Kesehatan

Ketahui Cara Menghindari Mikroplastik pada Kemasan Air

P Suryo RP Suryo R - Rabu, 22 Juni 2022
Ketahui Cara Menghindari Mikroplastik pada Kemasan Air

Dampak kesehatan dari partikel mikro dan nano masih relatif belum diketahui_(Foto: Unsplash/Brian Yurasits)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

BISA jadi kamu mungkin tidak akan lepas dari penggunaan plastik. Selain tidak terurai secara alami, plastik juga bisa berubah jadi serpihan-serpihan kecil yang disebut mikroplastik. Mikroplastik adalah serpihan plastik yang berukuran kurang dari lima milimeter. Materi ini bisa ditemukan dalam air, tanah, maupun udara yang kamu hirup.

Tak hanya itu, limbah plastik mengalami proses penguraian oleh lingkungan, termasuk dari sinar matahari. Proses ini membuat plastik menjadi rapuh dan pecah. Meski tidak terurai sepenuhnya, materi ini akan berubah menjadi potongan-potongan kecil yang disebut mikroplastik.

Baca Juga:

Anggur Tak Hanya Baik untuk Kesehatan Jantung

plastik
Segera pindahkan air dari botol plastik ke wadah lainnya yang bukan plastik (Foto: Unsplash/charlesdeluvio)

Selain itu, berasal dari penguraian plastik besar, mikroplastik juga sengaja dibuat oleh manusia, misalnya sebagai bahan abrasif untuk prosedur sandblasting hingga butiran mikro (microbeads) dalam pembersih wajah. Mikroplastik dapat ditemukan di mana saja. Salah satu kekhawatiran yang kian dibicarakan yaitu paparan mikroplastik dalam makanan.

Seperti dilansir dari World Wide Fund for Nature (WWF) menyebutkan bahwa setiap orang memiliki risiko menelan sekitar lima gram plastik per minggunya. Penelitian yang dimuat dalam jurnal Environmental Science & Technology (2019), mengatakan bahwa menemukan banyak orang Amerika berisiko mengonsumsi 39 ribu–52 ribu partikel mikroplastik per tahun dari makanan laut (seafood), air, gula, garam, dan alkohol.

Angka tersebut mungkin akan lebih tinggi pada orang yang terbiasa minum air kemasan plastik. Kemudian tingginya pengguna plastik, baik dari makanan ataupun lingkungan tentu bisa menimbulkan gangguan kesehatan. Menurut satu penelitian menyebutkan bahwa ketika kamu harus mengonsumsi air kemasan sebaiknya memindahkan air minum ke wadah lainnya.

Baca Juga:

Atasi Rasa Pegal dengan Tanaman Berikut

plastik
Kemasan plastik sebaiknya langsung dipisahkan dari makanan. (Foto: Unsplash/Alicia Christin Gerald)

Sebaiknya kamu yang suka minum kopi "to go" atau "takeaway", biasakan untuk meminumnya dengan gelas atau mug bukan plastik. Begitu pula untuk makanan yang menggunakan styrofoam atau bungkus plastik lain sebaiknya pindahkan ke wadah lainnya.

Kamu dilarang memasak atau memanaskan makanan di dalam bungkus plastik. Ketahui, bahan melamin yang banyak digunakan orang, rupanya juga berbahaya jika dimasukan ke microwave. Gunakan bahan dari gelas atau keramik untuk microwave sangat disarankan karena lebih bagus untuk kesehatan. (Mrf)

Baca Juga:

Sebelum Hamil Lagi, Pahami Pengaruh Anak pada Kebahagiaanmu

#Kesehatan #Bahaya Plastik
Bagikan
Ditulis Oleh

P Suryo R

Stay stoned on your love

Berita Terkait

Indonesia
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Pemkot segera mulai menyiapkan kebutuhan tenaga medis, mulai dari dokter hingga perawat.
Dwi Astarini - Senin, 24 November 2025
SDM Dokter belum Terpenuhi, Kemenkes Tunda Serahkan RS Kardiologi Emirate ke Pemkot Solo
Indonesia
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
emerintah memberikan kesempatan bagi peserta untuk mendapatkan penghapusan tunggakan iuran sehingga mereka bisa kembali aktif menikmati layanan kesehatan.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Program Pemutihan BPJS Kesehatan Berlangsung di 2025, ini Cara Ikut dan Tahapannya
Berita Foto
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Direktur Utama PT Prodia Widyahusada memotong tumpeng bersama Komisaris Utama PT Prodia Widyahusada, Andi Widjaja saat peresmian PCMC di Jakarta.
Didik Setiawan - Sabtu, 15 November 2025
Prodia Hadirkan PCMC sebagai Layanan Multiomics Berbasis Mass Spectrometry
Indonesia
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Kemenkes menargetkan hingga akhir tahun ini bisa mengobati 900 ribu orang yang terkena Tb.
Dwi Astarini - Kamis, 13 November 2025
Senang Ada Temuan Kasus Tb, Wamenkes: Bisa Langsung Diobati
Berita Foto
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
President Director Asuransi Astra, Maximiliaan Agatisianus memberikan pemaparan dalam peluncuran Express Discharge di Jakarta, Rabu (12/11/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 12 November 2025
Momen Garda Medika Hadirkan Fitur Express Discharge Permudah Layanan Rawat Jalan
Indonesia
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Pemerintah akan memutihkan tunggakan 23 juta peserta BPJS Kesehatan mulai akhir 2025.
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
Cak Imin Imbau Penunggak Iuran BPJS Kesehatan Daftar Ulang Biar Bisa Diputihkan
Indonesia
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Program penghapusan tunggakan iuran BPJS Kesehatan ini akan dimulai pada akhir 2025
Wisnu Cipto - Rabu, 05 November 2025
23 Juta Tunggakan Peserta BPJS Kesehatan Dihapuskan, Ini Syarat Penerimanya
Lifestyle
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Selain mengonsumsi nutrisi seimbang, dokter juga mengingatkan pentingnya memastikan tubuh selalu terhidrasi secara cukup selama cuaca ekstrem
Angga Yudha Pratama - Selasa, 04 November 2025
Trik Dokter Jaga Imun: Vitamin, Hidrasi & Tidur Lawan Penyakit Cuaca Ekstrem
Indonesia
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Komunitas-komunitas yang diajak kerja sama juga nantinya dapat melakukan layanan CKG di tempat-tempat strategis, contohnya mall.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 03 November 2025
Kejar Target, Cek Kesehatan Gratis Bakal Datangi Kantor dan Komunitas
Indonesia
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Diharapkan mempermudah para pengguna moda transportasi publik, komuter, pekerja, dan warga sekitar dalam mengakses layanan kesehatan yang cepat, nyaman, dan profesional.
Dwi Astarini - Rabu, 22 Oktober 2025
Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas
Bagikan