Gagal Penuhi Kuota, Anggota Perempuan Hanya 21 Persen dari Total DPRD DKI Jakarta

Eddy FloEddy Flo - Selasa, 13 Agustus 2019
 Gagal Penuhi Kuota, Anggota Perempuan Hanya 21 Persen dari Total DPRD DKI Jakarta

Rapat pleno KPUD DKI Jakarta dalam penetapan anggota DPRD DKI periode 2019-2024. Foto: Asropih

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.Com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan 106 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI periode 2019-2024 dari 10 Daerah Pemilihan (Dapil) di wilayah Jakarta.

Ketua KPU DKI Jakarta Betty Epsilon mengatakan, untuk tingkat keterpilihan anggota legislatif perempuan, terhitung ada sekitar 21 persen yang akan menjadi wakil rakyar warga DKI.

Baca Juga: PDIP Kuasai DPRD DKI Jakarta, 6 Partai Tidak Dapat Kursi

"Untuk perempuan terpilih sekitar 21 persen," kata Betty di Jakarta, Senin (12/8).

Ketua KPUD Jakarta Betty Epsilon
Ketua KPU Jakarta Betty Epsilon Idroos (tengah). (Foto: ANTARA/Fauzy Lamboka)

Lebih lanjut, dari total anggota Parlemen Kebon Sirih yang terpilih periode 2019-2024, 35 persennnya atau sekitar 37 orang diisi oleh wajah lama.

"Dari 106 orang, tadi saya hitung-hitung 35 persen wajah lama hasil Pemilu 2014," tegasnya.

Baca Juga: KPU DKI Surati Anies Terkait Penetapan Anggota Baru DPRD DKI

Adapun nama-nama anggota DPRD DKI periode 2019-2024 dari Dapil 1 hingga 10 di seluruh wilayah DKI Jakarta:

Dapil 1 :
Gerindra : Iman Satria, Dian Pratama
PDIP : Prasetyo Edi Marsudi, Pandapotan Sinaga, Wa Ode Herlina
Golkar : Basri Baco
Nasdem : Hariadi Anwar
PKS : Hany Anwar, Ismail
PSI : Idris Ahmad
PAN : Riano Ahmad
Demokrat : Desie Christiana Sari

Dapil 2 :
Gerindra : S. Andyka
PDIP : Agustina (Tina Toon), Johnny Simanjuntak
Golkar : Dimaz Raditya
Nasdem : Muhammad Idris
PKS : Mohammad Arifin
PSI : Anthony Winza Prabowo
PAN : Oman Rohman Rakinda
Demokrat : Neneng Hasanah

Dapil 3 :
PKB : Jamaluddin Lamanda
Gerindra : Mohammad Taufik
PDIP : Ida Mahmudah, Steven Setia Budi Musa, Gani Suwondo
Nasdem : Hasan Basri
PKS : Yusiah Dzinnun
PSI : Viani Limardi
Demokrat : Faisal

Dapil 4 :
PKB : Hasbiallah Ilyas
Gerindra : Prabowo Soenirman, Zuhdi Mamduhi
PDIP : Dwi Rio Sambodo, Gilbert Simanjuntak
Golkar : Judistira Hermawan
PKS : Taufik Zoekifli, Muhayar
PAN : Syahroni
Demokrat : Ferrial Sofyan

Dapil 5
Gerindra : Adi Kurnia Setiadi, Thopaz Nuhgraha Syamsul
PDIP : Syahrial, Pantas Nainggolan
Golkar : Taufik Azhar
PKS : Abdurrahman Suhaimi, Nasdiyanto
PSI : Justin Adrian
PAN : Zita Anjani
Demokrat : Mujiyono

Dapil 6
Gerindra : Syarif, Ichwanul Muslimin
PDIP : Rasyidi, Manuara Siahaan
Golkar : Jamaluddin
PKS : Umi Kulsum, Muhammad Thamrin
PPP : Matnoor Tindoan
PAN : Bambang Kusumanto
Demokrat : Misan Samsuri

Dapil 7 :
PKB : Sutikno
Gerindra : Abdul Ghoni, Esti Arimu Putri
PDIP : Gembong Warsono, Indrawati Dewi
Nasdem : Wibi Andrino
PKS : Khoirudin
PSI : Anggara Wicitra
PAN : Farazandi Fidinansyah
Demokrat : Ali Mohammad Johan

