Ingin Tidur Nyenyak Begini Caranya


banyak faktor yang membuat tidur tidak nyenyak di malam hari. (Unsplash/Kinga Cichewicz)
TIDUR nyenyak di malam hari jadi kebutuhan semua orang. Terlebih lagi bagi yang telah melakukan banyak aktifitas seharian penuh dan sangat membutuhkan istirahat malam yang cukup.
sayangnya tidak sedikit yang mengalamai kesulitan tidur. Laman Healthline membagikan cara agar dapat tidur nyenyak di malam hari.
Baca Juga:
Kurangi tidur siang
Tidur siang yang panjang dan tidak teratur dapat menyebabkan kamu sulit tidur di malam hari. Selain itu dapat menyebabkan kamu tidur telat. Bahkan kamu dapat begadang semalaman. Walaupun tidur siang bermanfaat, tetapi jangan berlebihan. Hal ini dibuktikan dalam studi kasus mengenai tidur siang yang lebih lama dapat membahayakan kesehatan dan kualitas tidur.
Waktu
Studi mencatat bahwa responden yang memiliki pola tidur tidak teratur dan tidur larut malam pada akhir pekan memiliki pola tidur yang buruk. Maka dari itu, jika kamu sulit tidur, cobalah untuk membiasakan diri bangun dan tidur pada waktu yang sama. Setelah beberapa minggu, kamu bisa jadi tidak memerlukan alarm.
Alkohol
Lebih baik menjelang waktu tidur tidak mengonsumsi alkohol. Alkohol diketahui menyebabkan atau meningkatkan gejala apnea tidur, mendengkur, dan pola tidur yang terganggu.
Baca Juga:

Kamar tidur yang nyaman
Kamar tidur yang nyaman menjadi salah satu faktor yang dipercaya banyak orang untuk mendapatkan tidur yang nyenyak. Hal ini dibuktikan dengan adanya sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa yang disebut faktor kunci seperti suhu ruangan dan penataan tata letak ruang sangat berpengaruh untuk manusia beristirahat.
Mandi
Sangat penting untuk membersihkan diri sebelum beristirahat. Selain menghilangkan kotoran setelah seharian beraktivitas, mandi juga akan menentramkan tubuh dan pikiran kamu sebelum tidur. (mro)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak

Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian

DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
