Parenting

Kata-kata yang Bisa Membuat Orangtua Kehilangan Respek dari Anak

P Suryo RP Suryo R - Senin, 28 September 2020
Kata-kata yang Bisa Membuat Orangtua Kehilangan Respek dari Anak

Anak juga butuh dihargai. (Foto: Pixabay/MabelAmber)

Ukuran:
14
Audio:

JANGAN buru-buru marah kalau secara mendadak anak menjadi pemberontak dan tidak mau mendengarkan satu pun perkataan orangtua. Apalagi ketika mereka sudah memasuki usia remaja dan sedang dalam masa mencari jati diri yang sesungguhnya. Perubahan sikap anak sudah pasti didasari oleh suatu hal. Orangtua perlu melihat ke belakang bagaimana cara mendidik serta komunikasi yang terjalin selama ini bersama sang anak.

Melansir dari rd.com, bukan hanya cinta dan kasih sayang saja yang bisa membuat jalinan keluarga kuat. Diperlukan rasa hormat baik dari anak ke orangtua dan sebaliknya. Orangtua sebaiknya tidak otoriter dan merasa paling benar karena dua hal tersebut justru memberikan dampak buruk bagi kesehatan mental anak.

Baca Juga:

Sering Memberikan Tekanan pada Anak? Ini Akibatnya!


1. “Waktu kecil papa/mama enggak seperti kamu”

respek
Menganggap diri sendiri lebih baik dari anak. (Foto: Pixabay/RobinHiggins)

Jangan pernah membanding-bandingkan anakmu dengan orang lain termasuk dirimu sendiri. Didikan orangtua perlu disesuaikan dengan perkembangan zaman. Persaingan akademik dan karier di zaman orangtua sangat jauh berbeda dengan zaman modern. Dengan terus menerus dibandingkan, anak akan kehilangan rasa percaya sehingga tempatnya untuk cerita bukan lagi orangtuanya sendiri.

2. “Iya nih kalau anak gue kayaknya memang lambat deh belajarnya”

respek
Membicarakan masalah anak ke orang lain. (Foto: Pixabay/jamesoladujoye)

Banyak sekali orangtua yang membicarakan keburukan anak di depan anaknya sendiri. Misalnya ketika sedang kumpul bersama teman-teman dengan mengajak anak, para orangtua saling membicarakan anak-anaknya baik secara positif maupun negatif. Simpanlah keluh kesahmu terhadap anak dalam hati. Cari solusi dengan diskusi bersama anak bukan malah dibicarakan dengan orang lain. Anak akan merasa malu dan marah ketika dirinya dibicarakan seperti demikian. Pada akhirnya mereka pun tidak akan segan membicarakan aib orangtuanya sendiri kepada teman-temanya.

Baca Juga:

Kesalahan Orangtua yang Berdampak Besar Bagi Hidup Anak

3. “Kamu enggak pernah bantu orangtua ya di rumah”

respek
Anak dianggap tidak pernah berjasa. (Foto: Pixabay/Free-Photos)

Ketika sedang marah, orangtua seringkali tanpa sadar mengatakan bahwa anak-anak tidak pernah kontribusi terhadap urusan rumah. Padahal walaupun tidak semua urusan rumah dipegang anak, mereka pasti pernah sesekali membantu orangtuanya sendiri. Tetapi yang namanya sedang kalut dalam emosi, kata-kata yang ekstrem bisa saja keluar tanpa kontrol. Hal ini malah akan membuat anak menjadi malas membantu dan tidak mempedulikan kondisi orangtuanya sendiri.

4. “Kamu keras kepala ya persis ayah/ibumu”

respek
Sikap buruknya disamakan oleh salah satu pasangan. (Foto: Pixabay/geralt)

Tidak ada anak yang sempurna begitu pun orangtua. Masing-masing manusia memiliki sikap buruk. Tak jarang orangtua akan menyamakan anaknya dengan salah satu pasangan ketika membuat suatu kesalahan. Perlu diketahui, hal ini justru akan membuat anak membenarkan semua sikap buruknya karena menganggap mereka tidak akan bersikap negatif jika orangtuanya tidak melakukannya terlebih dahulu. (mar)

Baca Juga:

Hadapi Tantrum pada Anak yang Kecanduan Gadget, Lakukan Hal Ini

#Parenting #Kekerasan Orangtua #Kelalaian Orangtua #Kesalahan Orangtua
Bagikan
Ditulis Oleh

Maria Theresia

Your limitation -- it's only your imagination.

