Harga Beras Masih Tinggi, Pemerintah Ngaku Tidak Naikkan HET


Dinas Ketahanan Pangan dan Perum Bulog melakukan pengecekan harga kebutuhan pokok di beberapa pasar tradisional di Palopo, Selasa (5/3/2024). ANTARA/HO/Pemkot Palopo
MerahPutih.com - Harga beras di pasaran masih tinggi terutama untuk beras premium. Pane harga badan pangan mencatatkan, rata -rata harga beras premium di pedagang eceran Rp 16.570 di Grosir Rp 16.000 per kilogram.
Kemendag telah menerbitkan izin impor beras 1,6 juta ton untuk melengkapi stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) untuk menekan harga beras di pasar.
Baca juga:
Beras di Jakarta Mahal, DPRD Panggil Dinas KPKP dan 3 BUMD
Badan Pangan Nasional (Bapanas) kembali menegaskan bahwa tidak dan tidak miliki rencana pemerintah mengubah atau menyesuaikan harga eceran tertinggi (HET) beras maupun komoditas pokok lainnya.
"Presiden juga sudah menetapkan bahwa HET tidak dinaikkan, karena situasinya sedang anomali. Jadi, nanti kalau dinaikkan, naik-naik terus, tidak bisa turun," ujar Direktur Distribusi dan Cadangan Pangan Bapanas Rachmi Widiriani dalam acara bertajuk "Persiapan Ramadhan, Kondisi Harga Bahan Pokok" di Jakarta, Senin.
Rachmi memaparkan strategi jangka panjang pemerintah guna mengatasi peningkatan harga beras mendorong peningkatan produksi beras nasional yang akan menjadi tugas bagi pemerintah di hulu.
"Itu sudah wajib hukumnya, karena kita lihat selain luas lahan, produktivitas juga cenderung turun," katanya dikutip Antara.
Baca juga:
Jokowi Jamin Stok Beras Aman Jelang Ramadan
Strategi kedua adalah penguatan cadangan pangan. Pemerintah sudah meletakkan 30 alat besar yang bertujuan untuk menyelamatkan produk petani, seperti bawang merah, cabai, hingga produk daging dan ikan.
Berdasarkan Peraturan Badan Pangan Nasional Nomor 7 Tahun 2023 tentang Harga Eceran Tertinggi Beras, HET beras diatur berdasarkan zonasi.
Untuk Zona 1 meliputi Jawa, Lampung, Sumsel, Bali, NTB, dan Sulawesi, HET beras medium saat ini senilai Rp 10.900 per kilogram (kg) sedangkan beras premium Rp 13.900/kg.
Sementara itu, untuk Zona 2 meliputi Sumatera selain Lampung dan Sumsel, NTT, dan Kalimantan, HET beras medium sebesar Rp 11.500/kg dan beras premium Rp. 14.400/kg.
Adapun Zona 3 meliputi Maluku dan Papua, HET beras medium sebesar Rp 11.800/kg, dan untuk beras premium sebesar Rp 14.800/kg.
Baca juga:
300 Ribu Ton Beras dari Thailand dan Pakistan Perkuat Stok Bulog
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Harga Beras di Retail Moderen Bisa Capai Rp 130 Per 5 Kilogram, YLKI Pertanyakan Stok Beras Melimpah

Berbagai Harga Pangan di Jakarta Berfluktuasi, Beras Premium, Minyak Goreng dan Gula Masih Alami Kenaikan

Setelah 2 Tahun Impor Beras, Pemerintan Stop Beli Dari Luar Negeri

Harga Beras SPHP Diklaim Lebih Murah Dibanding Beras Medium, Hari Ini Harga Beras Capai Rp 13.954 Per Kg Masih di Atas HET

Dapat Pagu Anggaran Rp 40 Triliun, Mentan Teruskan Program Cetak Sawah Buat Swasembada Pangan

Biar Rakyat Senang Saat Belanja, Mendagri Perintahkan Daerah Tahan Inflasi Maksimal di 3,5 Persen

300 Ribu Ton Beras SPHP Sudah Terdistribusi, Pemerintah Terapkan 5 Strategi Buat Mempercepat

Bantah Rumor Kelangkaan, Pramono Anung Pastikan Stok Pangan Aman Hingga Akhir Oktober

Harga Beras Berikan Kontribusi Inflasi Terbesar Kelompok Pangan Setelah Bawang Merah

Beras Langka di Toko Ritel, Harga di Agen Naik hingga Rp 25 Ribu
