Kapolri Dapat Apresiasi Bikin Unit Khusus dan Staf Khusus Bidang Ketenagakerjaan


Ilustrasi unjuk rasa May Day. (ANTARA/Ardiansyah/dok)
MerahPutih.com - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengangkat staf khusus bidang ketenagakerjaan. Staf khusus ini, dapat membantu institusinya dalam melindungi para buruh, tanpa mencampuri peran pemangku kepentingan ketenagakerjaan lainnya.
Staf khusus Kapolri ini nantinya bertugas memberikan informasi dan masukan secara komprehensif kepada institusi Polri dalam menyelesaikan sengketa antara pekerja dan pemberi kerja.
Unit khusus dan staf khusus bidang ketenagakerjaan akan membantu tugas Polri selaku pemelihara keamanan, ketertiban masyarakat, serta penegakan hukum, juga punya tugas dalam memberikan pengawalan dan perlindungan kepada buruh.
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Dr Edi Hasibuan menyambut baik rencana Polri membentuk unit khusus bidang ketenagakerjaan untuk menjawab tantangan penanganan perkara yang makin kompleks.
Baca juga:
Mulai Urusi Persoalan Ketenagakerjaan, Mabes Polri : Agar Buruh Sejahtera
"Masalah perburuhan dan ketenagakerjaan saat ini banyak disorot publik dan ke depan akan semakin kompleks dan dibutuhkan para ahli yang handal dalam penanganannya," kata Edi di Jakarta, Kamis.
Selama ini persoalan perburuhan dan ketenagakerjaan, termasuk hak para buruh, kerap disoroti publik sehingga unit khusus yang dibentuk Polri ini akan memberi perhatian khusus pelanggaran hukum ketenagakerjaan.
"Buruh kan juga butuh kenyamanan bekerja dan mendapat perlindungan hukum dan keadilan," kata dosen Pascasarjana Universitas Bhayangkara Jakarta ini.
"Semoga pembentukan unit khusus ketenagakerjaan ini akan bisa meningkatkan kinerja Polri dalam menyelesaikan masalah ketenagakerjaan," kata mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) itu.
Baca juga:
Gaji Rp 5,2 Juta Per Bulan Tidak Cukup, Presiden Buruh: Harusnya 7 Juta
Edi menilai, pengangkatan Presiden Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (FSPSI) Andi Gani Nena Wea sebagai staf khusus Kapolri di bidang ketenagakerjaan juga akan memperkuat kinerja Polri
"Kapolri butuh sosok yang paham tentang ketenagakerjaan. Kapolri butuh berbagai masukan dalam bidang ini," katanya. (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Kapolri Janji Usut Kasus Keracunan Makan MBG, Anak Buah Diperintah Turun Lapangan

Mahfud MD Dinilai Punya Kredibilitas Buat Masuk Tim Reformasi Polri
Program MBG Jateng: SPPG Polri Buka 30.850 Lowongan Kerja

Istana yakin Tim Transisi Reformasi Bentukan Kapolri tak akan ‘Melenceng’ dari Keinginan Prabowo

Komjen Chryshnanda Jadi Ketua Tim Transformasi Reformasi Polri, Ditugasi Serap Semua Aspirasi Rakyat

Reformasi Polri tengah Berjalan, DPR Ibaratkan Sembuhkan ‘Penyakit’ agar Sehat Kembali

52 Perwira Menengah hingga Tinggi Ditugasi Ubah Citra Polri sesuai Ekspektasi Masyarakat, ini Daftarnya

Di Balik Kapolri Bentuk Tim Transformasi Reformasi Polri, Salah Satunya Penuhi Harapan Warga

Aksi Demo Buruh KSPI dan Partai Buruh di Depan Gedung DPR Desak RUU Ketenagakerjaan

Kapolri Bentuk Tim Transformasi Polri, Fokus Dorong Reformasi Institusi
