Israel Masih Gempur Lebanon, Kesepakatan Gencatan Senjata Makin Sulit Tercapai
Gelombang serangan udara oleh pesawat tempur Israel di Lebanon selatan pada Sabtu (21/9/2024) /ANTARA/Anadolu/py
MerahPutih.com - Israel kembali melancarkan serangan ke Lembah Bekaa, Lebanon, dalam aksi terbarunya yang semakin mengancam kesepakatan gencatan senjata dengan kelompok Hizbullah.
Militer Israel pada Jumat (2/2) mengonfirmasi bahwa mereka menghantam "banyak" target milik Hizbullah di wilayah dekat perbatasan dengan Suriah, bagian timur Lebanon. Serangan ini terjadi di tengah ketegangan yang meningkat setelah Israel memperpanjang tenggat waktu penarikan pasukannya dari Lebanon.
Dalam pernyataannya, Israel mengklaim bahwa serangan tersebut menyasar infrastruktur bawah tanah yang digunakan untuk pengembangan dan produksi senjata, serta jalur perbatasan yang diduga menjadi rute penyelundupan senjata ke Lebanon.
Sesuai kesepakatan gencatan senjata yang ditandatangani November lalu, Israel seharusnya menarik seluruh pasukannya dari Lebanon paling lambat 26 Januari. Namun, Israel menolak memenuhi tenggat waktu tersebut dan mendapat perpanjangan hingga 18 Februari.
Baca juga:
Hizbullah Tegaskan akan Terus Kirim Roket ke Israel, Kecuali Netanyahu Setujui Gencatan Senjata
Berdasarkan kesepakatan itu, tentara Lebanon akan dikerahkan ke wilayah selatan negara itu, sementara pasukan Hizbullah mundur ke utara Sungai Litani, sekitar 30 km dari perbatasan.
Namun, Israel menegaskan tidak akan mengikuti batas waktu yang ditetapkan, dengan alasan bahwa tentara Lebanon belum memenuhi kewajibannya dalam perjanjian tersebut.
Dengan serangan terbaru ini, ketegangan di kawasan semakin memanas, memicu kekhawatiran akan eskalasi konflik yang lebih luas. (ikh)
Bagikan
Berita Terkait
Presiden Lebanon Utamakan Bahasa Negosiasi Ketimbang Perang Hadapi Israel
Israel Ingkar Janji Gencatan Senjata, Lebanon Kerahkan Pasukan ke Perbatasan
Presiden Lebanon Perintahkan Militer Balas Serangan Israel
Israel Kembali Serang Pasukan Perdamaian di Lebanon Selatan, Lontarkan Granat dari Pesawat Nirawak
Miodrag Radulovic Ungkap Alasan di Balik Taktik Defensif Lebanon Melawan Indonesia
Israel Lakukan Serangan Udara Besar ke Wilayah Selatan dan Timur Lebanon
Lebanon Bersiap Gelar Pemakaman Mantan Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah
Israel Tarik Sebagian Pasukan dari Lebanon, Sisanya Bersiaga untuk Jaga Perbatasan
Israel Masih Gempur Lebanon, Kesepakatan Gencatan Senjata Makin Sulit Tercapai
Tanah Lebanon yang Menanti Damai, Bayang-bayang Sepatu Bot Tentara Israel Masih Membekas