Headline

Kesan Semringah Pasangan Tertua Saat Jalani Nikah Massal

Eddy FloEddy Flo - Senin, 31 Desember 2018
Kesan Semringah Pasangan Tertua Saat Jalani Nikah Massal

Pasangan Mardianto-Watinah, peserta nikah massal tertua mengaku senang dengan kegiatan nikah massal yang diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta (MP/Asropih)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali menggelar nikah massal di daerah Park and Ride Thamrin 10, Jakarta Pusat guna menyemarakan perayaan malam tahun baru 2018-2019.

Pada nikah massal tahun ini Pemprov DKI tidak hanya menyasar pada pasangan baru menikah, melainkan juga mereka yang telah menikah namun masih berstatus siri.

Nikah massal ini juga diperuntukan bagi pasangan yang sudah menikah di bawah tangan atau nikah tanpa melalui prosedur hukum. Artinya mereka telah menikah secara agama namun tidak tercatat di dokumen kependudukan (itsbat).

Tak mau ketinggalan, Mardianto (76) ikut memeriahkan acara tersebut. Mardianto sendiri adalah pengantin tertua yang hadir. Sementara mempelai wanitanya bernama Watinah berumur 65 tahun.

Suasana Pernikahan Massal di Thamrin 10 Jakarta Pusat
Suasana pernikahan massal di Thamrin 10, Jakarta Pusat, Senin (31/12) (MP/Asropih)

Mardianto mengaku senang Pemprov DKI menggelar kembali acara nikah massal. Apalagi acara kawinan ini tidak dipungut biaya.

"Alhamdulillah kita dapat nikah gratis," kata Mardi di Lapangan Parkir Thamrin 10, Jakarta Pusat, Senin (31/12).

Mardi mengungkapkan, tahu ada acara nikah massal sekitar sebulan yang lalu dari kelurahan. Dirinya mengaku mengikuti acara ini lantaran beberapa faktor mulai dari aji mumpung hingga faktor keuangan. Terkait persiapan, Mardi tidak begitu ambil pusing, dia mengaku teman-temannya yang mempersiapkan.

"Udah pasti senang ya gimana sih orang gratis, masa gak seneng," akunya.

Sementara itu, mempelai wanita Watinah mengaku sibuk dalam mempersiapkan acara nikah massal. Ia pun sudah melakukan dandan sejak pukul 16.00 WIB.

Baik Mardi ataupun Watinah mengaku sudah menikah beberapa kali. Mardi dan Watinah mengaku, sama-sama sudah menikah dua kali.

"Waktu itu kita udah nikah, tapi udah meninggal. Jadi kalau nikah siri bagi saya gak ada. Ini istri ketiga, dua istri udah meninggal. Ibu Watinah juga sama udah tiga kali. Jadi sama-sama suaminya juga udah meninggal keduanya," ungkapnya.(Asp)

Baca berita menarik lainnya dalam artikel: BNPB: Korban Meninggal Tsunami Selat Sunda Capai 437 Orang

#Nikah Massal #Pemprov DKI #Tahun Baru
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang
Relokasi ini merupakan bagian dari rencana penataan kawasan Barito yang akan diubah menjadi Taman Bendera Pusaka
Angga Yudha Pratama - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan Lokasi Baru Pedagang Pasar Burung Barito Tempat Berhenti Banyak Orang
Indonesia
Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN
Tanggul beton laut di Cilincing kini menjadi masalah. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, segera memanggil PT KCN.
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Heboh Tanggul Beton Laut di Cilincing, Pramono Segera Panggil PT KCN
Indonesia
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Fraksi PAN khawatir perubahan ini akan mengutamakan pemodal daripada kepentingan rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Indonesia
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Berbagai program dan pembangunan infrastruktur terus dilakukan untuk mendukung target tersebut
Angga Yudha Pratama - Selasa, 09 September 2025
Target Ambisius Pemprov DKI untuk Penuhi Kebutuhan Air Bersih Warga Jakarta Hingga 2029
Indonesia
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
Salah satu penyebab terjadinya kebakaran di perkantoran adalah karena instalasi tidak pernah diperiksa
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Gulkarmat Jakarta Beri Peringatan Keras tentang Bahaya Kebakaran Perkantoran pada Akhir Pekan
Indonesia
Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September
Mau kemana saja kami gratiskan sampai dengan tanggal 8 September
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Pramono Pastikan Jakarta Aman dan Normal Kembali, Layanan Transjakarta Hingga MRT Masih Gratis Hingga 8 September
Indonesia
Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai
ASN yang melaksanakan tugas kedinasan dari rumah tetap wajib melaporkan kehadiran (presensi) secara daring.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Hindari Kericuhan Aksi Demo, Pemprov DKI Pulangkan para Pegawai
Indonesia
Pemprov DKI Jakarta Bertanggung Jawab Penuh atas Kerusakan Pasca Demo Rusuh di Depan Gedung DPR
Pramono juga memuji kesigapan petugas dalam membersihkan sampah sisa demonstrasi
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Pemprov DKI Jakarta Bertanggung Jawab Penuh atas Kerusakan Pasca Demo Rusuh di Depan Gedung DPR
Indonesia
Jakarta Menuju Kota Global, Tidak Terpisahkan Kawasan Tanpa Rokok Termasuk di Gerbong Kereta
Sebelumnya, Anggota Komisi VI DPR dari Fraksi PKB, Nasim Khan mengusulkan KAI menyediakan satu gerbong dalam rangkaian kereta untuk para penumpang yang merokok.
Frengky Aruan - Kamis, 28 Agustus 2025
Jakarta Menuju Kota Global, Tidak Terpisahkan Kawasan Tanpa Rokok Termasuk di Gerbong Kereta
Indonesia
Macet di Jalan TB Simatupang tak Terbendung, Pramono Mau Terapkan Sistem Ganjil-Genap
Macet di Jalan TB Simatupang kini tak terbendung. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, akan menerapkan sistem ganjil-genap di jalan tersebut.
Soffi Amira - Senin, 25 Agustus 2025
Macet di Jalan TB Simatupang tak Terbendung, Pramono Mau Terapkan Sistem Ganjil-Genap
Bagikan