Jokowi Sebut Kunjungan Ke Australia dan PNG Dapat Meredam Konflik
Presiden RI Joko Widodo disambut oleh Perdana Menteri (PM) Papua Nugini James Marape.(Foto: Antara)
MerahPutih.com - Presiden Joko Widodo(Jokowi) mengharapkan kunjungan ke Australia dan Papua Nugini (PNG) dapat meredam konflik dan keinginan kelompok tertentu.
"Saya sudah berbicara dari hati ke hati secara informal sehingga diharapkan dengan adanya kunjungan ke kedua negara bisa meredam konflik dan keinginan-keinginan tertentu, " harap Jokowi menjawab pertanyaan Antara di Jayapura, Jumat.
Baca Juga:
Presiden seusai membuka Papua Street Carnival yang dipusatkan di kawasan Kantor Gubernur Dok II Jayapura mengatakan, dengan kunjungannya ke Australia dan PNG diharapkan dapat meningkatkan kerja sama di bidang ekonomi, terutama mining, industri dan streaming atau hilirisasi serta menjalin hubungan baik dengan kedua negara.
"Apapun itu kedua negara baik Australia dan PNG sangat berpengaruh di region kita, " kata Jokowi.
Sementara itu ilmuwan dari Fakultas Hubungan Internasional Universitas Cenderawasih Mariana Buinay secara terpisah mengaku, kunjungan Presiden Jokowi ke Australia dan PNG memberikan gambaran kepada teman-teman yang bergerak dengan ideologi mereka sendiri karena ingin lepas dari NKRI dengan alasan keadilan, pelanggaran HAM dan human right serta prospek perjuangannya ke depan.
Baca Juga:
"Kelompok-kelompok itu akan melihat apakah Indonesia mampu menciptakan keadilan untuk melakukan kerja sama dengan Australia misalnya dalam bidang pengembangan sumber daya manusia atau kerja sama di bidang ekonomi," katanya.
Begitu juga, katanya dengan kunjungan balasan ke PNG, apakah akan berdampak pada proses kesejahteraan lebih baik termasuk di segi pendidikan dan ekonomi di Papua.
"Mereka akan berpikir dengan perjuangannya, apakah tetap dengan ideologinya atau mengubah strategi ke depan misalnya memperjuangkan keadilan tidak melalui separatis tetapi turut serta dalam pendidikan dan berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi di daerah masing-masing, " kata Mariana. (*)
Baca Juga:
Jokowi Tak Ingin Dilihat Diam dalam Pembebasan Pilot Susi Air
Bagikan
Mula Akmal
Berita Terkait
Temui Jokowi di Solo, Dato Tahir Bocorkan Tanggal Peresmian Museum Sains dan Teknologi
Indonesia Perdana Kirim Produk Tetes Tebu ke Australia, Buka Diversifikasi Ekspor
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
Larangan Medsos di Australia, Meta Mulai Keluarkan Anak-Anak dari Instagram dan Facebook
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Larang Jokowi Pergi ke Luar Negeri karena Kasus Dugaan Ijazah Palsu
Disebut Resmikan Bandara IMIP Morowali, Jokowi: Semua yang Tidak Baik Dikaitkan dengan Saya
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Senator Australia Diskors Setelah Aksi Burka di Parlemen, Dicela dan Disebut Rasis
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Menggerepe Ariana Grande di Pemutaran Perdana ‘Wicked: For Good’, Seorang Pria Australia Dilarang Masuk Singapura Selamanya