Gibran Ingatkan Dinamika Politik Memanas dan Sindir Pegawai Keluyuran Jam Kerja


Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pada hari pertama kerja setelah libur Lebaran 2023, Rabu (26/4). (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengumpulkan ribuan aparatur sipil negara (ASN) pada hari pertama masuk kerja setelah libur Lebaran di pendapi Balai Kota, Rabu (26/4).
Gibran mengingatkan dinamika politik saat ini mulai memanas setelah bermunculan bakal calon presiden (bacapres). ASN tidak boleh terlibat politik praktis.
"Fokus melayani masyarakat meski dinamika politik memanas. Dinamika politik sudah semakin panas, sudah semakin keras, ada yang sudah deklarasi, ada yang pindah partai, ada yang setiap hari melakukan konsolidasi. Saya tegaskan sekali lagi untuk bapak ibu semua yang hadir pada pagi hari ini untuk tidak terpengaruh," kata Gibran dalam pengarahannya, Rabu (26/4).
Baca Juga:
Gibran Larang Penjual Makanan dan Jukir Naikkan Harga Saat Lebaran
Dia mengatakan, semua ASN harus fokus pada pekerjaan masing-masing. Pengawasan akan dilakukan.
Putra sulung Presiden Jokowi ini juga menyoroti, tenaga kerja dengan perjanjian kontrak (TKPK) yang keluyuran pada saat jam kerja.
"Saya ingatkan TKPK tidak boleh menghilang waktu jam kerja. Kepala OPD (organisasi perangkat daerah) jangan ada yang takut tegur TKPK. Fokus pekerjaan yang ada sekarang, kita fokus melayani warga dulu karena PR kita masih banyak," tegas dia.
Gibran menilai, pencapaian Pemkot Solo kuartal I tergolong baik sesuai Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Operasional Kegiatan (Pok). ASN harus mengurangi anggaran yang bersifat seremonial, namun alokasi lebih ke meningkatkan pelayanan.
“Peresmian, potong pita, yang namanya potong pita itu tidak ada manfaat atau pengaruh langsung untuk warga. Fokus pelayanan saja kurangi seremonial kurangi acara-acara yang pidatonya sampai lima kali, enam kali itu sudah enggak ada pengaruhnya,” papar dia.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Selvi Ananda menyalami ASN di momen Lebaran pada hari pertama kerja, Rabu (26/4). (MP/Ismail)
Gibran meminta ASN untuk fokus mengurangi angka pengangguran terbuka. Data kemiskinan ekstrem menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Solo turun dari 3 persen menjadi 0,8 persen.
“Makanya fokus itu, harus dihabiskan, harus dinolkan. Termasuk kawasan kumuh dan program untuk menolkan kasus stunting. Fokus dan ikuti progresnya setiap bulan,” ungkap dia.
Baca Juga:
Gibran Bolehkan Penggunaan Semua Lapangan untuk Salat Id
Gibran menambahkan, OPD juga harus merespons aduan masyarakat melalui Unit Layanan Aduan Surakarta (ASN) dan melalui media sosial. Masalah sampah serta parkir di Kota Solo selama libur Lebaran 2023 menjadi perhatian.
"Jangan jadikan libur Lebaran jadi alasan. Masalah macet dan sampah lokasi wisata pada Lebaran jadi perhatian," pungkasnya
Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menambahkan, pihaknya mengapresiasi kinerja ASN pada awal tahun ini. Di mana serapan anggaran sudah bagus.
"Pada awal-awal pemerintahan (Gibran-Teguh), ASN baru bisa mengikuti ritme kerja cepat setelah tiga tahun pemerintahan. Kita tingkatkan dalam melayani masyarakat," kata Teguh. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Marhaenis Deklarasi Gibran For RI 1 di Tugu Kebangkitan Nasional Solo
Bagikan
Berita Terkait
Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran

Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka

Jenguk Driver Ojol Korban Bentrokan, Wapres Gibran: Tiga Hari Pulang

Rudy Jabat Plt DPD PDIP Jateng, Teguh Gantikan Jadi Ketua PDIP Solo

Di Balik Meja Makan Berhias Mawar, Pertemuan Rahasia Gibran-Dasco Terbongkar

Rapper 'Young Black and Rich' Nongol Saat Festival Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Wapres Gibran Angkat Bendera Tanda Dimulainya Balapan

501 Warga Binaan Rutan Kelas 1 Solo Dapat Remisi

Rumah Kecil Pahlawan Nasional Slamet Riyadi Memprihatinkan, DPRD Solo Ajukan Dana Revitalisasi APBD

Dasi Merah Gibran Tiba-Tiba Berganti Biru Muda, Pesan Apa yang Ingin Disampaikan untuk Elite Politik?

Gibran Hadiri Sidang Tahunan MPR, Disambut Ketua DPR dan DPD
