Jokowi Tawarkan Investasi USD 35 Miliar Bangun Ibu Kota Baru ke Persatuan Emirat Arab


Presiden Jokowi. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan tiga sektor pembangunan di Indonesia yang bisa dijadikan prioritas kerja sama antara Indonesia dan Persatuan Emirat Arab (PEA).
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri Indonesia-PEA Investment Forum yang berlangsung di Dubai, Kamis (5/11).
Baca Juga:
Jokowi Kunjungi Paviliun Indonesia di Expo 2020 Dubai
Yang pertama, kata Jokowi, pembangunan ibu kota baru Indonesia. Untuk membangun ibu kota baru setidaknya dibutuhkan dana sebesar USD 35 miliar.
Sektor kedua adalah di bidang transisi energi. Presiden Jokowi berkomitmen akan lakukan transisi ini sebaik mungkin dengan mengundang investor dan teknologi dengan harga terjangkau.
“Jika anda tertarik melakukan investasi untuk energi baru dan terbarukan, ini adalah saat yang tepat. Potensi yang dimiliki Indonesia cukup banyak dan beragam, hidro, surya, panas bumi dan lain-lain,” kata Presiden di depan para investor PEA.

Sektor prioritas ketiga yang disampaikan Presiden adalah di sektor perdagangan. Presiden Jokowi menekankan pentingnya diversifikasi perdagangan dan mulai menegosiasikan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA).
"Saya harapkan pada Maret tahun depan perundingan sudah akan selesai,” ujar Presiden Jokowi.
Setelah menghadiri Indonesia-PEA Investment Forum, Presiden Jokowi menyaksikan penandatanganan MoU antara Kementerian Investasi/BKPM dengan Air Products and Chemical asal Amerika Serikat di industri gasifikasi batu bara dan turunannya yang dihadiri langsung Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Shefi Ghasemi, Presiden, Chairman, sekaligus CEO dari Air Products and Chemical, secara virtual. (Knu)
Baca Juga:
Batik Jawa Barat Dipamerkan di Dubai Expo 2021
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Agresi Israel ke Doha Dinilai Sebagai Ancaman Serius Bagi Stabilitas dan Perdamaian di Kawasan Timur Tengah

Ijazah Gibran Digugat Rp 125 Triliun, Jokowi: Nanti Sampai Kelulusan Jan Ethes Ikut Dipermasalahkan

Prabowo Beri Sinyal Indonesia Dukung Qatar yang Baru Diserang Israel

Prabowo Tegaskan Dukung Kedaulatan Qatar Setelah Serangan Israel, Suara Dunia Harus Kian Lantang

Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Prabowo Temui Emir Qatar Sheikh Tamim Setelah Israel Serang Markas Hamas

Polemik UU Perampasan Aset, Jokowi: Saya Sudah 3 Kali Ajukan ke DPR

DPR Kecam Serangan Israel ke Qatar, Sebut Bisa Memicu Konflik di Timur Tengah

Penggugat Ijazah Palsu Jokowi Ajukan Gugatan Baru, Kuasa Hukum: CLS Hanya Bisa Ditujukan kepada Penyelenggara

Penyerangan di Qatar Dianggap Melanggar Hukum Internasional, Arab Saudi Peringatkan Konsekuensi Serius yang Bakal Diterima Israel
