebab Banjir Rob Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu
Antrean Horor Bantar Gebang Renggut Nyawa Sopir Truk, Nasib Beasiswa Anak Almarhum Jadi Prioritas Pemprov DKI
Setop Bilang Kebaya Cuma Buat Emak-Emak! Pemprov DKI Gencarkan Jurus Agar Anak Muda Naksir Warisan UNESCO
Pramono Ambil Alih Tanggul Bocor Muara Baru Agar Jakarta Tak 'Tenggelam' Walau Bukan Tugas Pemprov DKI