Jangan Anggap Sepele, Bokong Perlu Dibersihkan dengan Benar


Membersihkan bokong sebaiknya sehari sekali. (Foto: Unsplash/Bin Thieu)
UMUMNYA orang melupakan bagian belakang ini. Terkadang ada kondisi ketika orang merasakan gatal, abses, dan fisura anus yang mengganggu.
Mengutip dari Life Hacker, Dr Navya Msyore , dokter perawatan primer, menyebutkan kesehatan dubur sebagai salah satu topik yang paling sering didiskusikan dengan pasiennya. Sayangnya kebanyakan orang tidak menyadari bahwa mereka salah membersihkan bokong mereka.
Baca juga:

"Sebenarnya sangat mudah untuk membersihkannya kamu hanya perlu mencuci dengan air hangat di daerah tersebut di setiap satu kali sehari jika kamu tidak mandi untuk hari itu. Bersihkan dengan kain lap hangat," jelas Msyore.
Msyore melanjutkan, pada dasarnya sabun dapat membuat kering anus yang menyebabkan iritasi. "Ketika terjadi iritasi kulit bisa menyebabkan robekan mikro di area tersebut. Ketika itu terjadi, kamu berpotensi terkena infeksi," kata Msyore.
Kalau toh menggunakan sabun, lakukan hanya sekali atau dua kali saja dalam seminggu. Sebaiknya gunakan sabun yang lembut tanpa pewangi atau aditif.
Baca Juga:

Msyore mengungkapkan bahwa kebanyakan orang membersihkan bokong ke arah yang salah. Mereka membersihkannya dari belakang ke depan karena faktror kemudahan saja. Namun yang benar menurutnya adalah dari depan ke belakang. Ini akan membuat bakteri tidak akan memasuki alat kelamin. Bila melakukannya dari belakang ke depan akan berpotensi menjadi infeksi.
Untuk membersihkan area bokong, sebaiknya hanya menyekanya enam atau sepuluh kali jangan kebanyakan. Karena dikhawatirkan ada robekan mikro yang malah menyebabkan infeksi.
Di samping itu kamu harus memperhatikan kebersihan bidet atau alat pembersih bokong sehabis buang air besar. Dengan demikian akan mengurangi risiko infeksi. Juga meminimalisir penularan bakteri ke bagain pantat yang membuat gatal dan bahkan penyakit yang lebih parah lagi. (jhn)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
