Gara-gara Wajahnya Mirip Ahok Siswa SD Dibully

Luhung SaptoLuhung Sapto - Selasa, 31 Oktober 2017
Gara-gara Wajahnya Mirip Ahok Siswa SD Dibully

Komisioner KPAI Bidang Pendidikan, Retno Listyarti. (MerahPutih.com/Fadhli)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Seorang siswa SD di kawasan Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur menjadi obyek persekusi (bullying) teman-temannya. Penyebabnya, wajah korban mirip mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Hal itu diketahui setelah Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menelusuri sekolah di mana korban yang berinisial SB belajar.

"KPAI menerima sejumlah pengaduan melalui akun Facebook maupun aplikasi WhatsApp, terkait dugaan kasus persekusi di salah satu SD Negeri di wilayah Pasar Rebo, Jakarta Timur. Dalam tulisan yang viral tersebut dinyatakan bahwa ananda SB mengalami kekerasan dari teman sebayanya dengan menggunakan ujung pena dan dijuluki 'Ahok'," kata Komisioner KPAI Retno Listyarti melalui keterangan persnya, Selasa (31/10).

Setelah mendapat pengaduan tersebut, KPAI segera meminta keterangan dari pihak-pihak terkait di sekolah.

"Kepala sekolah, guru agama Ananda SB, dan juga pengawas sekolah," kata Retno menambahkan.

Dari keterangan pihak sekolah diketahui, korban SB sudah lama dijuluki 'Ahok'. Hal itu karena wajahnya mirip dengan mantan Bupati Belitung Timur tersebut.

"Sejak kelas satu sudah dijuluki 'Ahok'. Diduga hal tersebut terjadi karena SB secara fisik memang kulitnya putih, matanya sipit dan ganteng," terang Retno.

Guna meluruskan kasus dugaan persekusi itu, KPAI berencana melakukan home visit ke rumah korban.

"Ini kan berlangsung sejak 2015, dan pada awalnya dianggap positif karena pada waktu itu Ahok menjadi pujaan," ujarnya. (Fdi)

Baca juga berita terkait lainnya di: Banyaknya Kasus Bullying, Ini Kata Sogi Indra Dhuaja

#KPAI #Bullying #Kasus Ahok
Bagikan
Ditulis Oleh

Fadhli

Berkibarlah bendera negerku, tunjukanlah pada dunia.

Berita Terkait

Indonesia
Keterlibatan Anak dalam Demonstrasi Berisiko dan Mengancam Keselamatan, KPAI Ingatkan Orang Tua
KPAI juga meminta guru dan pihak sekolah memberi edukasi mengenai demokrasi dan sosial politik yang tepat pada anak.
Frengky Aruan - Rabu, 03 September 2025
Keterlibatan Anak dalam Demonstrasi Berisiko dan Mengancam Keselamatan, KPAI Ingatkan Orang Tua
Indonesia
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Penggerakan pelajar diduga melalui pesan broadcast melalui WhatsApp (WA) oleh para alumni, berdasarkan analisis KPAI.
Frengky Aruan - Selasa, 02 September 2025
Dugaan Adanya Penggerakan Pelajar dalam Demonstrasi Berujung Ricuh, KPAI Melakukan Pendalaman
Indonesia
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus
KPAI sudah tiba di Polda Metro Jaya sejak pagi tadi untuk mengawasi proses pemeriksaan terhadap ratusan anak yang diamankan karena terlibat unjuk rasa depan Gedung.
Wisnu Cipto - Selasa, 26 Agustus 2025
Datangi Polda Metro, KPAI Kawal Ratusan Anak yang Ditangkap Saat Demo 25 Agustus
Indonesia
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
KPAI meminta pemerintah untuk memblokir game Roblox. Namun, hal itu berlaku jika mereka terbukti melanggar UU ITE.
Soffi Amira - Senin, 11 Agustus 2025
Pemerintah Didesak Blokir Roblox, KPAI: Jika Mereka Terbukti Melanggar UU ITE
Indonesia
Cegah Perundungan, Legislator: Stop Normalisasi Kekerasan, Termasuk yang Dibungkus Candaan
Nduk Nik menilai perundungan bukan hanya melukai korban secara fisik dan psikis, tetapi juga mencerminkan darurat empati di kalangan anak-anak dan remaja.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 29 Juli 2025
Cegah Perundungan, Legislator: Stop Normalisasi Kekerasan, Termasuk yang Dibungkus Candaan
Indonesia
Putusan MA Gratiskan SD-SMP, KPAI Optimistis Turunkan Angka Putus Sekolah
Putusan MK bersifat final dan mengikat, serta harus segera diimplementasikan
Wisnu Cipto - Rabu, 28 Mei 2025
Putusan MA Gratiskan SD-SMP, KPAI Optimistis Turunkan Angka Putus Sekolah
Indonesia
Parents Tinggal di Jakbar Wajib Tahu, 4 Puskesmas Buka Layanan Psikologis Klinik Anak Korban Bully
Puskesmas Kecamatan Tambora, Tamansari, Kembangan, dan Palmerah.
Wisnu Cipto - Rabu, 30 April 2025
Parents Tinggal di Jakbar Wajib Tahu, 4 Puskesmas Buka Layanan Psikologis Klinik Anak Korban Bully
Indonesia
KPAI Minta Kepolisian Tindak Tegas Produsen Jajanan Anak yang Mengandung Unsur Babi
KPAI menilai sebagai penipuan ketika produk dengan label halal mengandung unsur babi, terlebih menyasar segmen anak-anak.
Frengky Aruan - Jumat, 25 April 2025
KPAI Minta Kepolisian Tindak Tegas Produsen Jajanan Anak yang Mengandung Unsur Babi
Indonesia
Viral, Remaja Putri Dipukuli Pelaku dan Teman-Temannya di Tambora Gara-Gara Rebutan Pacar
Korban perundungan dituding merebut pacar salah satu pelaku.
Wisnu Cipto - Selasa, 15 April 2025
Viral, Remaja Putri Dipukuli Pelaku dan Teman-Temannya di Tambora Gara-Gara Rebutan Pacar
Indonesia
Cegah Bullying dan Pelecehan, Dewan NasDem Minta Disdik Pemasangan CCTV Pintar di Sekolah
Sistem serupa telah diterapkan di akademi militer dan terbukti efektif.
Dwi Astarini - Sabtu, 12 April 2025
Cegah Bullying dan Pelecehan, Dewan NasDem Minta Disdik Pemasangan CCTV Pintar di Sekolah
Bagikan