Kemensos Kembali Kirim Bantuan ke NTT

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Kamis, 08 April 2021
Kemensos Kembali Kirim Bantuan ke NTT

Pesawat bantuan ke NTT. (Foto: Antara)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kementerian Sosial mengirimkan lagi bantuan senilai Rp1,5 miliar untuk para korban bencana alam banjir bandang dan tanah longsor akibat Siklon Seroja di Nusa Tenggara Timur. (NTT)

Bantuan tersebut sebagian sudah diterbangkan dari gudang logistik di Jawa Timur dan ada yang dibawa langsung Menteri Sosial Tri Rismaharini bersamaan dengan kunjungannya kembali ke NTT, Kamis (8/4).

Saat ini, kebutuhan yang paling mendesak saat ini adalah bahan makanan, obat-obatan dan alat berat untuk proses evakuasi.

Baca Juga:

Korban Banjir Bandang di NTT Dapat Dana Bantuan Rp500 Ribu per Bulan

Menteri Sosial Tri Rimaharini berangkat dari Jakarta, Kamis (8/4) pagi, mendarat di Maumere dan akan menempuh perjalanan tiga jam menuju Larantuka. Kunjungannya tersebut untuk memastikan warga yang terdampak bencana tersebut terpenuhi kebutuhan dasarnya karena masih banyak daerah yang sulit terjangkau.

Bantuan yang dikirimkan lagi oleh Kemensos berupa bahan makanan, perlengkapan keluarga, peralatan evakuasi dan peralatan sandang senilai Rp687.676.271. Sementara itu bantuan berupa peralatan evakuasi senilai Rp620.000.000 dikirimkan dari gudang pusat di Bekasi dan pengiriman dari belanja langsung berupa perlengkapan kebutuhan pengungsian sebesar Rp201.206.840.

Sebelumnya Kemensos menyalurkan bantuan senilai Rp2,6 miliar untuk pemenuhan kebutuhan dasar dan santunan bagi warga terdampak bencana alam di NTT pada Senin (5/4). Bantuan tersebut berupa logistik dan santunan korban meninggal dunia untuk 76 jiwa kepada ahli waris masing-masing sebesar Rp15 juta dengan total santunan Rp1,140 miliar.

Menteri Sosial Tri Rismaharini di NTT. (Foto: Antara)
Menteri Sosial Tri Rismaharini di NTT. (Foto: Antara)

Data terakhir berdasarkan koordinasi antar posko Rabu (7/4) malam, total korban jiwa di beberapa kabupaten dan kota terdampak berjumlah 138 jiwa. Rincian korban meninggal dunia tersebut, yaitu Kabupaten Flores Timur 67 jiwa, Lembata 32, Alor 25, Kupang 5, Malaka 4, Sabu 2, Ngada 1, Ende 1 dan Kota Kupang 1.

Sedangkan hilang, total dari laporan pertemuan koordinasi berjumlah 61 jiwa. Rincian sebagai berikut Kabupaten Lembata 35, Alor 20 dan Flores Timur 6. Sementara itu, kerugian material di sektor perumahan berjumlah 1.114 unit dengan rincian rusak berat 688 unit, rusak sedang 272 dan rusak ringan 154. (Knu)

Baca Juga:

Brimob Evakuasi Korban hingga Lakukan Pembersihan ke Lokasi Bencana NTT

#Nusa Tenggara Timur (NTT) #Banjir Bandang #Banjir #Kemensos
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Jakarta Diguyur Hujan Deras, 4 RT dan 3 Ruas Jalan Kebanjiran
Jakarta diguyur hujan deras pada Jumat (31/10). Sebanyak 4 RT dan 3 ruas jalan di Jakarta kebanjiran.
Soffi Amira - Jumat, 31 Oktober 2025
Jakarta Diguyur Hujan Deras, 4 RT dan 3 Ruas Jalan Kebanjiran
Indonesia
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaaan Banjir Lokal dan Kiriman
Untuk penanganan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA), menurut Pramono, menyiagakan sebanyak 600 pompa yang dimiliki.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Potensi Banjir Rob 6-8 November, Gubernur Pramono: Mudah-mudah Tidak Bersamaaan Banjir Lokal dan Kiriman
Indonesia
Sudah Satu Pekan Semerang Dilanda Banjir, BNPB Kerahkan Pompa.Portabel
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut satgas pompanisasi banjir Kota Semarang, Jawa Tengah, akan fokus pada penyedotan air di bagian ujung yang berbatasan dengan titik keluarnya air ke laut.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
Sudah Satu Pekan Semerang Dilanda Banjir, BNPB Kerahkan Pompa.Portabel
Indonesia
Pramono Ungkap Biang Kerok Banjir Kemang Raya pada Kamis (30/10) Sore
Tanggul yang dimiliki Kemang Village retak dan kemudian bocor.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Pramono Ungkap Biang Kerok Banjir Kemang Raya pada Kamis (30/10) Sore
Indonesia
Cuaca Eksrem Bikin 12 Jenazah Terdampak Robohnya Pembatas TPU Jeruk Purut
Saat ini sejumlah petugas dikerahkan untuk mengangkat puing-puing tembok dan kerangka jenazah.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 31 Oktober 2025
Cuaca Eksrem Bikin 12 Jenazah Terdampak Robohnya Pembatas TPU Jeruk Purut
Indonesia
Utara Kota Semarang Sudah Sepekan Digenangi Banjir, BNBP Fokus Sedot Air di Sumber Masalah
BNPB juga telah menambah jumlah pesawat yang dioperasikan untuk pelaksanaan modifikasi cuaca.
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Utara Kota Semarang Sudah Sepekan Digenangi Banjir, BNBP Fokus Sedot Air di Sumber Masalah
Indonesia
Tidak Ada Korban Jiwa dalam Banjir Bandang di Banyuresmi Garut, BPBD Kerahkan Tim Gabungan Tanggulangi Dampak
Hal ini seperti disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Aah Anwar Saefuloh di Garut, Jumat (31/10).
Frengky Aruan - Jumat, 31 Oktober 2025
Tidak Ada Korban Jiwa dalam Banjir Bandang di Banyuresmi Garut, BPBD Kerahkan Tim Gabungan Tanggulangi Dampak
Berita Foto
Aksi Pasukan Biru Menyedot Air Banjir Basement Jalan Raya Kemang Jaksel
Petugas dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan mengoperasikan mesin pompa untuk menyedot air banjir yang menggenangi basement bangunan di Jalan Raya Kemang, Jakarta Selatan, jum'at (31/10/2025).
Didik Setiawan - Jumat, 31 Oktober 2025
Aksi Pasukan Biru Menyedot Air Banjir Basement Jalan Raya Kemang Jaksel
Indonesia
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Lima RT yang kebanjiran di Kelurahan Jati Padang dengan ketinggian air 40 cm.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Tanggul Baswedan Jebol, 5 RT di Jaksel masih Kebanjiran Jumat (31/10) Pagi
Indonesia
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Kenaikan status ini menyebabkan genangan di berbagai wilayah DKI Jakarta
Angga Yudha Pratama - Jumat, 31 Oktober 2025
Jakarta Selatan Masih 'Terendam', Cek 33 RT yang Belum Kering dari Serangan Banjir 1,6 Meter
Bagikan