Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat

Wisnu CiptoWisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat

Ilustrasi Genk Motor. (MP)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kepolisian menyatakan kesiapan untuk menerapkan tindakan tegas berupa tembak di tempat terhadap pelaku teror penyerangan menggunakan anak panah, menyusul insiden brutal yang melukai dua warga di Kecamatan Rappocini.

Insiden terjadi pada Minggu malam (12/10) sekitar pukul 19.45 WITA di Jalan Andi Djemma, Lorong 9 Banta-Bantaeng, saat sekelompok geng motor menyerang warga secara membabi buta.

"Kalau memang dia pelaku, apa salahnya (tembak di tempat)? Daripada merugikan banyak orang lain," kata Kapolsek Rappocini, Kompol Ismail, kepada media, Senin (13/10).

Baca juga:

Aksi Saling Panah Warnai Pilkada Puncak Jaya, Bawaslu Masih Mendalami Termasuk soal PSU

Kapolsek menjelaskan dua korban, Arun (33) dan AN (29), terkena anak panah di bagian dada dan pinggul. Keduanya, lanjut dia selamat setelah dirawat di RS Islam Faisal.

"Informasi dari Babinkamtibmas, korban sudah keluar dari rumah sakit tadi pagi. Sudah dicabut busurnya. Meskipun sudah melapor ke Polrestabes, kami tetap lakukan pengembangan," tutur Ismail.

Untuk mencegah serangan susulan, polisi meningkatkan patroli dan menempatkan personel selama 24 jam di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga:

Geng Motor Brutal Cempaka Putih Rekrut dan Janjian Tawuran Lewat Medsos

Motif penyerangan masih belum jelas, namun polisi telah mengantongi identitas terduga pelaku berdasarkan keterangan saksi di lokasi. "Kita sudah kantongi nama terduga pelakunya. Kebetulan ada yang kenal. Jadi sementara lidik," tandasnya, dikutip Antara

Arahan serupa tembak di tempat bagi pelaku teror kejahatan juga disampaikan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana. Dia menegaskan tindakan tembak di tempat akan diberlakukan terhadap geng motor yang menyerang warga.

“Kalau pada saat mereka melakukan tindakan itu, akan kita tembak di tempat karena membahayakan jiwa dari petugas dan masyarakat,” tandas perwira polisi berpangkat melati tiga itu. (*)

#Geng Motor #Makassar #Polisi
Bagikan
Ditulis Oleh

Wisnu Cipto

Berita Terkait

Indonesia
Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat
Polisi Makassar siap berlakukan tembak di tempat terhadap pelaku penyerangan anak panah oleh geng motor
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat
Indonesia
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Polisi kini mencari pelaku teror bom di sekolah NJIS Kelapa Gading. Akun kripto pelaku tidak terdaftar di Indonesia.
Soffi Amira - Kamis, 09 Oktober 2025
Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia
Indonesia
Mabes Polri Terbitkan Aturan Hukum yang ‘Bolehkan’ Polisi Melawan jika Diserang dan Nyawanya Terancam
Penerbitan perkap ini dilandasi kebutuhan untuk memberikan dasar hukum yang jelas, tegas, dan terukur terhadap setiap tindakan penindakan yang dilakukan anggota Polri di lapangan.
Dwi Astarini - Rabu, 01 Oktober 2025
Mabes Polri Terbitkan Aturan Hukum yang ‘Bolehkan’ Polisi Melawan jika Diserang dan Nyawanya Terancam
Indonesia
Tersinggung Dibilang ODGJ, Emak-Emak Siram Polisi Polres Sragen Pakai Pertalite
Bripka Johan dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan jalan setelah matanya terkena siraman bensin.
Wisnu Cipto - Rabu, 01 Oktober 2025
 Tersinggung Dibilang ODGJ, Emak-Emak Siram Polisi Polres Sragen Pakai Pertalite
Indonesia
Buronan CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi Dibawa Pulang ke RI Lewat Mekanisme NCB to NCB
CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi (AAG) telah ditetapkan sebagai buronan internasional melalui Red Notice Interpol sejak November 2024.
Wisnu Cipto - Sabtu, 27 September 2025
Buronan CEO Investree Adrian Asharyanto Gunadi Dibawa Pulang ke RI Lewat Mekanisme NCB to NCB
Indonesia
KPAI Sesalkan Polisi Tetapkan Ratusan Anak Tersangka Demo Rusuh Agustus 2025
Sebelumnya, ada 959 orang yang ditetapkan sebagai tersangka kerusuhan di sejumlah daerah pada akhir Agustus 2025. Dari jumlah tersebut, 295 di antaranya anak-anak.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 26 September 2025
KPAI Sesalkan Polisi Tetapkan Ratusan Anak Tersangka Demo Rusuh Agustus 2025
Indonesia
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya kini diganti. Karopenmas Divisi Humas Polri mengatakan, bahwa ini menjadi bagian dari penyegaran organisasi.
Soffi Amira - Jumat, 26 September 2025
Dirkrimsus dan Dirkrimum Polda Metro Jaya Dirombak, Mabes: Bagian dari Penyegaran Institusi
Indonesia
Macet Parah di Gatot Subroto Jakarta, Polisi Bentuk Satgasus
Kemacetan di Jalan Gatot Subroto ini merupakan imbas dari perbaikan gerbang tol yang dilakukan oleh pihak Jasa Marga dari 24 September sampai 10 Oktober 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 25 September 2025
Macet Parah di Gatot Subroto Jakarta, Polisi Bentuk Satgasus
Indonesia
Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 29 Orang Calon Pekerja Migran Indonesia di Perairan Tanjung Balai
saat ini seluruh PMI ilegal yang berhasil diselamatkan telah diserahkan kepada instansi terkait untuk pendataan dan penanganan lebih lanjut sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 24 September 2025
Baharkam Polri Gagalkan Penyelundupan 29 Orang Calon Pekerja Migran Indonesia di Perairan Tanjung Balai
Indonesia
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara
Mahfud menilai ada tiga aspek utama yang perlu diperhatikan dalam perbaikan penegakan hukum di tubuh Kepolisian, yaitu aturan, aparat, dan budaya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
Gabung Tim Reformasi Polri, Mahfud Md Ingin Benahi Kultur Internal Korps Bhayangkara
Bagikan