Janji Kapolri Tito Karnavian kepada Keluarga Polisi yang Gugur di Mako Brimob

Andika PratamaAndika Pratama - Kamis, 10 Mei 2018
Janji Kapolri Tito Karnavian kepada Keluarga Polisi yang Gugur di Mako Brimob

Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyambangi Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5). Foto: MP/Gomes

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyambangi Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5).

Dalam kesempatan itu, Tito meminta dukungan kepada masyarakat Indonesia agar pihak kepolisian bisa memberantas teroris di tanah air. Jenderal bintang empat tersebut menegaskan Polri tidak takut dengan ancaman teroris.

"Saya,sekali lagi mohon dukungan kepada seluruh rakyat indonesia kami berduka atas gugurnya lima anggota kita bersama, kita tidak takut dengan teroris," kata Jenderal Tito kepada awak media.

Menurutnya, operasi yang dilakukan dalam penyelamatan satu anggota densus Bripka Iwan Sarjana itu, telah dilakukan telah sesuai dengan standar operasi procedure (SOP) internasional HAM. Bahkan didalam teori penyelamatan sandraan itu, lebih dipertimbangkan agar para korban sandraan tetap hidup.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian (tengah) memberi keterangan pada wartawan usai meninjau rutan cabang Salemba, Mako Brimob Kelapa Dua pasca kerusuhan di Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

"Dalam teori penanganan, indokator keberhasilan operasi korban penyanderaan itu harus hidup. Jikalau yang disandra itu meninggal, maka dianggap gagal dalam operasi penyelamatan sandraan ini," tambahnya.

Bahkan, dirinya pun mengetahui bahwa didalam penghuni tahanan teroris itu, ada yang pro dan ada juga yang kontra. Sehingga kita memberikan dua opsi dalam menghadapi para napi teroris yang menyandrai salah satu anggota densus 88 yang diketahui bernama Bripka Iwan Sarjana, yang dilepas dari tangan para tahanan teroris ini.

"Alasan itulah yang membuat pihaknya, tak langsung menyerbu secara langsung para tahanan teroris tersebut," katanya.

Selain itu, Kapolri juga menjanjikan bahwa semua anak-anak personel kepolisian yang gugur saat kerusuhan di Mako Brimob akan dirawat dan dibayai pendidikannya oleh institusinya.

"Saya bersama istri berjanji akan semaksimal mungkin akan merawat anak-anak dari, lima anggota polri yang gugur tersebut," kata Tito.0

Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian di Mako Brimob. Foto: MP/Gomes

Tak hanya itu saja, mantan Kapolda Metro Jaya itu berjanji akan menanggung biaya pendidikan semua anak-anak dari anggota polri yang gugur tersebut. Bahkan, lulusan Akpol 1987 itu, akan menjenguk satu persatu keluarga korban.

"Saya akan jenguk semua keluarga korban. Habis ini, saya akan jenguk salah satu keluarga korban kerusuhan napiter tersebut,"tandasnya.

Sebelumnya, Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan, pembebasan sandera dari tangan para narapidana teroris berjalan aman. Selain itu, sebanyak 156 narapidana teroris juga telah menyerahkan diri.

"Yang kita lakukan adalah pendekatan lunak, soft approach, bukan negosiasi. Tidak ada itu negosiasi," ujar Syafruddin di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Kamis (10/5).

Syafruddin juga menghaturkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, atas dukungannya kepada Polri. Hal tersebut menjadi suntikan semangat bagi Polri untuk segera menyelesaikan insiden tersebut.

"Saya apresiasi dan saya mewakili seluruh anggota Polri mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia. Karena sejak dari hari Selasa sampai detik ini, dukungan kepada Polri masih terus mengalir," katanya.

Operasi dengan metode pendekatan lunak yang dilakukan Polri, kata Syafruddin, terbukti berhasil dengan baik. Ratusan narapidana teroris akhirnya menyerahkan diri dengan ikhlas.

Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian. Foto: MP/Gomes

"Semoga kejadian ini jadi pelajaran bagi kita semua. Polri berikan yang terbaik bagi bangsa ini. Lima personel kita gugur dan orang mengalami luka, mari kita jadikan pelajaran bagi Indonesia," tandasnya.

Saat ditanya apakah narapidana yang terlibat insiden kericuhan ini akan mendapat pemberatan hukuman, Syafruddin enggan menjelaskan secara rinci. Namun menurutnya, karena Indonesia negara hukum maka segala bentuk perbuatan harus dipertanggungjawabkan secara hukum.

"Indonesia itu negara hukum, maka semua yang terjadi (di Rutan Mako Brimob) akan berujung ke penegakan hukum,"tutupnya.

