Headline

Ini Kegiatan Pengurus INTI saat Kunjungan ke Jawa Timur

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 16 Juli 2019
 Ini Kegiatan Pengurus INTI saat Kunjungan ke Jawa Timur

Pengurus INTI Pusat berziarah ke Makam Presiden RI Ir Sukarno di Blitar, Jawa Timur (Foto: Humas INTI)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.Com - Rombongan pengurus Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) berziarah ke makam Presiden pertama RI Ir. Sukarno di Kompleks Makam Sukarno, Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan Kota Blitar, Jawa Timur. Ziarah dilaksanakan INTI di sela-sela kunjungan Kerja ke Pengda Jawa Timur.

Terlihat pengurus INTI khusyuk berdoa di pusara Bung Karno. Sekitar 15 menit rombongan duduk dan berdoa di depan makam. Rombongan juga menaburkan bunga yang disusun di atas Makam Bung Karno.

Baca Juga: Perhimpunan INTI Jawa Tengah Adakan Musdalub dan Pelantikan Pengurus Daerah 2018

Ketua Umum INTI Teddy Sugianto menabur bunga di makam Bung Karno
Rombongan Pengurus INTI Pusat menabur bunga di makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur (Foto: Humas INTI)

Sebelum berziarah ke Makam ayah dari Megawati Soekarnoputri rombongan ziarah ke makam Presiden ke 4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Kompleks Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, pada Selasa (16/7) sore.

Selain ke makam Gus Dur, rombongan INTI juga berkunjung ke makam pendiri Pondok Pesantren Tebuireng, Hasyim Asy'ari. Di sana rombongan INTI berdoa dan dilanjutkan dengan menaburkan kembang ke makam mereka.

Saar berziarah Rombongan didampingi oleh Lukman Hakim dan Iskandar, perwakilan dari Pondok Pesantren.

Rombongan Pengurus INTI Pusat bersilaturahmi dengan pengurus Ponpes Tebuireng
Rombongan INTI Pusat bersilaturahmi dengan Pengurus Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang (Foto: Humas INTI)

Usai dari pondok pesantren rombongan kemudian diceritakan mengenai Museum Islam Indonesia yang tidak jauh dari Pondok Pesantren Tebuireng.

Museum itu dibangun sebagai penghormatan kepada para ulama yang berjasa dalam berjuang bagi kemerdekaan RI.

"Ulama yang juga pendiri Nahdlatul Ulama (NU) yang dinilai telah berjasa itu adalah Hasyim Asy'ari, Wahid Hasyim, hingga Abdurrahman Wahid atau Gus Dur," kata Teddy Sugianto di Jombang, Selasa (16/7).

Rombongan Pengurus INTI Pusat berziarah ke Makam Gus Dur
Rombongan Pengurus INTI Pusat menabur bunga di Makam Gus Dur (Foto: Humas INTI)

Baca Juga: Apresiasi Pertemuan Jokowi-Prabowo, INTI : Ini Sejalan dengan Komitmen Kami Membangun Bangsa

Adapun pengurus INTI yang ikut rombongan yakni Ketua Umum Teddy Sugianto, Ketua Harian Indra Wahidin, Wakil Ketua Umum Budi S. Tanuwibowo, Bendahara Umum Nurjati Tanuwidjaja, Andaka Narjadin, Candra Jap, Sekretaris Jenderal Ulung Rusman, Pusanti, Lexyndo Hakim, Ong Aman, dan dari Generasi Muda INTI (Gema INTI) Yusuf Wijaya, Perempuan INTI (PINTI) Sartiny dan Niki Marinda.

Untuk diketahui, sebelum ziarah, Rombongan Pengurus INTI melakukan kunjungan ke Malang, dalam rangkaian acara di Universitas Machung dan MoU dengan Universitas Muhammadiyah Malang.(Asp)

Baca Juga: Ketua Umum INTI Teddy Sugianto Lantik Pengurus Daerah Perhimpunan INTI Yogyakarta Periode 2018-2022

