Jangan Panik! Lakukan 8 Hal Ini untuk Mengurangi Risiko Anxiety

Ilustrasi (i-Stock)
Merahputih.com - Anxiety merupakan hal yang normal dirasakan manusia, itu bagian dari respons alami tubuh terhadap stres atau ancaman yang dirasakan.
Anxiety muncul sebagai perasaan ketakutan atau ketegangan yang sering kali terjadi dalam kondisi penuh tekanan dan mengancam. Kecemasan dapat berkisar dari perasaan ringan yang sementara hingga gangguan yang parah yang mempengaruhi kualitas hidup seseorang.
Tanda yang muncul dari anxiety diantaranya ketegangan otot, detak jantung yang cepat, pernapasan yang cepat, berkeringat, mual, sulit berkonsentrasi, dan rasa khawatir yang berlebihan.
Baca juga:
Banyak faktor pemicu anxiety. Mulai dari masalah lingkungan, di mana terdapat masalah dalam hubungan interpersonal, masalah di tempat kerja, atau situasi keuangan yang sulit.
Faktor genetika, perubahan hidup yang signifikan seperti perubahan pekerjaan, perpindahan rumah, perceraian, atau kehilangan. Anxiety juga muncul karena gangguan kesehatan mental yang memperparah kerisauan, kekhawatiran akan masa depan.
Hal yang perlu diektahui bahwa anxiety muncul bisa kapan saja dna di mana saja. Ada delapan hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi anxiety.
1. Relaksasi dan Pernapasan Dalam
Latihan pernapasan dalam dan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh.
2. Aktivitas Fisik
Berolahraga secara teratur dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan suasana hati.
3. Pengelolaan Stres
Menentukan prioritas, mengatur waktu dengan baik, dan belajar mengatasi masalah secara efektif dapat mengurangi tekanan yang menyebabkan kecemasan.
4. Menghindari Konsumsi Zat yang Menyebabkan Kecemasan
Hindari atau batasi konsumsi kafein, alkohol, dan narkoba lainnya yang dapat memicu atau memperburuk kecemasan.
5. Mengambil Istirahat dan Tidur Yang Cukup
Kekurangan tidur dapat meningkatkan tingkat kecemasan, jadi pastikan untuk tidur yang cukup setiap malam.
Baca juga:
Dampak Sexual Perfomance Anxiety, Tak Percaya diri Bercinta hingga Disfungsi Ereksi
6. Menjaga Pola Makan yang Sehat
Makan makanan seimbang dan menghindari makanan dengan kandungan gula atau lemak tinggi dapat membantu menjaga keseimbangan emosi.
7. Mencari Dukungan Sosial
Berbicara dengan teman atau keluarga tentang perasaan kecemasan dapat membantu merasa didukung dan kurang terisolasi.
8. Konseling atau Terapi
Jika kecemasan terus-menerus mengganggu kehidupan sehari-hari, berkonsultasilah dengan profesional kesehatan mental untuk mendapatkan bantuan dan dukungan lebih lanjut. (Ayu)
Bagikan
Tika Ayu
Berita Terkait
RIdwan Kamil Tawarkan Cara Khusus Tangani Stres Warga Jakarta

Pilihan Self Healing Versi Hemat Hilangkan Stres

Alami Panic Attack, Lakukan 6 Alternatif Pertolongan Pertama untuk Atasinya

Jangan Panik! Lakukan 8 Hal Ini untuk Mengurangi Risiko Anxiety

Jangan Stres, Nanti Rambut Rontok Lo

5 Cara Meminimalisasi Stres yang Umum Dialami Sandwich Generation

Stres Picu Masalah Jantung, Bawa Santai Saja Tiap Masalah

Orang Dalam Keadaan Stres Hanya Perlu Didengarkan Tanpa Dihakimi

Psikolog: Aromaterapi dapat Bantu Kelola Stres

Cara Asik Turunkan Stres Dengan Aromaterapi
