Kemenag Solo Putuskan Tak Ada Salat Jumat Pekan Depan

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 20 Maret 2020
Kemenag Solo Putuskan Tak Ada Salat Jumat Pekan Depan

Masjid Agung Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Jawa Tengah menggelar salat Jumat. (MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Kementerian Agama (Kemenag) Solo, Jawa Tengah memutuskan tidak ada pelaksanaan salat Jumat pada pekan depan. Masyarakat tetap melaksanakan ibadah dengan melaksanakan salat zuhur di rumah.

Keputusan tersebut sekaligus mengubah keputusan Kemenag Solo sebelumnya yang memperbolehkan umat Islam salat Jumat dengan syarat membatasi durasi waktu khutbah.

Baca Juga:

Solo KLB Corona, Kemenag Masih Perbolehkan Umat Islam Salat Jumat di Masjid

Kepala Kemenag Solo Musta'in Ahmad mengungkapkan, keputusan membatalkan pelaksanaan salat Jumat ini berdasarkan dari hasil rapat lintas agama yang berlangsung sejak Kamis (19/3) malam hingga Jumat pagi ini. Pembatalan salat Jumat tersebut dilakukan setelah melihat penyebaran virus corona atau COVID-19 semakin mengkhawatirkan.

"Kami minta semua tempat ibadah diminta tidak menyelenggarakan kegiatan yang bersifat mengumpulkan massa. Salat Jumat diganti ibadah di rumah masing-masing," kata Musta'in.

Kepala Kemenag Solo Musta'in Ahmad. (MP/Ismail)
Kepala Kemenag Solo Musta'in Ahmad. (MP/Ismail)

Keputusan ini, kata dia, berlaku pada pelaksanaan salat Jumat pada tanggal 27 Maret atau pekan depan. Keputusan ini telah disampaikan kepada semua masjid dan takmir Masjid di Solo.

"Kami juga meniadakan kebaktian bagi umat kristiani selama dua pekan atau tanggal 22 dan 29 Maret," tutur dia.

Ketua Takmir Masjid Agung Surakarta Muhtarom mengatakan tetap menggelar salat Jumat karena mengacu aturan lama. Di mana aturan itu salat Jumat agar dipersingkat dan karpet masjid digulung.

"Mempercepat tempo khutbah sudah kita lakukan. Ayat yang dibaca imam juga surat-surat pendek sudah sesuai aturan," kata dia.

Baca Juga:

Pasien Positif Corona Solo Dijemput Paksa Sebelum Diisolasi RSUD Dr Moewardi

Muhtarom membeberkan, pada rakaat kedua, imam baca doa qunut nazilah. Hal itu sesuai instruksi Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat sebagai doa agar Indonesia dihindarkan dari wabah corona.

"Salat Jumat hanya berlangsung selama sekitar 20 menit atau lebih cepat 10 menit dibandingkan sebelum ada wabah corona," kata dia. (Ism)

Baca Juga:

Pasien Positif Corona di RSUD dr Moewardi Solo Meninggal Bertambah 1 Orang

#Virus Corona #Kota Solo
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
“Dalam rapat yang digelar Jumat malam dihadiri anggota dewan, Pengurus DPC dan PAC, saya dipilih menjadi Plt Ketua DPC PDIP Kota Solo menggantikan FX Hadi Rudyatmo yang ditunjuk Ketum Megawati Soekarnoputri menjadi Plt Ketua DPD PDIP Jateng,” kata Teguh
Frengky Aruan - Sabtu, 23 Agustus 2025
Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo
Indonesia
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Remisi ini dapat mengurangi angka penghuni di Rutan Kelas 1 Surakarta.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi
Indonesia
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
Rumah kecil Slamet Riyadi terakhir direhab tahun 1937.
Frengky Aruan - Senin, 18 Agustus 2025
Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD
Indonesia
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Ketua Komisi IV DPRD Kota Solo, Sugeng Riyanto mengatakan sampai saat ini mendapatkan penjelasan resmi terkait mekanisme seleksi, rekrutmen siswa, kurikulum, hingga dampak terhadap keberadaan SD reguler yang sudah eksis di Kota Solo.
Frengky Aruan - Jumat, 25 Juli 2025
SDN Masih Kurang Siswa, DPRD Solo Pertanyakan Rekrutmen Siswa Sekolah Rakyat Jenjang SD
Indonesia
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Pemkot Solo akan membuat program supaya Solo masuk lima besar kota paling toleransi di Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 30 Mei 2025
Terlempar dari Daftar 10 Besar Kota Toleransi, Walkot Solo: Kami Sedang Menyusun Perda
Indonesia
Demo Hari Buruh Internasional Solo, Massa Soroti Gelombang PHK Massal
Massa mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto yang tidak prorakyat.
Dwi Astarini - Jumat, 02 Mei 2025
Demo Hari Buruh Internasional Solo, Massa Soroti Gelombang PHK Massal
Indonesia
Gelombang Arus Mudik Dimulai, CFD Solo Diliburkan 2 Pekan
Gelombang arus mudik sudah dimulai, CFD Solo diliburkan selama dua pekan.
Soffi Amira - Minggu, 23 Maret 2025
Gelombang Arus Mudik Dimulai, CFD Solo Diliburkan 2 Pekan
Indonesia
Arus Mudik Lebaran 2025, Kota Solo Bakal Dilintasi 8,3 Juta Kendaraan
Kota Solo diprediksi bakal dilintasi 8,3 juta kendaraan saat Lebaran 2025. Jumlah itu naik tiga hingga empat persen.
Soffi Amira - Kamis, 20 Maret 2025
Arus Mudik Lebaran 2025, Kota Solo Bakal Dilintasi 8,3 Juta Kendaraan
Indonesia
Hujan Deras Bikin Anak Sungai Bengawan Solo Meluap, Jalan Solo-Wonogiri Kebanjiran
Hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Solo Raya dari siang sampai malam mengakibatkan anak sungai Bengawan Solo meluap hingga menutupi jalan utama Solo-Wonogiri
Frengky Aruan - Selasa, 25 Februari 2025
Hujan Deras Bikin Anak Sungai Bengawan Solo Meluap, Jalan Solo-Wonogiri Kebanjiran
Dunia
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Virus baru ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga termasuk virus penyebab Middle East Respiratory Syndrome (MERS).
Dwi Astarini - Jumat, 21 Februari 2025
 Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat
Bagikan