Berita ini merupakan laporan Gomes Roberto, kontributor merahputih.com, untuk wilayah Bekasi dan sekitarnya.

#Tito Karnavian #Mako Brimob
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
OTT Bupati Lampung Tengah, Mendagri: Kepala Daerah Hasil Pilkada Ternyata Tidak Otomatis Baik
Kasus OTT yang menjerat bupati dari Golkar itu akan menjadi bahan evaluasi terhadap mekanisme Pilkada yang berlaku saat ini.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 Desember 2025
OTT Bupati Lampung Tengah, Mendagri: Kepala Daerah Hasil Pilkada Ternyata Tidak Otomatis Baik
Indonesia
Bupati Aceh Selatan Diberhentikan Sementara, Mendagri Sebut Izin Keluar Negeri sudah Ditolak
Izinnya telah ditolak Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, karena wilayahnya tengah mengalami bencana.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Bupati Aceh Selatan Diberhentikan Sementara, Mendagri Sebut Izin Keluar Negeri sudah Ditolak
Indonesia
Imbas Kasus Bupati Aceh Selatan, Mendagri Larang Semua Kepala Daerah Keluar Negeri Sampai 15 Januari
Sebelumnya Bupati Aceh Selatan, Mirwan MS sempat umrah di tengah situasi bencana banjir dan tanah longsor di daerahnya.
Wisnu Cipto - Selasa, 09 Desember 2025
Imbas Kasus Bupati Aceh Selatan, Mendagri Larang Semua Kepala Daerah Keluar Negeri Sampai 15 Januari
Indonesia
Mendagri Tito Karnavian Skema Pemberhentian Bupati Aceh Selatan, Wabup Langsung Ambil Alih
Kekosongan jabatan akan diisi Wakil Bupati Aceh Selatan, yaitu Baital Makadis.
Dwi Astarini - Selasa, 09 Desember 2025
Mendagri Tito Karnavian Skema Pemberhentian Bupati Aceh Selatan, Wabup Langsung Ambil Alih
Indonesia
Bupati Aceh Selatan Mirwan MS Diberhentikan Sementara, Mendagri Tito: Langgar Aturan Pergi ke Luar Negeri
Mendagri Tito Karnavian memberhentikan sementara Bupati Aceh Selatan Mirwan MS selama tiga bulan karena bepergian ke luar negeri tanpa izin.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 Desember 2025
Bupati Aceh Selatan Mirwan MS Diberhentikan Sementara, Mendagri Tito: Langgar Aturan Pergi ke Luar Negeri
Indonesia
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Banyak mahasiswa asal Papua yang belajar di luar negeri belum menerima beasiswa dari pemerintah daerah. Pemerintah pusat akan mengambil alih pembiayaan melalui LPDP.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 25 November 2025
Krisis Pembiayaan, Pemerintah Pusat Siap Selamatkan Mahasiswa Papua di Luar Negeri
Indonesia
Apel Kasatwil 2025 Digelar 3 Hari, Lebih dari 600 Pejabat Kepolisian Hadir di Mako Brimob
Mabes Polri menggelar Apel Kasatwil 2025 di Mako Korbrimob Cikeas dengan 607 peserta dari seluruh Indonesia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 24 November 2025
Apel Kasatwil 2025 Digelar 3 Hari, Lebih dari 600 Pejabat Kepolisian Hadir di Mako Brimob
Indonesia
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas, Kepala Daerah Diminta Kurangi Belanja Dinas dan Perjalanan yang tak Efektif
Dengan adanya pemangkasan TKD ini, setiap pemerintah daerah harus lebih efisien dalam mengelola APBD.
Dwi Astarini - Jumat, 31 Oktober 2025
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas, Kepala Daerah Diminta Kurangi Belanja Dinas dan Perjalanan yang tak Efektif
Indonesia
Mendagri Tito Ingatkan Pemda Setop Pemborosan dan Perkuat Efisiensi Anggaran
Mendagri soroti masih banyak daerah yang mengalokasikan anggaran besar untuk rapat, perjalanan dinas, dan konsumsi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Mendagri Tito Ingatkan Pemda Setop Pemborosan dan Perkuat Efisiensi Anggaran
Indonesia
Mendagri Tito soal Pemotongan TKD: Bukan Hal Baru, saat Pandemi COVID-19 Juga Pernah Dilakukan
Mendagri mengingatkan agar pemda tidak mudah pesimis menghadapi kebijakan efisiensi fiskal ini.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 09 Oktober 2025
Mendagri Tito soal Pemotongan TKD: Bukan Hal Baru, saat Pandemi COVID-19 Juga Pernah Dilakukan
Bagikan