Hari Ini, Mantu Jokowi Dilantik Jadi Wali Kota Medan


Bobby Nasution. (Foto: Bobby Nasution).
MerahPutih.com - Pelantikan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan terpilih periode 2021-2024, Bobby Nasution-Aulia Rachman hasil Pilkada Serentak 2020 digelar hari ini, 26 Februari 2021.
"Pada Jumat, 26 Februari 2021 sekitar pukul 10.00 WIB akan dilakukan pengangkatan dan pengambilan sumpah wali kota dan wakil wali kota Medan oleh Gubernur Sumut," ujar Ketua Komisi I DPRD Kota Medan Rudiyanto Simangunsong.
Baca Juga:
Sah, Putra Jokowi Dilantik Jadi Wali Kota Solo
Pelantikan pemimpin Kota Medan ini, dilakukan bersamaan dengan pelantikan 10 pasangan bupati/wali kota di Sumut yang telah berakhir masa jabatan kepala daerah pada 17 Februari 2021 secara virtual.
Rapat Paripurna DPRD Kota Medan telah mengeluarkan Surat Keputusan Pengusulan Pengesahan Pengangkatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan periode 2021-2024 diserahkan kepada Gubernur Sumut untuk diteruskan ke Menteri Dalam Negeri.
"Setelah pelantikan di hari yang sama sekitar pukul 14.00 WIB, kami kembali menggelar rapat paripurna pidato sambutan wali kota Medan di Kantor DPRD Medan," ujarnya.

Menantu Presiden Joko Widodo Muhammad Bobby Afif Nasution yang berpasangan dengan Aulia Rachman ini mendapatkan suara sebanyak 53,5 persen dari total 4303 TPS se-Kota Medan, dengan selisih 7 persen dari lawan politiknya Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi. (*)
Baca Juga:
Ratusan Personel Kepolisian Amankan Pelantikan Virtual Gibran Rakabuming
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Golkar Nilai Putusan MK soal Pemilu Bisa Jadi Bumerang dan Guncang Dunia Politik Indonesia

Paradok MK Bikin Panas! Legislator Bongkar Kejanggalan Putusan Pemilu Terbaru

Ketua KPU Nilai Pemilu Terpisah Ideal, Singgung Kematian Petugas di 2019

Pisahkan Pemilu Nasional dan Lokal Mulai 2029, MK: Agar Fokus dan Tak Tambah Beban Kerja

Cabup Pilkada Boven Digul Nomor Urut 3 Diganti, Coblos Ulang 6 Agustus Anggaran Rp 21,2 M

KPU Tindaklanjuti Putusan MK Soal PSU di 24 Pilkada, Segera Koordinasi dengan Kemendagri

Biar Patuh UU, Komisi II DPR Tawarkan Opsi Pelantikan Pilkada Non-Sengketa MK Tetap Februari

MK Sesuaikan Panel Hakim Sengketa Pilkada Karena Anwar Usman Sakit, Janji Sesuai Tenggat Waktu

Tunggu Putusan MK, Pelantikan Kepala Daerah Diundur Serempak ke Maret

MK Janji Ambil Sikap Jika Ada Yang Ingin Pengaruhi Putusan
