Kebakaran Hong Kong, Kemenlu Sebut 22 WNI masih Hilang

Dwi AstariniDwi Astarini - 2 jam, 34 menit lalu
Kebakaran Hong Kong, Kemenlu Sebut 22 WNI masih Hilang

Pekerja migran korban kebakaran Hong Kong terjebak ke dalam ketidakpastian dan butuh dukungan.(foto: Instagram @hongkongfp/hillary leung)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — KEMENTERIAN Luar Negeri menyebut 140 WNI tinggal di kompleks apartemen Wang Fuk Court, yang terbakar pada Rabu (26/11). Dari jumlah itu, sebanyak 108 WNI dinyatakan dalam kondisi aman. Sementara itu, 3 orang yang sebelumnya dilaporkan cedera, 2 di antaranya sudah pulih dan bisa keluar dari rumah sakit tempat mereka dirawat.

“Korban dirawat di RS kini 1 orang, terkonfirmasi selamat 108 orang,” jelas Kemenlu RI dalam keterangan tertulis, dikutip ANTARA, Selasa (2/12).

Sementara itu, jumlah WNI yang tewas dikonfirmasi berjumlah sembilan orang. Dengan informasi terbaru ini, tersisa 22 orang lagi yang belum ditemukan dan kondisinya masih belum dapat dipastikan. Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Hong Kong menyebut 140 WNI yang tinggal di Wang Fuk Court merupakan pekerja migran di sektor domestik.

Kebakaran besar yang melanda kompleks hunian Wang Fuk Court di Tai Po, Hong Kong, menyebabkan sekurangnya 151 orang tewas, 79 orang terluka, dan puluhan lainnya hilang. Otoritas Hong Kong memperingatkan bahwa angka kematian dapat terus bertambah seiring dengan pencarian dan identifikasi korban yang masih terus berlangsung. Sebanyak 14 orang dari pihak kontraktor utama, subkontraktor perancah, dan konsultan teknis telah ditahan terkait dengan kasus kebakaran besar tersebut.

Baca juga:

Kisah Pekerja Migran Indonesia dan Filipina dalam Kebakaran Hong Kong, antara Menjalankan Tugas dan Menyelamatkan Diri



Menurut penyelidik, perancah bambu dan lembaran plastik penutup jendela mempercepat penyebaran api hingga melalap beberapa lantai dalam hitungan menit.

Pada Minggu (30/11), juru bicara Kemenlu RI Yvonne Mewengkang memastikan KJRI Hong Kong telah membentuk tim koordinasi keluarga untuk membantu pemulangan jenazah WNI korban kebakaran.

Dia mengatakan tim tersebut bertugas memastikan semua informasi yang diperlukan serta berbagai pertanyaan dari keluarga WNI yang menjadi korban kebakaran tersebut dapat ditangani dengan baik.(*)

Baca juga:

Kebakaran Hong Kong, Pekerja ART Migran yang Jadi Korban Terjebak dalam Ketidakpastian dan kini Butuh Dukungan

