Gibran 'Terdampak' Purnomo Positif COVID-19 Setelah Ketemu Jokowi


Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDIP untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang. ANTARA FOTO/Mohamm
MerahPutih.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo, Jawa Tengah menunda kegiatan musyawarah ranting dan safari politik pengenalan pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa yang telah resmi diusung DPP PDIP. Penundaan dilakukan tak lama setelah kader PDIP sekaligus Wakil Walikota Solo, Achmad Purnomo dinyatakan positif COVID-19.
Sekretaris DPC PDIP, Teguh Prakosa, mengungkapkan penundaan acara musyawarah ranting tersebut tertuang dalam surat partai bernomor 044/UM/DPC.PDI-P/VII/2020 yang ditandatangani oleh Ketua DPC PDI Perjuangan FX Hadi Rudyatmo dan Sekretaris Teguh Prakosa. Keputusan itu dikeluarkan oleh pengurus partai menindaklanjuti perkembangan di Kota Solo belakangan ini, khususnya akibat dampak penyebaran wabah virus korona.
Baca Juga:
"Kami menginstruksikan kepada jajaran PAC, ranting, anak ranting Solo bahwa pelaksanaan Musran se-Kota Solo yang sedianya digelar tanggal 25-29 Juli ditunda pelaksanaanya," kata Teguh kepada wartawan, ditulis Senin (27/7).

Dikatakan Teguh penundaan acara tersebut dilakukan sampai batas waktu yangan ditentukan. DPC PDIP akan menjadwal ulang acara tersebut setelah situasi Solo dianggap aman dari penyebaran COVID-19.
"Semua jajaran tetap solid dan menjaga keamanan, kenyamanan masyarakat di lingkungan masing-masing dan tetap menggunakan protokol kesehatan," kata dia.
Baca Juga:
Kalah Berebut Rekomendasi PDIP dari Gibran, Purnomo Pilih Berhenti Berpolitik
Tegus tidak menampik penundaan ini akibat adanya sejumlah pengurus DPC PDIP dan anggota DPRD yang harus jalani karantina sambil menunggu hasil tes swab setelah kontak dengan Wakil Wali Kota Solo yang juga kader PDIP. "Kami berharap situasi ini bisa mereda sehingga kegiatan partai bisa dijalankan seperti biasanya," tutup dia.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo mengakui dirinya positif COVID-19 setelah dua kali menjalani tes swab usai menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jakarta, beberapa hari sebelumnya.
"Pada Kamis tanggal 16 Juli saya ke Jakarta bertemu Presiden Jokowi. Pulang Solo diswab karena habis dari zona merah. Test swab dua kali semuanya dilakukan di rumah pribadi saya," kata Purnomo, pekan lalu.
Purnomo manambahkan setelah mendapatkan kabar positif COVID-19 pada Kamis (23/7) kemarin sore dan langsung menjalani karantina mandiri di rumah. Kondisi saat ini sehat dirawat di rumah. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Purnomo Positif COVID-19 Tak Lama Usai Ketemu Jokowi, Istana Perketat Protokol Kesehatan
Bagikan
Wisnu Cipto
Berita Terkait
Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek

Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik

Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya

KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat

Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial

Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap

Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis

Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang

Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima

Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia
