Imbas PPKM, Puluhan Restoran di Yogyakarta Gulung Tikar

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 30 Juli 2021
Imbas PPKM, Puluhan Restoran di Yogyakarta Gulung Tikar

Satpol PP Pemkab Sleman Tengah menindak restoran yang melanggat prokes. Foto: Humas Pemkab Sleman

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) membuat puluhan restoran di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) gulung tikar. Sebagian menghentikan operational sementara.

Wakil Ketua Bidang Restoran DPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Aldi Fadlil Diyanto menjelaskan tercatat ada sekitar 25 restoran anggota PHRI yang tutup.

Baca Juga

Pelanggar Prokes di Yogyakarta Bakal Dihukum Jadi Relawan COVID-19

“Sejak awal PPKM diterapkan, ada beberapa anggota yang memilih ‘tiarap’ dulu karena memang ada alasan-alasan khusus yang menyebabkan kami tidak mengambil opsi layanan take away,” kata Aldi di Yogyakarta, Jumat (30/7).

Tercatat tiga restoran yang memilih menutup sementara usahanya dan sekitar 10 restoran di luar anggota PHRI yang juga menutup usahanya.

Restoran yang tutup disebabkan beberapa faktor seperti segmentasi pasar yang kurang memungkinkan take away. Salah satunya adalah restoran Sekar Kedathon tempat Aldi bekerja,

"Karena segmentasi pasarnya adalah corporate dan pariwisata maka tidak memungkinkan untuk melayani take away. Jadi sementara ditutup dulu,” katanya.

Satpol PP Pemkab Sleman Tengah menindak restoran yang melanggat prokes. Foto: Humas Pemkab Sleman

Sementara restoran-restoran yang mampu memberikan pelayanan take away secara optimal adalah restoran dengan menu makanan siap saji karena dinilai lebih praktis oleh konsumen dan harga yang lebih terjangkau.

Perpanjangan PPKM yang sudah dilakukan dua kali, lanjut Aldi semakin memberikan tekanan terhadap pelaku usaha kuliner. Oleh karenanya, Aldi berharap pemerintah daerah dapat melakukan tindakan tegas terhadap warung makan yang melanggar aturan PPKM.

Secara keseluruhan, Aldi memastikan seluruh restoran di Kota Yogyakarta yang masuk sebagai anggota PHRI DIY sudah mengantongi verifikasi protokol kesehatan.

“Kami pun rutin melakukan sidak dan seluruhnya mematuhi dan menjalankan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan,” katanya. (Teresa Ika/Yogyakarta)

Baca Juga

Ini Formasi CPNS dan PPPK Di Yogyakarta Yang Nihil Pelamar

#PPKM #PPKM Level 1-4 #PHRI Yogyakarta #Yogyakarta
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Prabowo memerintahkan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menyurati para bupati dan wali kota terkait dengan arahan tersebut.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Presiden Prabowo Minta Setiap Kerdatangannya tak lagi Disambut Anak-Anak, Kasihan Lihat Kepanasan dan Ganggu Jam Sekolah
Indonesia
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Teramati 4 kali awan panas guguran ke arah barat daya (Kali Krasak) dengan jarak luncur maksimum 2.000 meter.
Dwi Astarini - Selasa, 11 November 2025
Gunung Merapi Keluarkan 4 Kali Awan Panas Guguran, Masyarakat Diminta Waspada
Tradisi
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Makam Raja Imogiri atau Pajimatan Imogiri dibangun oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo pada 1554 Saka atau 1632 Masehi.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Daftar Raja Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta yang Dimakamkan di Imogiri
Tradisi
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Hingga kini, tradisi memakamkan raja keturunan Mataram di kompleks permakaman ini masih dilakukan.
Dwi Astarini - Kamis, 06 November 2025
Astana Pajimatan Imogiri, Kompleks Permakaman Raja-Raja Mataram dari Dulu hingga Kini
Indonesia
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Siap memberangkatkan jemaah calon haji mulai 2026.
Dwi Astarini - Selasa, 28 Oktober 2025
Mulai 2026, Jemaah Calon Haji Banten dan DIY Berangkat dari Embarkasi Cipondoh dan Yogyakarta
Indonesia
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Stabilitas di daerah menjadi fondasi penting bagi kelancaran kehidupan masyarakat, penyelenggaraan pemerintahan, dan pembangunan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 11 September 2025
Kearifan Lokal Jaga Warga Bikin Yogyakarta Cepat Pulih Dari Demo Berujung Rusuh
Indonesia
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
KAI Daop 6 Yogyakarta telah melayani 219.400 penumpang selama long weekend Maulid Nabi.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
KAI Daop 6 Yogyakarta Layani 219.400 Penumpang Selama Long Weekend Maulid Nabi
Indonesia
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Kebebasan menyampaikan pendapat melalui unjuk rasa dijamin oleh konstitusi
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Polisi Diminta Usut Tuntas Kematian Mahasiswa Amikom, Bonnie Triyana: Tidak Ada Alasan yang Membenarkan Kekerasan Aparat Terhadap Pengunjuk Rasa
Indonesia
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Potensi banjir pesisir Medan akibat adanya aktivitas pasang air laut, dan fenomena alam lainnya.
Frengky Aruan - Selasa, 19 Agustus 2025
Pesisir Medan Berpotensi Banjir 22-28 Agustus, Hujan Lebat Akan Guyur DIY
Indonesia
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Periode yang sama pada tahun lalu, tercatat volume keberangkatan penumpang KA jarak jauh sebanyak 75.572 penumpang.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
Saat Libur Peringatan HUT ke-80 RI, Daop 6 Yogyakarta Alami Kenaikan Penumpang 5,5 Persen
Bagikan