Kirab Warnai Perayaan HUT ke-88 Pasar Gede
Pasar Gede, Solo. (Foto: MP/WIN)
PULUHAN tumpeng berjejer rapi di depan Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah. Tumpeng-tumpeng ini dikirab lalu dibagikan kepada warga Solo yang hadir.
Tak jauh dari tumpeng-tumpeng itu berada, sejumlah orang tampak melakukan atraksi reog dan barongsai. Kegiatan ini merupakan peringatan berdirinya Pasar Gede Hardjonagoro alias Pasar Gede yang diadakan Komunitas Paguyuban Pasar Gede (Komppag).
Salah satu pasar tradisional legendaris yang ada di Kota Solo ini kini berusia 88 tahun. Hampir semua pedagang di Pasar Gede turut berpartisipasi dalam pesta yang dikemas dengan nama Kembul Agung Windu Welasan.
“Ini salah satu rasa syukur kita, disaat keberadaan pasar modern yang semakin menjamur, keberadaan Pasar Gede sampai saat ini masih eksis dan masih menjadi daya magnet bagi masyarakat kota Solo dan wisatawan,” terang koordinator kegiatan Wiharto kepada Merahputih.com.
Peringatan tahun ini diisi pula dengan kegiatan Pasar Buah Naga Murah. Selama kegiatan berlangsung, buah naga yang harga pasarannya Rp 10 ribu dibanderol Rp 5 ribu saja.
“Meski harganya murah, namun jangan salah, kualitas buah yang kami berikan yang terbaik. Total ada 10 ton buah naga yang kami siapkan,” pungkasnya. (*)
Artikel ini dibuat berdasarkan laporan WIN, kontributor Merahputih.com wilayah Solo dan sekitarnya. Dapatkan berita lain mengenai Solo pada artikel Bunker Balaikota Solo Bakal Dijadikan Lokasi Wisata Baru.
Bagikan
Berita Terkait
Dinkes Solo Lakukan Inspeksi Jelang Nataru, Temukan Makanan Kedaluwarsa di Pasar
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Libur Nataru, Daop 6 Yogyakarta Tambah 6 KA dari Solo dan Sediakan 391 Ribu Kursi
Bantu Aceh dan Sumatra, UNS Kirim Tim Medis dan Logistik
PMI Kota Solo Kirim 500 Kantong Darah untuk Bantuan Bencana Banjir di Pulau Sumatra, Penuhi Kebutuhan Darah
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Agus Andrianto Resmikan Pelayanan Imigrasi di Mal, Sebut Dukung Pertumbuhan Ekonomi
Tak Ada Bantuan Pusat, Pemkot Bakal Hentikan Operasional Batik Solo Trans
Nataru 2025/2026, Angkasa Pura Berikan Potongan Tarif Jasa Bandara 50 Persen
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
DPRD Solo Setujui APBD 2026 Pemkot Rp2,1 Triliun, Makan Minum Rapat Dipangkas