Headline

Jumlah Korban Luka Akibat Kerusuhan 21-22 Mei Capai 897 Orang

Eddy FloEddy Flo - Sabtu, 25 Mei 2019
 Jumlah Korban Luka Akibat Kerusuhan 21-22 Mei Capai 897 Orang

Salah satu anggota polisi korban kerusuhan 22 Mei (antaranews)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyebutkan jumlah korban luka kerusuhan 21-22 Mei saat ini mencapai 897 orang. Data tersebut tercatat per hari ini pukul 07.00 WIB.

"Jumlah yang diberikan layanan kesehatan sejak tanggal 21-24 Mei sebanyak 905 orang, 8 orang di antaranya meninggal," ujar Widyastuti di Jakarta Jumat (24/5).

Paling banyak korban mengalami luka ringan, mulai dari luka sobek, memar, hingga iritasi mata.

Sumber data yang diperoleh yakni dari posko lapangan (ambulans) sebanyak 159 orang, kemudian dari rumah sakit (20 RS) sebanyak 732 orang, dan Puskesmas (2 Puskesmas) sebanyak 14 orang.

Korban kerusuhan 22 Mei ditolong
Korban kerusuhan 22 Mei di Jakarta mencapai 800-an orang yang terluka (Foto: antaranews)

"Korban paling banyak berusia 20-29 tahun (360 orang/40 persen dari total kasus). Kondisi korban luka ringan (lecet, luka sobek, memar, iritasi mata) sebanyak 578 orang, luka berat (patah tulang, cedera kepala, luka akibat benda tajam dan benda tumpul) sebanyak 95 orang, penyakit lainnya (tekanan darah tinggi, ISPA, pingsan) sebanyak 224 orang. Sampai saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit sebanyak 58 orang," terang Widyastuti.

Widyastuti menuturkan, delapan orang meninggal keseluruhannya berjenis kelamin laki-laki yang berusia 16 tahun sampai 31 tahun.

Empat korban meninggal yang dirujuk ke RS Polri dilakukan autopsi. Sementara empat jenazah lainnya keluarga menolak dilakukan autopsi dan sudah dibawa pulang oleh keluarga.

"Alamat 4 orang dari Jakarta, 2 orang dari Tangerang, 1 orang dari Depok, dan 1 orang dari Pandeglang. Jenazah meninggal berasal dari data RS: 3 jenazah dari RSUD Tarakan, 2 jenazah dari RS Pelni (dirujuk ke RS Polri), 1 jenazah dari RS Budi Kemuliaan (dirujuk ke RSCM), 1 jenazah dari RSAL Mintoharjo (dirujuk ke RS Polri), dan 1 jenazah dari RS Dharmais (dirujuk ke RS Polri)," tutupnya.(Asp)

#Demo Rusuh #Dinas Kesehatan #Aksi Unjuk Rasa #Bawaslu
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
PSI DKI menemukan anggaran fantastis pembelian lampu operasi di Dinkes. Nilai anggaran tersebut mencapai Rp 1,4 miliar.
Soffi Amira - Jumat, 24 Oktober 2025
PSI DKI Temukan Anggaran Fantastis Pembelian Lampu Operasi di Dinkes, Nilainya Capai Rp 1,4 Miliar
Berita Foto
Aksi Demo Mahasiswa Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta
Aksi massa mahasiswa membakar ban bekas dalam peringatan satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran di Jl Merdeka Selatan, Silang Monas, Jakarta, Senin (20/10/2025).
Didik Setiawan - Senin, 20 Oktober 2025
Aksi Demo Mahasiswa Peringatan Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta
Indonesia
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Aksi demonstrasi oleh kelompok Aliansi Mahasiswa Pemuda Peduli Tanah Adat Papua (AMPPTAP) yang berlangsung di kawasan traffic light Abepura, Kota Jayapura, pada Rabu (15/10) siang, berakhir ricuh dan anarkis.
Frengky Aruan - Sabtu, 18 Oktober 2025
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Terus Meroket, Kenali Gejala dan Penyebabnya
ISPA dapat dicegah dengan menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Terus Meroket, Kenali Gejala dan Penyebabnya
Indonesia
Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA
Bahkan, seluruh puskesmas di tingkat kecamatan telah membuka layanan 24 jam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Layanan 24 Jam Puskesmas Tingkat Kecamatan Jadi Jurus Andalan Pemprov DKI Lawan Meningkatnya Kasus ISPA
Indonesia
ISPA Jakarta Meledak Hampir 2 Juta Kasus, Dinkes Ungkap Biang Keladi Selain Polusi
Dinkes DKI Jakarta mengimbau masyarakat untuk senantiasa menerapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
ISPA Jakarta Meledak Hampir 2 Juta Kasus, Dinkes Ungkap Biang Keladi Selain Polusi
Indonesia
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Gejala umum ISPA yang harus diwaspadai meliputi batuk, pilek, nyeri tenggorokan, dan demam
Angga Yudha Pratama - Kamis, 16 Oktober 2025
Kasus ISPA di Jakarta Naik Gara-Gara Cuaca, Warga Diminta Langsung ke Faskes Jika Ada Gejala
Indonesia
Sejumlah Masalah Kesehatan Bisa Muncul Akibat Cuaca Panas Ekstrem, Ini yang Harus Dilakukan
Pemprov DKI Jakarta lewat Dinas Kesehatan diminta untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat terkait dampak dari cuaca panas.
Frengky Aruan - Kamis, 16 Oktober 2025
Sejumlah Masalah Kesehatan Bisa Muncul Akibat Cuaca Panas Ekstrem, Ini yang Harus Dilakukan
Berita Foto
Aksi Unjuk Rasa Emak-emak Tolak MBG di Depan Gedung Badan Gizi Nasional Jakarta
Aksi emak-emak membawa poster menolak program MBG (Makan Bergizi Gratis) di depan kantor Badan Gizi Nasional (BGN), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (15/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 15 Oktober 2025
Aksi Unjuk Rasa Emak-emak Tolak MBG di Depan Gedung Badan Gizi Nasional Jakarta
Indonesia
17 Aktivis Ditahan Polisi Minta Perlindungan, LPSK Ngaku Punya Wewenang Terbatas
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2014 tentang Perlindungan Saksi dan Korban, LPSK hanya berwenang melindungi saksi, korban, pelapor, ahli, dan saksi pelaku yang bekerja sama atau justice collaborator.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Oktober 2025
17 Aktivis Ditahan Polisi Minta Perlindungan, LPSK Ngaku Punya Wewenang Terbatas
Bagikan