Iptu Tomi Marbun Hilang Saat Pengejaran KKB, Polisi Libatkan TNI-Basarnas dalam Operasi Pencarian


Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat Kombes Ongky Isgunawan. (ANTARA/Fransiskus Salu Weking)
MerahPutih.com - Polda Papua Barat membentuk pos komando operasi pencarian tahap ketiga hilangnya mantan Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Teluk Bintuni Inspektur Polisi Satu (Iptu) Tomi Samuel Marbun.
Iptu Tomi Marbun hilang hanyut terbawa arus ketika menyeberangi Sungai Rawara saat memburu pentolan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Marthen Aikingking pada Desember lalu. Tim pencarian akan melibatkan unsur dari Komando Daerah Militer (Kodam) XVIII/Kasuari serta Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas)
"Struktur poskonya masih disusun. Dalam rapat itu, masing-masing institusi memaparkan kesiapan untuk operasi pencarian tahap ketiga," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat Kombes Polisi Ongky Isgunawan di Manokwari, Selasa (25/3).
Baca juga:
Menurut dia, optimalisasi persiapan melanjutkan pencarian Iptu Tomi Marbun tidak terlepas dari saran yang diberikan Tim Mabes Polri setelah melakukan penggalian informasi di Teluk Bintuni.
Tim itu terdiri atas Inspektorat Pengawasan Umum Polri, Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional Irjen Polisi (Purn) Arief Wicaksono Sudiotomo, dan Divisi Propam Polri. "Tim Mabes Polri tiba di Manokwari Jumat (21/3) lalu dan langsung ke Teluk Bintuni karena Sabtu (22/3) mau bergerak ke lokasi kejadian, tetapi terkendala banjir," imbuh Ongky, dikutip Antara.
Meski demikian, sejumlah informasi sudah diperoleh Tim Mabes Polri dari personel Polres Teluk Bintuni yang ikut dalam operasi bersama Iptu Tomi Marbun pada 18 Desember 2024. Pengumpulan informasi awal ini menjadi acuan bagi Mabes Polri dalam rapat dengar pendapat lanjutan dengan Komisi III DPR RI.
Baca juga:
Anggota KKB Papua Diusulkan Masuk Dalam Program 19 Ribu Narapidana Dapat Amnesti
"Informasi yang dikumpulkan tim akan dipresentasikan kepada Pak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Pak Irwasum, dan Pak Kadiv Propam," tandas perwira polisi berpangkat melati tiga itu. (*)
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Kompol Cosmas Ajukan Banding atas Pemecatan buntut Kasus Rantis Brimob

Tambang Freeport Longsor, 7 Pekerja Masih Terjebak

Langkah Langkah Polisi dan TNI Bereskan Situasi Setelah Demo di Berbagai Daerah Rusuh

Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Surabaya, Hampir Setengahnya Anak-Anak

Tembak Mati Warga Sipil, Pratu TB Ditahan di Pomdam XVII Cendrawasih

Polisi Masih Buru Akun Media Sosial yang Sebarkan Provokasi Demo dan Penjarahan

Pengemudi Rantis Tabrak Ojol Affan Kurniawan Hadapi Sidang Etik, Kronologi Penabrakan Diharapkan Terungkap

Pelaku Aksi Anarkis Terbukti Pakai Narkoba sebelum Merusuh saat Demonstrasi, Polisi: Untuk Tambah Motivasi dan Hilangkan Rasa Takut

Polisi Kumpulkan Video Pembakaran Gedung DPRD, Dari CCTV dan Video Warga

Catatan YLBHI Demo 25-31 Agustus: 3.337 Orang Ditangkap, 1.042 Luka-Luka, 10 Meninggal