Berita Terkait

Lifestyle
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Lavender dan chamomile kerap menjadi pilihan utama dalam praktik mindful parenting.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Bunda, Coba deh Lavender & Chamomile untuk Tenangkan Bayi Rewel secara Alami
Fun
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Periode libur long weekend di Agustus ini jadi saat yang tepat untuk mengunjungi kolam renang.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 17 Agustus 2025
Liburan Bersama Anak di Kolam Renang: Seru, Sehat, dan Penuh Manfaat
Indonesia
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Perlu diiringi dengan edukasi yang mencakup tiga elemen kunci yakni anak, orangtua, dan tenaga pendidik.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
Tak hanya Melarang Roblox, Pemerintah Dituntut Lakukan Reformasi Literasi Digital untuk Anak-Anak
Lifestyle
Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Orangtua juga perlu tahu bahwa ada sisi positif dari gim daring ini.
Dwi Astarini - Jumat, 08 Agustus 2025
 Tak Melulu Negatif, Roblox Tawarkan Manfaat Pengembangan Kreavitas untuk Pemain
Lifestyle
Susu Soya, Jawaban Tepat untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa
Ini merupakan pilihan yang bijak dan menyehatkan bagi anak-anak yang tidak bisa menoleransi susu sapi.
Dwi Astarini - Jumat, 04 Juli 2025
Susu Soya, Jawaban Tepat untuk Anak dengan Intoleransi Laktosa
Lifestyle
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Paparan musik, terutama musik klasik, terbukti memiliki dampak positif pada perkembangan kognitif anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Dokter Bocorkan Cara Ajaib Bikin Anak Berprestasi Hanya dengan Musik
Lifestyle
Bahaya Gawai Mengintai Si Kecil, Dokter Peringatkan Dampak Buruknya pada Kebiasaan Makan dan Tumbuh Kembang!
Nimaz lebih mengutamakan kebiasaan makan bersama di meja makan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
Bahaya Gawai Mengintai Si Kecil, Dokter Peringatkan Dampak Buruknya pada Kebiasaan Makan dan Tumbuh Kembang!
Fun
Wujudkan Kebersamaan dan Keakraban, LEGO Kampanyekan 'Main Bareng Bangun Silaturahmi' Ajak Seluruh Keluarga Kumpul di Ramadan
LEGO Group ingin mendekatkan keluarga melalui permainan kreatif dengan LEGO bricks guna menciptakan momen kebersamaan yang berharga selama bulan Ramadan.
Dwi Astarini - Minggu, 16 Maret 2025
Wujudkan Kebersamaan dan Keakraban, LEGO Kampanyekan 'Main Bareng Bangun Silaturahmi' Ajak Seluruh Keluarga Kumpul di Ramadan
Fun
Parents, Lakukan 6 Hal ini untuk Mengajarkan Anak Berpuasa
Dengan cara yang tepat, berpuasa Ramadan tidak jadi hal yang menyulitkan dan beban buat anak.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 01 Maret 2025
Parents, Lakukan 6 Hal ini untuk Mengajarkan Anak Berpuasa
Dunia
Konglomerat Besar Korsel Dorong Karyawan untuk Memiliki Anak, Janjikan Banyak Insentif hingga Bonus Tunai
Semua itu demi membantu orangtua yang bekerja merawat anak-anak mereka tanpa kesulitan.
Dwi Astarini - Rabu, 26 Februari 2025
 Konglomerat Besar Korsel Dorong Karyawan untuk Memiliki Anak, Janjikan Banyak Insentif hingga Bonus Tunai
Bagikan