Dapil 8 :
PKB : Yusuf
Gerindra : Purwanto, Wahyu Dewanto, Nurhasan
PDIP : Panji Virgianto, Yuke Yurike
Nasdem : Nova Harivan Paloh
PKS : Achmad Yani, Dedi Supriadi
PSI : August Hamonangan
PAN : Habib Muhammad Bin Salam Alatas
Demokrat : Achmad Nawawi

Dapil 9 :
PKB : Achmad Ruslan
Gerindran : Inggard Joshua, Rany Mauliani
PDIP : Lauw Siegvrieda, Cinta Mega, Ong Yenny
Golkar : Khotibi Ahyar
Nasdem : Abdul Azis Muslim
PKS : Sholikah
PSI : William Aditya Sarana
PAN : Lukmanul Hakim
demokrat : Nur Afni Sajim

Dapil 10 :
Gerindra : Yudha Permana, Syarifuddin
PDIP : Ima Mahdiah, Merry Hotma, Hardianto Kenneth, Stephanie Octavia
Nasdem : Jupiter
PKS : Nasrullah, Abdul Aziz
PSI : Eneng Malianasari
PAN : Guruh Tirta Lunggana
Demokrat : Wita Susilowati.

Secara keseluruhan kuota keterwakilan perempuan di DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024 kurang sembilan persen dari jumlah ideal yakni 30 persen.(Asp)

Baca Juga: Nama-Nama DPRD Baru DKI Ditentukan Nanti Sore Pukul 15.30

#DPRD DKI Jakarta #KPUD DKI Jakarta #Politisi Perempuan
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Pemprov DKI telah mengalokasikan subsidi pangan sebesar sekitar Rp1 triliun, termasuk tambahan Rp200 miliar pada tahun ini
Angga Yudha Pratama - Rabu, 17 September 2025
DPRD DKI Desak Pemprov Buat Strategi Khusus untuk Pangan Jelang Nataru, Jangan Sampai Warga Kekurangan Stok Beras Hingga Daging
Indonesia
IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan
Jakarta Institute menilai keraguan DPRD DKI Jakarta dalam mendukung rencana IPO PAM Jaya justru berpotensi merugikan publik.
Dwi Astarini - Senin, 15 September 2025
IPO Bikin PAM Jaya Transparan, Akuntabel, dan Efisien, DPRD DKI Diminta Jangan Ragu Beri Persetujuan
Indonesia
DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas
Pembangunan hunian vertikal merupakan jawaban atas keterbatasan lahan dan tingginya harga tanah di Jakarta.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
DPRD DKI Ingatkan Pembangunan Hunian Vertikal Harus Ramah Disabilitas
Indonesia
Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
Audiensi dengan Mendagri Tito akan dilakukan melalui Asosiasi DPRD Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI).
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 12 September 2025
Tak Hanya DKI Jakarta, DPRD Se-Indonesia Bakal Audiensi ke Mendagri soal Tunjangan Perumahan
Indonesia
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta
DPRD DKI Jakarta akan memprioritaskan pembahasan 15 peraturan daerah (Perda) terkait kekhususan Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 11 September 2025
DPRD DKI Libatkan 15 Perguruan Tinggi Bahas Perda Kekhususan Jakarta
Indonesia
DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
Mudah-mudahan bisa terkejar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 11 September 2025
DPRD DKI Jakarta Ambil Langkah Cepat, Libatkan 15 Perguruan Tinggi dalam Pembahasan Maraton 15 Perda Kekhususan
Indonesia
Pembahasan APBD 2026 DKI Jakarta Ditunda, Menunggu Kepastian Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat
Angka itu tidak boleh berubah
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Pembahasan APBD 2026 DKI Jakarta Ditunda, Menunggu Kepastian Dana Bagi Hasil dari Pemerintah Pusat
Indonesia
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Fraksi PAN khawatir perubahan ini akan mengutamakan pemodal daripada kepentingan rakyat
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Rencana Pramono Anung Ubah Badan Hukum PAM Jaya Dapat Penolakan dari Legislator Kebon Sirih
Indonesia
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Terdapat sejumlah tahapan sebelum penurunan tunjangan perumahan anggota DPRD DKI terealisasi.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Pimpinan DPRD DKI Sebut Penurunan Tunjangan Perumahan tak Bisa Sendiri, Harus Bersama Pusat
Indonesia
DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah
Keputusan ini juga dilatarbelakangi oleh aksi unjuk rasa dari Aliansi Mahasiswa Peduli Sosial Demokrasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
DPRD DKI Tak Mau Terburu-buru Ambil Keputusan Turunkan Tunjangan Rumah
Bagikan