Jalan Berbayar Tepat untuk Kurangi Kemacetan Jakarta

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 10 Januari 2023
Jalan Berbayar Tepat untuk Kurangi Kemacetan Jakarta

Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di kawasan Tol Dalam Kota, Jakarta, Kamis (17/11/2022). ANTARA FOTO/Darryl Ramadhan/hp.

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Pemerintah DKI Jakarta melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bakal menetapkan jalan berbayar elektronik atau electronic road pricing (ERP) di sejumlah wilayah ibu kota. Namun, kebijakan ini masih dalam wacana, belum diberlakukan secara resmi.

Pengamat transportasi Djoko Setijowarno mengatakan, adanya wacana ERP ini bagus untuk Jakarta. Tujuan dari aturan jalan berbayar ini agar masyarakat beralih menggunakan transportasi massal dari kendaraan pribadi. Karena jika pakai kendaraan pribadi, mesti bayar dengan kebijakan ERP.

"Tujuannya kan mengurangi kemacetan, biar orang mau beralih ke angkutan umum," papar Djoko saat dihubungi Merahputih.com, Selasa (10/1).

Baca Juga:

Nekat Langgar ERP di Jakarta Didenda 10 Kali Lipat Harga Normal

Menurutnya, aturan ini cukup ampuh dalam mengatasi kemacetan Jakarta. Sebab, aturan ganjil genap tidak terlalu efektif dan kebijakan tersebut kerap dicurangi pengendara mobil. Salah satunya dengan mempunyai plat polisi dua dengan nomor belakang beda ganjil dan genap.

"Ketimbang ganjil genap, orang juga punya mobil 2, plat nomornya bisa lebih dari satu sekarang," paparnya.

Terlebih penerapan ERP ini menjadi pemasukan untuk Pemerintah Daerah (Pemda) DKI dengan dasar tarif yang ditetapkan. Dengan begitu, pembangunan Jakarta akan semakin moncer dengan pemasukan uang dari tarif ERP.

"Tapi setidaknya kalau ERP itu dapat duit, gak keluar duit. Dapat uang. Dan itu sudah diterapin di beberapa kota di Singapura pakai ERP," urainya.

Baca Juga:

Daftar 25 Ruas Jalan di Jakarta Bakal Diterapkan ERP

Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) ini menuturkan, tahapan ERP untuk diterapkan cukup panjang. Saat ini masih tahap rancangan peraturan daerah (raperda). Nantinya, bakal dibahas menjadi perda di DPRD DKI Jakarta.

Setelah perda rampung, nantinya dokumen ERP dikirim ke gubernur untuk menentukan tarif dengan kekuatan hukum surat keputusan (SK) Gubernur.

"Perda, habis itu nanti SK gubernur menetapkan tarifnya," pungkasnya. (Asp)

Baca Juga:

Sejumlah Wilayah DKI Berpotensi Terjadi Gerakan Tanah

#Kemacetan #Kemacetan Jakarta
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Proyek Galian di Jalan TB Simatupang Selesai, Gerbang Tol Fatmawati 2 Sudah Tidak Gratis
Proyek galian di Jalan TB Simatupang sudah rampung. Jadi, jalur gratis di Gerbang Tol Fatmawati 2 telah berakhir.
Soffi Amira - Senin, 27 Oktober 2025
Proyek Galian di Jalan TB Simatupang Selesai, Gerbang Tol Fatmawati 2 Sudah Tidak Gratis
Berita Foto
Peringkat Indeks Kemacetan Lalu Lintas di Kota Jakarta Membaik
Suasana kemacetan lalu-lintas saat jam pulang kerja di Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kawasan Semanggi, Jakarta, Kamis (9/10/2025).
Didik Setiawan - Kamis, 09 Oktober 2025
Peringkat Indeks Kemacetan Lalu Lintas di Kota Jakarta Membaik
Indonesia
Perbaikan Pipa Limbah di TB Simatupang Sudah Selesai, Tidak Ada Macet Parah Lagi
Perbaikan pipa limbah di TB Simatupang sudah selesai dilakukan. Kini, kendaraan sudah bisa melewati jalan tersebut dengan lancar.
Soffi Amira - Rabu, 08 Oktober 2025
Perbaikan Pipa Limbah di TB Simatupang Sudah Selesai, Tidak Ada Macet Parah Lagi
Indonesia
Bikin Macet Total, Pramono Minta Perbaikan Tol Semanggi Dilakukan saat Hari Libur
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, meminta perbaikan tol Semanggi dilakukan saat hari libur. Sebab, terjadi kemacetan panjang pada Rabu (24/9).
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Bikin Macet Total, Pramono Minta Perbaikan Tol Semanggi Dilakukan saat Hari Libur
Indonesia
Tim Pengurai Kemacetan Polda Metro Ditempatkan di Gerbang Tol saat Jam Sibuk, Arahkan Pengendara ke Jalur Alternatif
Satgas khusus ini akan bertugas hingga 10 Oktober 2025 atau selama masa perbaikan gerbang tol.
Dwi Astarini - Jumat, 26 September 2025
Tim Pengurai Kemacetan Polda Metro Ditempatkan di Gerbang Tol saat Jam Sibuk, Arahkan Pengendara ke Jalur Alternatif
Indonesia
Macet Parah di Gatot Subroto Jakarta, Polisi Bentuk Satgasus
Kemacetan di Jalan Gatot Subroto ini merupakan imbas dari perbaikan gerbang tol yang dilakukan oleh pihak Jasa Marga dari 24 September sampai 10 Oktober 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Macet Parah di Gatot Subroto Jakarta, Polisi Bentuk Satgasus
Indonesia
Penutupan Tol Dalam Kota Sebabkan Macet di Jakarta, Gubernur Pramono Desak Pengelola Percepat Perbaikan
Perbaikan gerbang tol picu kemacetan parah di Jakarta, Rabu (24/9) malam.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 25 September 2025
Penutupan Tol Dalam Kota Sebabkan Macet di Jakarta, Gubernur Pramono Desak Pengelola Percepat Perbaikan
Indonesia
Rata-Rata 610 Kendaraan Masuk Tol Fatmawati 2 Per Hari Buat Hindari Kemacetan di Jalan TB Simatupang
Pembukaan akses gratis di Gerbang Tol Fatmawati 2 terbukti memberikan dampak nyata terhadap kelancaran lalu lintas
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Rata-Rata 610 Kendaraan Masuk Tol Fatmawati 2 Per Hari Buat Hindari Kemacetan di Jalan TB Simatupang
Indonesia
Panglima TNI Minta Maaf Jika Perayaan HUT TNI Bakal Bikin Macet Jakarta, Car Free Day Tetap Dilaksanakan
Dalam HUT TNI, akan ada sekitar 140 ribu pasukan TNI yang akan terlibat dalam HUT ke-80 tersebut. Di samping itu, ada pula sekitar 152 kendaraan tempur (ranpur) yang bakal dilibatkan dalam rangkaian acara.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 22 September 2025
Panglima TNI Minta Maaf Jika Perayaan HUT TNI Bakal Bikin Macet Jakarta, Car Free Day Tetap Dilaksanakan
Indonesia
Terbukti Urai Kemacetan Jalan TB Simatupang, Gerbang Tol Fatmawati Dibuka hingga Akhir Oktober
Keputusan ini diambil Pramono setelah evaluasi lima hari terakhir menunjukkan hasil positif dalam mengurai kepadatan lalu lintas di kawasan tersebut.
Frengky Aruan - Minggu, 21 September 2025
Terbukti Urai Kemacetan Jalan TB Simatupang, Gerbang Tol Fatmawati Dibuka hingga Akhir Oktober
Bagikan