Ini Daerah Luar Jawa-Bali, Yang Bakal Jadi Wilayah Utama Vaksinasi COVID-19


Vaksinasi. (Foto: Kanugrahan)
MerahPutih.com - Pemerintah memastikan sebanyak 77,5 juta dosis vaksin akan tiba di Indonesia pada Agustus 2021. Dari seluruh dosis yang akan datang ke tanah air, Kementerian Kesehatan telah menyiapkan distribusinya ke seluruh provinsi/kabupaten/kota.
"Ini salah satu dari beberapa hal yang menjadi arahan bapak presiden, yaitu peningkatan vaksinasi," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta, Senin (9/8).
Ia menegaskan, percepatan vaksinasi ditargetkan melalui bantuan TNI, Polri, pemerintah daerah, dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), dengan mengoptimalkan bidan sebagai vaksinator.
Baca Juga:
Cegah Kondisi Memburuk, Vaksinasi di Pusat Kegiatan Ekonomi Dipercepat
Khusus di luar Jawa dan Bali, percepatan vaksinasi terutama dilakukan di daerah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level empat yang sebanyak 45 kabupaten/kota dan empat kabupaten/kota di Papua untuk mendukung Pekan Olahraga Nasional (PON).
"Ketersediaan vaksin pada bulan Juli dan awal Agustus 2021 yakni sebanyak 10,6 juta di luar Jawa dan Bali," katanya.
Kemudian, lanjut dia, akan segera hadir sebanyak 6 juta dosis vaksin pada 12 Agustus 2021, yakni vaksin Coronavac.
Lalu, akan ada rilis vaksin lainnya ke daerah-daerah yang mengimplementasikan PPKM level empat di luar Jawa dan Bali, sebanyak 5,6 juta dosis pada tanggal 16 atau 17 Agustus 2021.
"Selain itu, diharapkan bisa terkirim pada minggu ketiga bulan Agustus sebanyak 34 juta dosis vaksin dari total yang akan datang di bulan Agustus 2021," tutur Airlangga.

Kemenkes menegaskan, sebanyak 101.686.980 dosis vaksin COVID-19 telah didistribusikan menuju 34 provinsi hingga Ahad (8/8) untuk memenuhi kebutuhan vaksinasi masyarakat.
Indonesia sudah menerima kedatangan vaksin sebanyak 180 juta dosis, jumlah tersebut merupakan gabungan dari vaksin jadi dan vaksin dalam bentuk bulk atau bahan baku. Estimasi vaksin jadi dari hasil produksi Bio Farma sebanyak 117 juta dosis. (Knu)
Baca Juga:
Bank DKI Adakan Sentra Vaksinasi Dosis Kedua, Warga Bisa Daftar Lewat JAKI
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Pemerintah Jemput Bola Vaksinasi Ribuan Hewan Peliharaan, Jakarta Targetkan Bebas Rabies

Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID

[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat
![[HOAKS atau FAKTA]: Suhu Dingin dan Kabut di Jabodetabek Hasil Rekayasa agar Angka Penyakit TBC Meningkat](https://img.merahputih.com/media/a1/94/ca/a194ca9b40f4787086da8d3b6dbeaf1d_182x135.jpg)
Klaim Vaksin HPV Sebabkan Kemandulan, Ini Penjelasan Ahli yang Bikin Plong

Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa

178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat

Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis

Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025

[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin Disiapkan Sebelum Penyakitnya Muncul, Sebabkan Kebodohan hingga Mandul](https://img.merahputih.com/media/cb/96/e7/cb96e76dd80770d33a8ae51142c6957d_182x135.jpg)
[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone
![[HOAKS atau FAKTA]: Vaksin COVID-19 Terkoneksi Bluetooth di Aplikasi Handphone](https://img.merahputih.com/media/b7/83/47/b783478297cb6d97ceab51e9480de202_182x135.png)