Google Chrome Kian Gencar Perangi Unduhan Berbahaya


Google Chrome kian gencar berantas unduhan berbahaya (Foto: indiatoday)
GOOGLE telah mengungkapkan rencana untuk memperingatkan pengguna Chrome, tentang unduhan tidak aman, dan akhirnya memblokir secara langsung. Hal itu disampaikan oleh Joe DeBlasio dari tim keamanan Chrome, lewat tulisannya dalam sebuah postingan blog.
"Hari ini kami mengumumkan bahwa Chrome akan secara bertahap memastikan bahwa halaman aman (HTTPS) hanya mengunduh file-file yang aman," ucap Joe seperti yang dilansir dari laman The Verge.
Baca Juga:

Selain itu, Joe menambahkan jika file yang diunduh secara tidak aman, sangat berisiko terhadap keamanan dan privasi pengguna. Perangkat bisa saja disusupi malware yang mampu menyalin data pribadi. Lalu eavesdropper bisa membaca laporan bank yang diunduh secara tak aman oleh pengguna.
Baca Juga:
Pabrik iPhone di Tiongkok Imbau Karyawannya untuk Tak Kembali Bekerja
Dimulai dengan Chrome 82 yang akan dirilis pada bulan April. Di mana Chrome akan memperingatkan pengguna jika mereka akan mengunduh executable konten campur dari situs web yang aman.
Kemudian, saat versi 83 dirilis, unduhan yang bisa dieksekusi itu akan diblokir dan peringatan akan diterapkan ke file arsip. Nantinya file PDF dan .doc akan mendapatkan peringatan di Chrome 84, dengan file audio, gambar, teks, dan video yang menampilkannya berdasarkan versi 85.

Akhirnya, semua unduhan konten campuran dan file tak aman yang berasal dari situs, akan diblokir pada rilis Chrome 86. Saat ini, Google memperkirakan rilis Oktober, untuk itu membangun Google Chrome.
"Di masa mendatang. kami berharap untuk lebih lanjut membatasi unduhan yang tak aman di Chrome," tulis DeBlasio
DeBlasio juga menuturkan jika ini semua merupakan bagian dari upaya Google untuk sepenuhnya memigrasi pengembang ke HTTPS. Tahun lalu, Google mulai memblokir situs HTTPS dari menarik sumber daya halaman tidak aman.
Peringatan itu juga hadir di Chrome versi Android dan iOS, tetapi jadwal di atas akan ditunda oleh rilis platform seluler. Chrome akan menunda peluncuruan untuk pengguna Android dan iOS dengan satu rilis, di mana memulai peringatan di Chrome 83.
Platform seluler memiliki perlindungan asli yang lebih baik terhadap file berbahaya, dan penundaan itu akan memberi pengembang langkah awal untuk memperbarui situs mereka sebelum berdampak pada pengguna seluler. (ryn)
Baca Juga:
Instagram Segera Hadirkan Notifikasi untuk Akun Teman yang Pantas Di-unfollow
Bagikan
Berita Terkait
Kebocoran Data Gmail dan Cara Melindungi Akun dari Serangan Phishing

Google Bocorkan Desain untuk Pixel 10 Pro Fold, Tampil dengan Warna Moonstone

Lanjutkan Penyelidikan Dugaan Korupsi Google Cloud, Para Mantan Petinggi GoTo Diperiksa KPK

KPK Panggil Google Selidikan Dugaan Korupsi Pengadaan Google Cloud

Google Cloud Bikin Pusat Operasi Keamanan di Indonesia, Didukug AI dan Berbasis Intelijen

Kasus Korupsi Pengadaan Laptop Kemendikbudristek, Google dan Telkom Ikut ‘Terseret’

Nasib Nadiem di Ujung Tanduk? Kejagung Butuh Bukti Tambahan di Kasus Dugaan Korupsi Chromebook

Kejagung Dalami Keterkaitan Investasi dari Google ke Gojek Dalam Pengadaan Chromebook

Google Bikin Doodle Kopi Susu Gula Aren Cuma di Indonesia, Ada Tips Membuatnya Juga Lho

Cara Pakai Gemini CLI: Tool AI Gratis Google untuk Developer
