Indonesia Power Bangun PTGU Tambaklorok Senilai Rp4,8 Triliun


Direktur Utama PLN Sofyan Basir (tengah) berfoto bersama Dirut Indonesia Power Sripeni Inten Cahyani (kedua kiri). (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)
MerahPutih - PT Indonesia Power, anak perusahaan PT PLN (Persero), akan membangun pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Blok 3 Tambaklorok, Semarang, Jateng, berkapasitas daya 780 MW senilai Rp4,8 triliun.
Direktur Utama Indonesia Power Sripeni Inten Cahyani menyatakan proyek pembangkit gas tersebut dijadwalkan mulai beroperasi pada April 2020.
"Pembangkit ini merupakan pelaksanaan program pemerintah 35.000 MW," kata Sripeni Inten Cahyani dalam siaran persnya di Jakarta, Sabtu (15/7).
Menurut Inten Cahyani, dengan asumsi produksi PLTGU Blok 3 Tambaklorok mencapai 3,7 GWh per tahun, maka akan diperoleh penghematan pemakaian bahan bakar dibandingkan BBM mencapai Rp581 miliar per tahun.
Pekerjaan rekayasa, pengadaan, dan konstruksi (engineering, procurement, and contruction/EPC) pembangkit akan dilakukan Konsorsium GE Power, Marubeni Corporation, dan PT Hutama Karya (Persero).
Pada Jumat (14/7), dilakukan penandatanganan kontrak EPC PLTGU Blok 3 Tambaklorok oleh Direktur Utama Indonesia Power Sripeni Inten Cahyani, Senior Operating Officer Marubeni Corporation Takashi Fujinaga, Direktur Operasi Hutama Karya Suroto, dan Regional General Manager GE Gas Power Systems GE Power Venkat Kannan dengan disaksikan Dirut PLN Sofyan Basir.
Sesuai kontrak, pekerjaan EPC pembangkit, yang berperan sebagai "load follower", akan dilakukan selama 28 bulan, sehingga jadwal operasi pada April 2020.
Menurut Sripeni, proyek berada di lahan pembangkit eksisting atau yang sudah ada, sehingga tidak ada kendala dalam proses perizinan dan pembebasan lahan.
"Pembangkit listrik yang mulai beroperasi pada pertengahan 2020 ini akan menambah daya 780 MW atau setara dengan memasok lima juta rumah tangga," katanya.
Ia juga mengatakan PLTGU Blok 3 Tambaklorok akan menjadi proyek pembangkit gas terbesar yang dikembangkan Indonesia Power.
"Turbin gas ini merupakan paling efisien di dunia," ujarnya. (*)
Sumber: ANTARA
Bagikan
Berita Terkait
Bos Sritex Terseret Kasus Korupsi, Nunggak PBB Rp 1,1 Miliar ke Pemkab Sukoharjo

Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek

110 Siswa SMAN 2 Wonogiri Keracunan MBG

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Warga Solo Ramai Pasang Spanduk Tolak Tindakan Anarkistis

Perbaikan Kerusakan Fasilitas Umum akibat Demo Ricuh di Solo Pakai Biaya Tidak Terduga

Sopir Bank di Wonogiri Bawa Kabur Uang Nasabah, Nilainya Mencapai Rp 10 Miliar

Polisi Tangkap 3 Remaja Terduga Pembakar Gedung DPRD Solo, Sita 5 Bom Molotov

Forkopimda Jateng Berkomitmen Jaga Kondusifitas Pasca-Demo Anarkis

Fasilitas Umum Dirusak Massa, Walkot Solo Tegaskan Perbaikan Segera Dilakukan
