Hadi Pranoto Kerap Mangkir, Kasus Hoaks 'Obat COVID-19' Terancam Mandek

Andika PratamaAndika Pratama - Jumat, 11 September 2020
Hadi Pranoto Kerap Mangkir, Kasus Hoaks 'Obat COVID-19' Terancam Mandek

Peneliti Hadi Pranoto menunjukkan ramuan herbal untuk antibodi COVID-19, di Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (3/8/2020). (Antara/ARIF FIRMANSYAH)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Polisi sampai saat ini belum melakukan gelar perkara guna menentukan kasus dugaan penyebaran hoaks yang melibatkan YouTuber sekaligus musisi Anji dan Hadi Pranoto (HP). Pasalnya, Hadi Pranoto hingga saat ini belum selesai dilakukan pemeriksaan

"Kemarin sudah dilakukan pemeriksaan HP, tapi baru setengah dan dia mengeluh sakit sehingga diundur kembali," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus pada wartawan, Jumat (11/9).

Baca Juga

Jakarta Kembali PSBB, Datang ke Yogyakarta Harus Bawa Surat Bebas COVID-19

Menurutnya, sudah ada sejumlah pertanyaan yang diajukan polisi ke Hadi Pranoto, hanya saja Hadi sakit sehingga ditunda lagi. Adapun, polisi kembali berkoordinasi dengan pengacaranya untuk menentukan waktu pemeriksaannya lagi sehingga Hadi bisa diperiksa dan meneruskan sisa pertanyaannya itu nanti yang belum selesai.

"Mudah-mudahan minggu depan dia bisa koperatif untuk kita lakukan pemeriksaan," tuturnya.

Video Anji (kanan) dan Hadi Pranoto yang sempat viral di You Tube.(Tangkapan layar dari Youtube Anji)
Video Anji (kanan) dan Hadi Pranoto yang sempat viral di You Tube.(Tangkapan layar dari Youtube Anji)

Sedangkan tentang Anji, tambahnya, penyidik belum memutuskan apakah bakal diperksa lagi untuk keterangan tambahan ataukah tidak.

"Mekanismenya pemeriksaan semua saksi-saksi mulai dari saksi terlapor, saksi yang menguatkan, saksi ahli, dan barang bukti yang lain yang harus kita telah semua. Setelah itu kita gelar perkara semuanya untuk dianalisa. Nah kita masih berproses sampai sekarang," katanya.

Sejatinya, Hadi Pranoto telah memenuhi panggilan kepolisian pada Senin (7/9) lalu. Namun, di tengah pemeriksaan Hadi Pranoto merasa sakit dan minta pemeriksaan dihentikan sementara.

"Kemarin sudah kita lakukan pemeriksaan kepada saudara HP, tapi sekitar pukul 19.00 WIB yang bersangkutan mengeluh sakit lagi dan diminta untuk diundur pemeriksaannya. Karena memang pemeriksaannya kepada saudara HP sudah kita mulai sejak pukul 13.30 siang," kata Yusri.

Seperti diketahui, Hadi Pranoto sudah dua kali mangkir dari panggilan polisi. Setelah polisi mengultimatum akan menjemput paksa, Hadi Pranoto akhirnya memenuhi pemeriksaan pada Selasa (8/9) kemarin.

Pengacara Hadi Pranoto, Tonin Singarimbun, mengatakan pemeriksaan kliennya berjalan lancar. Hadi Pranoto, kata pengacara, menjawab total 48 pertanyaan penyidik dengan baik.

Baca Juga

KPK Gelar Perkara Skandal Djoko Tjandra Bersama Bareskrim dan Kejagung

"Kalau jumlah pertanyaan itu 48. Tapi kalau isinya nggak boleh dibuka dulu kan. Intinya tidak ada perdebatan antara penyidik dan Mas Hadi. Oke-oke semua, bisa dijawab dengan lancar," ujar kuasa hukum Hadi Pranoto, Tonin Singarimbun, kepada wartawan, Selasa (8/9). (Knu)

#Anji #COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan