Gerindra Setuju Eks Anak Buah Ahok Jabat Pj Gubernur DKI Pengganti Anies
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono. (Foto: Muchlis - Biro Setpres)
MerahPutih.com - Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan akan berakhir pada medio Oktober 2022. Setelahnya, posisi tersebut akan digantikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur yang diusulkan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Di sisi lain, muncul nama Kepala Sekretariat Kepresidenan Heru Budi Hartono digadang-gadang menjadi calon kuat pejabat Gubernur DKI menggantikan Anies Baswedan. Sebab, Heru bukan orang baru di lingkungan Pemprov DKI.
Baca Juga
Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi Gerindra, Mohammad Taufik mengatakan, Heru merupakan sosok yang mampu menyelesaikan masalah Jakarta. Sebab dia paham betul soal ibu kota.
"Saya kira Heru orang yang paham soal jakarta. Dia sangat paham, karena dia kan orang dari bawah," kata Taufik saat dikonfirmasi awak media, Jumat (7/1).
Maka dari itu, kata Taufik, dirinya setuju kalau nantinya Heru mengisi kekosongan jabatan Gubernur DKI selama dua tahun sampai dengan tahun 2024.
Heru sendiri tercatat pernah menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Utara pada 2014. Setahun berselang, ia mengemban posisi sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI di era Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok
"Orang dia paham. Dia kan di Pemda DKI dari bawah, saya paham banget dia, dari bawah, jadi wali kota, saya paham betul sepak terjangnya Pak Heru," ucapnya.
Baca Juga
Legislator PKB Harap Plt Kepala Daerah Tidak Dirancang Jadi 'Batalion Politik'
Ketua Penasehat Gerindra DKI Jakarta ini pun berharap, nantinya sosok yang duduki Pj Gubernur DKI bukan orang baru di DKI. Karena saat bekerja nanti Taufik tak ingin masih meraba-raba tentang Jakarta. Hal ini dapat memperlambat pembangunan Jakarta meski waktu yang singkat.
"Iya dong orang yang paham, kalau gak nanti mesti belajar, jangan orang yang mesti belajar lah. Jadi begitu dia menjabat bisa langsung running," paparnya.
Kendati Demikian, lanjut dia, semuanya dikembalikan lagi kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mempunyai mandat memilihnya dari usulan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Itu keputusannya di tangan presiden," pungkas Bendahara PWNU DKI Jakarta ini. (Asp)
Baca Juga
Kepala Sekretariat Kepresidenan Dikabarkan Gantikan Anies? Begini Kata Legislator PDIP
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
Simak Syarat dan Besar Santunan untuk Korban Tertimpa Pohon Tumbang di Jakarta
[HOAKS atau FAKTA]: Anies Sebut Sehebat Apapun Prabowo, Tetap Rusak Bila Sekelilingnya Orang-Orang Munafik yang Gila Jabatan
Bakar Semangat Atlet Muda, Gubernur Pramono: Jakarta Harus Juara di POPNAS dan PEPARPENAS 2025
Pemprov DKI Tiadakan Car Free Day Demi Sukseskan Jakarta Running Festival 2025
Pramono Anung Akui Jakarta Krisis Lahan Pemakaman, Minta TPU Baru Segera Dibuka
Hari Santri 2025, Gubernur Pramono Anung: Santri Adalah Penjaga Moral dan Motor Peradaban Bangsa
Monorel Mangkrak di Rasuna Said Dibongkar Mulai 2026, Pramono Anung: Jakarta Harus Lebih Rapi
IKJ Bakal Pindah ke Kota Tua, Pramono Anung: Waktunya Hidupkan Ruang Seni Jakarta
Anies Baswedan Doakan Prabowo di Usia ke-74: Semoga Diberi Petunjuk dan Ketetapan Hati dalam Memimpin Bangsa
Gubernur Pramono Sambangi KPK, Bahas Penguatan Upaya Antikorupsi di Jakarta