Kapolri dan Panglima TNI Tanda Tangani Prasasti Komitmen Netralitas Pemilu 2024


Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menandatangani Prasasti Komitmen Netralitas Pemilu 2024, Senin (27/11). (Foto: Ist)
MerahPutih.com - Polri dan TNI menyatakan komitmen untuk bersikap netral dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Komitmen tersebut ditandai dengan ditandatanganinya Prasasti Komitmen Netralitas Pemilu 2024 oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat Rakornas Gakkumdu Bawaslu di Jakarta Pusat, Senin (27/11).
Deklarasi komitmen netralitas TNI-Polri ditampilkan dan dibacakan dalam acara tersebut.
Baca Juga:
Gibran Ajukan Izin Tak Masuk Kerja untuk Hadiri Deklarasi Pemilu Damai
Kegiatan penandatanganan deklarasi dihadiri sejumlah calon wakil presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Yaitu capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Lalu, pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Kemudian, capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca Juga:
Dishub Jakarta Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Saat Deklarasi Kampanye Damai Pemilu
Berikut isi deklarasi Komitmen Netralitas TNI-Polri dalam penyelenggaraan Pemilu 2024:
Untuk menciptakan Pemilu tahun 2024 yang demokratis, TNI-Polri dengan ini menyatakan:
1. Menjaga dan menegakkan prinsip netralitas
2. Menghindari konflik kepentingan dan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu peserta Pemilu
3. Bersama-sama melakukan upaya pencegahan pelanggaran Pemilu dan politik uang
4. Saling bersinergi untuk menjaga kondusifitas penyelenggaraan Pemilu. (Knu)
Baca Juga:
GBK Batal Jadi Lokasi Deklarasi Pemilu Damai Senin Besok
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Ditanya Andil Riza Chalid di Balik Demo Ricuh, Kapolri: Akan Kita Cari Tahu

Kapolri Beri Sinyal, Otak Pelaku yang Menggerakkan dan Membiayai Demo Rusuh Segera Terungkap

Kapolri Pastikan 7 Anggota Brimob Tewaskan Affan Kurniawan Bakal Hadapi Sidang Pidana

Panglima TNI Ingatkan Warga Tidak Terprovokasi, Kedepankan Musyawarah dan Jalur Hukum

Didesak Mundur, Kapolri Serahkan Keputusan ke Presiden Prabowo

Presiden Prabowo Perintahkan Polisi dan TNI Tindak Tegas Perusuh Saat Demo Berlangsung

Tak Hanya Tindak Pelaku, Polisi Harus Jelaskan Secara Utuh Rantis Brimob Tabrak Pengemudi Ojol Hingga Tewas

Mengejutkan, Ada 'Oknum Aparat' di Balik Kasus Penculikan dan Pembunuhan Kepala Cabang BRI

414 Perwira Digeser, Kapuspen TNI Diganti Dari Mayjen Kristomei Sianturi ke Brigjen (Mar) Freddy Ardianzah

Panglima TNI Tunjuk Letjen Saleh Mustaf Jadi Wakil KSAD dan Ganti 3 Panglima Daerah