#Kemenlu Ri #Hong Kong #Kebakaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Kebakaran Hong Kong, Kemenlu Sebut 22 WNI masih Hilang
Sementara itu, 3 orang yang sebelumnya dilaporkan cedera, 2 di antaranya sudah pulih dan bisa keluar dari rumah sakit tempat mereka dirawat.
Dwi Astarini - 2 jam, 34 menit lalu
Kebakaran Hong Kong, Kemenlu Sebut 22 WNI masih Hilang
Dunia
Kisah Pekerja Migran Indonesia dan Filipina dalam Kebakaran Hong Kong, antara Menjalankan Tugas dan Menyelamatkan Diri
Dalam sebuah kisah yang beredar luas, Alcaraz disebut melindungi bayi berusia tiga bulan milik majikannya dengan tubuhnya saat kebakaran terjadi.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
 Kisah Pekerja Migran Indonesia dan Filipina dalam Kebakaran Hong Kong, antara Menjalankan Tugas dan Menyelamatkan Diri
Dunia
Kebakaran Hong Kong, Pemerintah akan Bentuk Komisi Penyelidikan Kejar Pihak yang Bertanggung Jawab
Penyelidikan awal berfokus pada alasan api menyebar begitu cepat sehingga melumpuhkan upaya pemadaman.
Dwi Astarini - Selasa, 02 Desember 2025
 Kebakaran Hong Kong, Pemerintah akan Bentuk Komisi Penyelidikan Kejar Pihak yang Bertanggung Jawab
Dunia
Tersangka Kebakaran Apartemen Hong Kong Tambah, Polisi Total Tahan 13 Orang
Kepolisian Hong Kong total menahan 13 orang dan mereka dijerat dengan pasal dugaan pembunuhan akibat kelalaian berdasarkan bukti temuan penyebab kebakaran.
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
Tersangka Kebakaran Apartemen Hong Kong Tambah, Polisi Total Tahan 13 Orang
Dunia
Kebakaran Hong Kong, Pekerja ART Migran yang Jadi Korban Terjebak dalam Ketidakpastian dan kini Butuh Dukungan
Hong Kong sendiri merupakan rumah bagi hampir 370 ribu pekerja rumah tangga migran, sebagian besar perempuan dari Filipina dan Indonesia.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
Kebakaran Hong Kong, Pekerja ART Migran yang Jadi Korban Terjebak dalam Ketidakpastian dan kini Butuh Dukungan
Indonesia
95 WNI Selamat dalam Kebakaran Apartemen di Hong Kong, Lapor KJRI
Konsulat Jenderal RI (KJRI) Hong Kong memperkirakan jumlah WNI di komplek apartemen 140 orang.
Frengky Aruan - Senin, 01 Desember 2025
95 WNI Selamat dalam Kebakaran Apartemen di Hong Kong, Lapor KJRI
ShowBiz
Kebakaran Hong Kong, G-DRAGON Sumbang Rp 22 Miliar untuk Pemulihan dan Dukungan Psikologis bagi Petugas Pemadam
Secara khusus, G-DRAGON meminta agar kontribusinya digunakan untuk mendukung para petugas pemadam kebakaran dan tim tanggap darurat.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
 Kebakaran Hong Kong, G-DRAGON Sumbang Rp 22 Miliar untuk Pemulihan dan Dukungan Psikologis bagi Petugas Pemadam
Indonesia
Nasib 76 WNI di Wang Fuk Cour Hong Kong Masih Gelap, Waktu Pemulangan Jenazah ke RI Belum Pasti
Kemenlu mencatat ada 140 WNI yang bekerja dan tinggal di Wang Fuk Court dengan status Pekerja Migran Indonesia (PMI) di sektor domestik.
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
Nasib 76 WNI di Wang Fuk Cour Hong Kong Masih Gelap, Waktu Pemulangan Jenazah ke RI Belum Pasti
Dunia
Kebakaran Hong Kong, Pemerintah Lakukan Penyelidikan di tegah Tekanan China
Beijing malah memperingatkan akan menggunakan undang-undang keamanan nasional untuk menindak setiap protes anti-China yang muncul setelah tragedi tersebut.
Dwi Astarini - Senin, 01 Desember 2025
 Kebakaran Hong Kong, Pemerintah Lakukan Penyelidikan di tegah Tekanan China
Indonesia
9 WNI Tewas dalam Kebakaran, KJRI Hong Kong Bentuk Tim Koordinasi Pemulangan Jenazah
Kemenlu mengonfirmasi jumlah WNI korban tewas kebakaran apartemen Wang Fuk Court menjadi sembilan orang berdasarkan data terbaru dari Hong Kong Police Force
Wisnu Cipto - Senin, 01 Desember 2025
9 WNI Tewas dalam Kebakaran, KJRI Hong Kong Bentuk Tim Koordinasi Pemulangan Jenazah
Bagikan