Glossophobia, Fobia yang Dimiliki Hampir Semua Orang

Muchammad YaniMuchammad Yani - Sabtu, 23 Oktober 2021
Glossophobia, Fobia yang Dimiliki Hampir Semua Orang

Ketakutan berlebihan ketika harus bicara di depan publik. (Foto: Pixabay/TheDigitalArtist)

Ukuran:
14
Audio:

TIDAK semua orang mengalami rasa takut berlebihan terhadap sesuatu atau yang biasa disebut dengan fobia. Biasanya orang yang mengalami fobia disebabkan oleh faktor lingkungan sekitar seperti relasi dengan orang yang salah, pengalaman menyeramkan dengan hewan, atau trauma masa kecil. Beberapa fobia bahkan membuat seseorang memilih untuk mengurung diri di rumah dan menolak interaksi dengan siapa pun.

Salah satu fobia yang menyerang banyak orang adalah glossopobia. Kata psycom.net, fobia ini membuat penderitanya merasa sangat khawatir ketika harus bicara di depan publik. Wajar saja jika merasa gugup ketika harus bicara di hadapan banyak orang. Tetapi jika rasa gugup dan khawatir berlebihan ini berlangsung terus menerus bahkan jika kamu sudah sering diminta menjadi pembicara, sepertinya ada yang salah. Glossophobia tetap bisa menyerang mereka yang bahkan bekerja sebagai MC. Awalnya kamu bisa mengatasinya, tetapi jika tidak segera disembuhkan melalui terapi, bisa jadi mengacaukan jalannya acara.

Baca juga:

Langkah Mengatasi Fobia Takut Terbang

1. Tekanan darah rentan naik tiba-tiba

Mengalami peningkatan tekanan darah akibat stres. (Foto: Pixabay/TesaPhotography)
Mengalami peningkatan tekanan darah akibat stres. (Foto: Pixabay/TesaPhotography)

Salah satu pertanda seseorang menderita glossophobia adalah tekanan darah yang mudah naik ketika harus bicara di hadapan banyak orang. Meskipun riwayat tekanan darah penderita glossophobia bisa dibilang cukup rendah, rasa gugup yang terlalu berlebihan dapat memicu tekanan darah naik dalam waktu singkat. Hal ini tentu saja dapat menyebabkan penderita glossophobia pingsan di tengah acara.

Baca juga:

Demi Profesionalisme Aktor Ini Taklukkan Fobia

2. Tenggorokan kering

Hormon di dalam tubuh menjadi kacau. (Foto: Pixabay/nastya_gepp)
Hormon di dalam tubuh menjadi kacau. (Foto: Pixabay/nastya_gepp)

Ternyata tenggorokan kering hingga menyebabkan batuk tak hanya disebabkan oleh makanan dan minuman tertentu. Rasa khawatir berlebihan akan membuat hormon stres di dalam tubuh meningkat. Tentu saja hal ini dapat menyebabkan keseimbangan hormon menjadi kacau. Akibatnya kamu akan mengalami keluhan fisik seperti sakit kepala, mual, dan tenggorokan kering.

3. Mengalami serangan panik

Berujung tak bisa mengendalikan emosi. (Foto: Pixabay/yogendras31)
Berujung tak bisa mengendalikan emosi. (Foto: Pixabay/yogendras31)

Salah satu gejala dari glossophobia adalah sering mengalami serangan panik. Kebanyakan orang telah mengetahui bahwa serangan panik biasa diderita oleh mereka yang mengalami trauma. Ternyata serangan panik ini juga bisa terjadi kepada orang-orang dengan glossophobia. Karena terlalu cemas ketika harus berbicara di hadapan banyak orang, kondisi emosional pun menjadi kacau dan penderita dapat melakukan hal tak terduga seperti berteriak atau mengalami mati rasa sekujur tubuh. (Mar)

Baca juga:

Trypanophobia, Fobia pada Jarum Suntik

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Maria Theresia

Your limitation -- it's only your imagination.

Berita Terkait

Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Indonesia
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Irma mendorong BPJS Kesehatan untuk bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik
Angga Yudha Pratama - Kamis, 28 Agustus 2025
Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran
Indonesia
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Presiden Prabowo juga menargetkan membangun total 500 rumah sakit berkualitas tinggi sehingga nantinya ada satu RS di tiap kabupaten dalam periode 4 tahun ini.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar
Indonesia
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Presiden Prabowo yakin RS PON Mahar Mardjono dapat menjadi Center of Excellence bagi RS-RS yang juga menjadi pusat pendidikan dan riset, terutama yang khusus berkaitan dengan otak dan saraf.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 26 Agustus 2025
Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional
Indonesia
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Riza Chalid, selaku pemilik manfaat PT Orbit Terminal Merak, merupakan salah satu dari delapan tersangka baru dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah
Angga Yudha Pratama - Jumat, 22 Agustus 2025
Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa
Lainnya
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Vertigo merupakan istilah medis yang digunakan untuk menyebut sensasi seolah-olah lingkungan di sekitar penderita terus berputar dan biasanya disertai rasa pusing.
Frengky Aruan - Kamis, 21 Agustus 2025
Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke
Bagikan