Hari Kesaktian Pancasila, Tommy Soeharto Berharap Sejarah Kelam Tak Terulang

Zaimul Haq Elfan HabibZaimul Haq Elfan Habib - Minggu, 01 Oktober 2017
Hari Kesaktian Pancasila, Tommy Soeharto Berharap Sejarah Kelam Tak Terulang

Hutomo Mandala Putra, akrab disapa Tommy Soeharto saat menghadiri HUT Kopassus di Makopassus, Cijantung, Jakarta, Rabu (29/4) (Foto: twitter @HutomoMP-9)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com- Putra Presiden Republik Indonesia (RI) kedua, Soeharto, yakni Hutomo Mandala Putra berharap, di peringatan Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober ini, sebagai momentum untuk mengingat kembali sejarah yang pernah terjadi di pada bangsa Indonesia.

“Tentu kita harus mengingat masa kelam, pada puluhan tahun lalu. Ini bagian dari sejarah yang haus kita ingat, khususnya kepada anak bangsa. Sehingga, harapanya tidak ada lagi hal serupa terjadi di masa mendatang,” jelasnya, saat ditemui wartawan di kawasan CFD Solo, Minggu (1/10).

Kemunculan, pria yang akrab disapa Tommy Soeharto ini mengejutkan sejumalah pengunjung CFD. Usut punya usut, ternyata kedatangan pria yang juga pemilik Syariah Hotel Solo ini, usai melakukan ziarah ke makam sang ayah.

“Kemarin, Sabtu (30/9), beliau ziarah ke makam sang ayah. Setelah itu menginap sehari di hotel dan Minggu paginya, ingin menikmati kawasan CFD Solo,” urai Public Relations Manager Syariah Hotel Solo, Paramitha Sari Indah W, saat dikonfirmasi MerahPutih.com. (*)

Berita ini ditulis berdasarkan laporan Win, reporter dan kontributor merahputih.comuntuk wilayah Solo dan sekitarnya.

Ikuti berita-berita menarik lainnya dari Solo dalam artikel: Hadir Di CFD Solo, Tommy Soeharto Bantah Bawa Agenda Politik

#Tommy Soeharto #Hari Kesaktian Pancasila #Soeharto
Bagikan
Ditulis Oleh

Zaimul Haq Elfan Habib

Low Profile

Berita Terkait

Indonesia
Rapat Komisi X DPR Ricuh, Koalisi Sipil Tolak Pemutihan Sejarah dan Gelar Pahlawan untuk Soeharto
Koalisi Masyarakat Sipil menggeruduk rapat Komisi X DPR.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 02 Juli 2025
Rapat Komisi X DPR Ricuh, Koalisi Sipil Tolak Pemutihan Sejarah dan Gelar Pahlawan untuk Soeharto
Lifestyle
Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila: Makna, Sejarah, dan Tujuan Peringatannya
Setiap tahun, bangsa Indonesia mengenang dua momen penting yang berkaitan erat dengan Pancasila, yaitu Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni dan Hari Kesaktian Pancasila yang jatuh pada 1 Oktober.
ImanK - Sabtu, 31 Mei 2025
Perbedaan Hari Lahir Pancasila dan Hari Kesaktian Pancasila: Makna, Sejarah, dan Tujuan Peringatannya
Indonesia
Tolak Usulan Gelar Pahlawan Soeharto, Aktivis 98 Tegaskan Demokrasi Tidak Lahir Gratis
Wacana pemberian gelar pahlwan nasional kepada Soeharto dianggap mencederai perjuangan reformasi 1998
Wisnu Cipto - Sabtu, 24 Mei 2025
Tolak Usulan Gelar Pahlawan Soeharto, Aktivis 98 Tegaskan Demokrasi Tidak Lahir Gratis
Indonesia
Pro-Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Wamensos: Masih Dikaji TP2GP
Usulan nama Soeharto menjadi calon Pahlawan Nasional tahun ini menimbulkan pro dan kontra
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 24 Mei 2025
Pro-Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Wamensos: Masih Dikaji TP2GP
Indonesia
Pesan Usman Hamid di Perayaan 70 Tahun Konferensi Asia-Afrika, Ingatkan Soal Soekarno dan Soeharto
Selain mengutip Soekarno, Usman juga menyuarakan pentingnya perlindungan hutan tersisa di dunia, yaitu hutan di Papua, Amazon, dan Kongo Afrika.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 27 April 2025
Pesan Usman Hamid di Perayaan 70 Tahun Konferensi Asia-Afrika, Ingatkan Soal Soekarno dan Soeharto
Indonesia
Wacana Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Setara Institute: Tak Memenuhi Syarat!
Wacana soal usulan Soeharto jadi pahlawan nasional, mendapat penolakan dari Setara Institute. Sebab, hal itu dianggap belum memenuhi syarat.
Soffi Amira - Kamis, 24 April 2025
Wacana Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Setara Institute: Tak Memenuhi Syarat!
Indonesia
Polemik Usulan Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Setara Institute Khawatir soal Kebangkitan Orba
Polemik usulan Soeharto jadi pahlawan nasional, kini menuai perhatian. Setara Institute pun mulai khawatir jika akan terjadi kebangkitan Orde Baru.
Soffi Amira - Kamis, 24 April 2025
Polemik Usulan Soeharto Jadi  Pahlawan Nasional, Setara Institute Khawatir soal Kebangkitan Orba
Indonesia
Rencana Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Tuai Polemik, Mensos: Wajar, Manusia Punya Kekurangan dan Kelebihan
Gus Ipul menjelaskan bahwa pemberian gelar pahlawan untuk Soeharto dan Gus Dur adalah bentuk mengingat jasa-jasa baiknya.
Frengky Aruan - Kamis, 24 April 2025
Rencana Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Tuai Polemik, Mensos: Wajar, Manusia Punya Kekurangan dan Kelebihan
Indonesia
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Titiek: Jasanya Begitu Besar
Soeharto kini diusulkan jadi pahlawan nasional. Sang putri, Titiek Soeharto, merespons soal usulan tersebut.
Soffi Amira - Selasa, 22 April 2025
Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Titiek: Jasanya Begitu Besar
Indonesia
Respon Istana Soal Pengusulan Mantan Presiden Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Semua Punya Jasa
Prasetyo menyebut Istana belum membahas secara khusus usulan tersebut.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 22 April 2025
Respon Istana Soal Pengusulan Mantan Presiden Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Semua Punya Jasa
Bagikan