#Perhimpunan Indonesia Tionghoa #INTI #Teddy Sugianto #Presiden Sukarno #Gus Dur
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Akar Masalah Demo Panjang Versi Jaringan Gusdurian, Tekanan Ekonomi Kian Nyata Dialami Warga
Presiden untuk melakukan reformasi Polri dan mencopot Kapolri atas tindak kekerasan yang terus terjadi.
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 01 September 2025
 Akar Masalah Demo Panjang Versi Jaringan Gusdurian, Tekanan Ekonomi Kian Nyata Dialami Warga
Indonesia
Pemprov DKI Setuju dan Dukung Pendirian Musem Gus Dur di Jaksel
Gubernur Pramono menyampaikan ini saat menghadiri acara Harlah ke-79 Muslimat NU, Sabtu (26/7)
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 27 Juli 2025
Pemprov DKI Setuju dan Dukung Pendirian Musem Gus Dur di Jaksel
Indonesia
Pramono Dukung Penuh Pembangunan Perpustakaan Gus Dur di Ciganjur
Sinta Nuriyah Wahid menjelaskan pembangunan pusat kajian Islam Asia Tenggara yang dilengkapi dengan perpustakaan modern merupakan keinginan Gus Dur sebelum wafat.
Frengky Aruan - Sabtu, 12 Juli 2025
Pramono Dukung Penuh Pembangunan Perpustakaan Gus Dur di Ciganjur
Indonesia
26 Tahun Kiprah Perhimpunan INTI, Ambil Peran Merajut Kebinekaan Indonesia
Perhimpunan INTI yang didirikan pada 10 April 1999 ini telah aktif berperan dalam merajut kebinekaan Indonesia.
Dwi Astarini - Kamis, 10 April 2025
26 Tahun Kiprah Perhimpunan INTI, Ambil Peran Merajut Kebinekaan Indonesia
Indonesia
Nama 10 Calon Pahlawan Nasional 2025 yang Sudah Masuk, Ada Gus Dur Hingga Soeharto
Pengajuan usulan nama calon pahlawan 2025 dibatasi sampai 11 April 2025 mendatang
Wisnu Cipto - Rabu, 19 Maret 2025
Nama 10 Calon Pahlawan Nasional 2025 yang Sudah Masuk, Ada Gus Dur Hingga Soeharto
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Terbiktan Uang Rp 25 Ribu Bergambar Gus Dur
Sebuah foto dengan narasi Presiden Prabowo terbitkan mata uang Rp 25 ribu bergambar Gus Dur beredar di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 05 Maret 2025
[HOAKS atau FAKTA] : Prabowo Terbiktan Uang Rp 25 Ribu Bergambar Gus Dur
Indonesia
Respons Putri Gus Dur Saat Tahu Ayahnya Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Generasi-generasi ke depannya belajar
Angga Yudha Pratama - Senin, 23 Desember 2024
Respons Putri Gus Dur Saat Tahu Ayahnya Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional
Indonesia
Menag Pernah Cari Makam Guru Wali Songo Bareng Gus Dur, Mobilnya Sempat Tertimpa Batu Sebesar Kepala
Gus Dur pada waktu itu menyatakan inilah guru sejati dari para Wali Songo
Angga Yudha Pratama - Minggu, 22 Desember 2024
Menag Pernah Cari Makam Guru Wali Songo Bareng Gus Dur, Mobilnya Sempat Tertimpa Batu Sebesar Kepala
Video
Cak Imin Minta Gus Dur Dijadikan Pahlawan Nasional: tak Pernah Salahi Konstitusi dan Pro-pluralisme
Menurutnya, Indonesia hari ini masih rasakan buah perjuangan Gus Dur.
Rezita Kesuma - Minggu, 15 Desember 2024
Cak Imin Minta Gus Dur Dijadikan Pahlawan Nasional: tak Pernah Salahi Konstitusi dan Pro-pluralisme
Indonesia
Minta Gus Dur Dijadikan Pahlawan Nasional, Cak Imin: tak Pernah Salahi Konstitusi dan Pro-pluralisme
Keberanian Gus Dur dalam membela hak-hak minoritas dan mempromosikan persaudaraan lintas iman menjadi landasan kokoh bagi rasa aman masyarakat dalam memeluk agama hingga saat ini.
Dwi Astarini - Sabtu, 14 Desember 2024
Minta Gus Dur Dijadikan Pahlawan Nasional, Cak Imin: tak Pernah Salahi Konstitusi dan Pro-pluralisme
Bagikan