Hai Bunda, Jangan Cuma Minta Obat Kepada Dokter Jika Anak Dirasa Sering Sakit


Ilustrasi. (Foto: MP/Rizky Fayon Fitrianto)
MerahPutih.com - Orang tua sering kali menghadapi kebingungan ketika anak-anak mereka sering sakit, dan sering kali mengira bahwa kekebalan tubuh atau sistem imun anak kurang baik. Dengan kondisi itu, orang tua jangan abai ketika anak sering jatuh sakit.
Guru Besar Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair), Prof. DR Dr Anang Endaryanto, SpA (K), MARS, mengatakan, anak sering sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.
Baca juga:
Cuti Ayah Bakal Dimasukan Dalam RUU Kesejahteraan Ibu dan Anak
Ia mengatakan, anak-anak yang alergi terhadap makanan tertentu, debu, bulu hewan peliharaan, atau faktor lingkungan lainnya mungkin rentan terhadap infeksi dan peradangan, yang membuat mereka tampak sering sakit.
Banyak orang tua, kata ia, meminta obat kepada dokter untuk meningkatkan kekebalan tubuh anaknya karena sering sakit, bahkan banyak juga yang meminta antibiotik.
"Ini adalah hal yang keliru, ini bisa jadi anak alergi. Yang justru diperlukan adalah mengenali alergi anak dengan berdiskusi dengan dokter," kata Anang.
Ketua Minat Alergi Imunologi Anak Prodi Subspesialis Ilmu Kesehatan Anak FK-Unair itu menyebut, banyak faktor yang membuat anak mudah sakit.
"Beberapa ciri anak mudah sakit karena alergi umumnya diiringi gatal-gatal, nyeri perut, diare, sariawan, batuk, pilek, hingga sesak," katanya.
Anang mengatakan, gejala-gejala tersebut bisa juga diakibatkan gangguan kekebalan jenis lain seperti salah satunya infeksi. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk mampu jeli mendeteksi ciri-ciri khusus dari gejala alergi.
"Penting bagi orang tua untuk memahami perbedaan antara gejala alergi dan infeksi, serta untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk diagnosis yang tepat dan penanganan yang sesuai," katanya.
Baca juga:
Tips Mengatasai Anak Sakit Selagi Mudik Mengobati Kangen Kampung Halaman
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Bisa Ditiru nih Ladies, Cara Davina Karamoy Hindari Anemia tanpa Ribet

The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati

DPR Kritik BPJS Kesehatan Nonaktifkan 50.000 Warga Pamekasan, Tegaskan Hak Kesehatan tak Boleh Disandera

[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat
![[HOAKS atau FAKTA]: Terlalu Sering Makan Mi Instan Bisa Bikin Usus Tersumbat](https://img.merahputih.com/media/dd/9e/b5/dd9eb5a1bf5cdc532052d7f541d290b4_182x135.png)
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan

Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga

Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak

Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas

Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan

Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
