Jadi Ketua Umum Partai Golkar, Ini Program Kerja 100 Hari Pertama Setya Novanto

Eddy FloEddy Flo - Rabu, 18 Mei 2016
Jadi Ketua Umum Partai Golkar, Ini Program Kerja 100 Hari Pertama Setya Novanto

Setya Novanto menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR (Foto: MP/Rizki Fitranto)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Politik - Setya Novanto resmi terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar periode 2014-2019. Langkah pertama Setya Novanto sebagai Ketua Umum Partai Golkar yakni menunjuk Idrus Marham sebagai Sekjen dan Nurdin Halid sebagai Ketua Harian DPP Partai Golkar.

Sebagai ketua umum partai yang pernah berkuasa cukup lama di panggung politik Indonesia, Setya Novanto langsung mencanangkan program kerja 100 hari pertama. Pada 100 hari pertama kepemimpinannya, Setya Novanto ingin memastikan proses rekonsiliasi dalam internal tubuh Partai Golkar berjalan lancar dan baik.

Setya Novanto menginginkan agar rekonsiliasi berjalan tepat waktu. Karena itu mulai dari pusat hingga daerah rekonsiliasi merupakan bagian dari konsolidasi total harus berjalan.

"Ini kan mengharuskan pengabdian kepada Partai Golkar karena itu saya akan bekerja maksimal tidak setengah-setengah," ujar Setya Novanto di Nusa Dua, Selasa (17/5).

Selain menggalang kembali rekonsiliasi dengan para kompetitornya selama masa penjaringan dan pemilihan calon ketua umum, seperti Agus Komarudin, Priyo Budi Santoso dan Erlangga Hartarto, Setya Novanto juga menyatakan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR. Bahkan keluarganya ikhlas jika dirinya lebih fokus mengurus Partai Golkar.

"Saya siap 24 jam. Bahkan saya ngantuk itu saya menerima telpon hingga pukul 05.00 pagi mohon maaf," pintanya.

Demi lebih memaksimalkan peran Partai Golkar dalam konstelasi politik tanah air, dalam program 100 harinya, Setya Novanto akan berkunjung ke daerah-daerah yang tengah bersiap menghadapi Pilkada tahun 2017 nanti.

"Mohon DPD tingkat 1 dan 2 yang akan ikut Pilkada, saya akan keliling berkenaan Pilkada. Saya akan menolak mahar poltiik. Ini kendala dalam mendapatkan calon. Kita akan mencanangkan dana bergulir calon yang diusung Partai Golkar. Kita juga siapkan bantuan konsultan penanganan dari konsultan independen," tandas Setya Novanto.

BACA JUGA:

  1. Setya Novanto: Idrus Marham Sekjen dan Nurdin Halid Ketua Harian DPP Partai Golkar
  2. Partai Golkar Keluar dari Koalisi Merah Putih, Fadli Zon: Pemilu 2019 Milik Gerindra
  3. Setya Novanto Ketua Umum Partai Golkar Terpilih
  4. Partai Golkar Resmi Keluar dari Koalisi Merah Putih
  5. Aburizal Bakrie Terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Golkar
#Partai Golkar #Program Kerja 100 Hari Petama #Ketua Umum Partai Golkar #Setya Novanto
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Memperjuangkan keadilan harus dengan cara adil, memperjuangkan demokrasi harus dengan cara demokratis
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Idrus Marham Yakin Bahlil Setia ke Prabowo Meski Dihujat di Media Sosial
Indonesia
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
Framing negatif terhadap Pak Bahlil Lahadalia sudah tidak diinspirasi oleh nilai-nilai Pancasila
Angga Yudha Pratama - Jumat, 24 Oktober 2025
Kritik Terhadap Bahlil Lahadalia Dinilai Sudah Kebablasan dan Menyerang Personal Tanpa Berlandaskan Fakta, Golkar Siap Tempur?
Berita Foto
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar
Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia didampingi Sekjen Partai Golkar M Sarmudji dan jajaran pengurus DPP Partai Golkar menyerahkan secara simbolis 610 ribu paket sembako di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (22/10/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 22 Oktober 2025
Ketum Bahlil Lahadiala Bagikan 610 Ribu Paket Sembako Peringati HUT Ke-61 Partai Golkar
Indonesia
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Setiap bangsa besar menghargai para pendirinya, pemimpinnya
Angga Yudha Pratama - Rabu, 22 Oktober 2025
Golkar Nilai Wacana Soeharto Jadi Pahlawan Nasional Sebagai Hal Wajar, Era Orde Baru Resmi Dihormati Negara?
Indonesia
Bahlil Tolak Tunduk Narasi Negatif, Golkar Klaim Publik Lebih Cerdas Menilai
Kinerja Bahlil dan Wihaji menunjukkan bahwa kader Golkar tidak hanya berpengalaman dalam politik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 15 Oktober 2025
Bahlil Tolak Tunduk Narasi Negatif, Golkar Klaim Publik Lebih Cerdas Menilai
Indonesia
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Sekjen Partai Golkar menegaskan bahwa pernyataan Atalia tidak bermaksud melarang penggunaan dana APBN untuk pesantren.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 15 Oktober 2025
Klarifikasi Pernyataan Atalia Praratya soal Dana Pesantren, Golkar Tegaskan Tak Ada Larangan APBN untuk Ponpes
Indonesia
Perpres 79 Tahun 2025 Dinilai Jadi Bukti Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
Kalau sikap Golkar kan sebetulnya dari awal ketika ada rencana pemindahan Ibu Kota ke IKN itu kan kita memang mendukung penuh
Angga Yudha Pratama - Selasa, 23 September 2025
Perpres 79 Tahun 2025 Dinilai Jadi Bukti Komitmen Prabowo untuk Lanjutkan Pembangunan IKN
Indonesia
Bahlil Minta Kader Golkar Jaga Ucapan dan Tindakan, Penampilan Harus Menyesuaikan
Bahlil Lahadalia, Partai Golkar, anggota fraksi, Bimbingan Teknis, aspirasi masyarakat, wakil rakyat, Presiden Prabowo Subianto, profesionalitas, pengawalan program, anggaran daerah
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Bahlil Minta Kader Golkar Jaga Ucapan dan Tindakan, Penampilan Harus Menyesuaikan
Indonesia
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
pemilu seharusnya melahirkan budaya politik baru, di mana rakyat tidak lagi menjadi penonton, tetapi aktor utama dalam menentukan arah bangsa.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 15 September 2025
Golkar Usulkan Perubahan Sistem Pemilu, Ingin Lahirkan Budaya Politik Baru
Indonesia
Golkar Bantah Adanya 'Barter' Posisi Menteri di Reshuffle Kabinet Hari Ini
Bahlil juga menambahkan bahwa ia tidak mengetahui siapa yang akan menggantikan Dito Ariotedjo sebagai Menpora
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Golkar Bantah Adanya 'Barter' Posisi Menteri di Reshuffle Kabinet Hari Ini
Bagikan