Fraksi PDIP DKI Hormati dan Hargai Keputusan Anies Maju di Pilpres 2024
Anggota DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono diwawancarai wartawan di gedung DPRD DKI, Rabu (10/8/2022). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
MerahPutih.com - Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono merespons pernyataan Anies Baswedan yang siap maju sebagai calon presiden (capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Menurut Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI itu, keinginan Anies maju di Pilpres 2024 merupakan haknya sebagai warga negara, karena sejatinya semua orang memiliki hak yang sama.
Baca Juga
Anies Siap Maju Jadi Presiden, Anggota DPRD DKI: Kurang Pas dan Etis
"Itu hak. Hak politik Pak Anies, kita harus hargai, kita hormati cita-cita dan harapannya sebagai calon presiden," kata Gembong di Jakarta, Jumat (16/9).
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dirinya siap mencalonkan diri sebagai presiden pada Pemilu 2024 mendatang jika ada partai yang siap meminang dirinya untuk dijadikan capres.
"Saya siap mencalonkan diri sebagai presiden jika ada partai yang mencalonkan saya," kata Anies di Singapura, Kamis (15/9), seperti dilansir dari Reuters.
Baca Juga
Diketahui, hingga kini Anies pernah disebutkan Partai NasDem untuk menjadi kandidat capres bersama nama lain seperti Ganjar Pranowo dan Andika Perkasa.
Selain itu, ia juga sempat diharapkan DPD Demokrat DKI sebagai cawapres mendampingi Agus Harimurti Yudhoyono.
Namun begitu, sampai saat ini belum ada keputusan final yang resmi dari partai-partai tersebut untuk meminang Anies Baswedan sebagai capres ataupun cawapres pada Pemilu 2024. (*)
Baca Juga
Relawan Sambut dengan Antusias Pernyataan Anies Siap Jadi Capres 2024
Bagikan
Berita Terkait
Tragedi Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Perkuat Standar Keselamatan
Insiden Kebakaran Gedung Terra Drone, DPRD DKI Minta Pemprov Cek Sertifikat Laik Gedung di Jakarta
Fenomena Gunung Es Kekerasan Anak di DKI Bikin Merinding, DPRD Tekankan Tiga Jurus yang Wajib Sekolah Jalankan
DPRD DKI Minta Pemprov Tuntas Tangani Kebocoran Tanggul
Sulit Diimplementasikan, DPRD DKI Hapus Aturan Larangan Penjualan Rokok Dekat Sekolah
DPRD DKI Desak Penyaringan Konten Kekerasan, Minta Pemprov Gandeng Komdigi untuk Hindari Overblocking
DPRD DKI Baru Sahkan 2 Rapeda Jadi Perda, Salahkan Kurangnya Disiplin Waktu
Kritik Wacana Pembatasan Game Online Usai Ledakan SMAN 72, PSI Jakarta: Orang Tua Harus Awasi Anak, Bukan Salahkan Game
Dewan Golkar DKI Duga Ada Mafia dalam Penyaluran Pangan Murah
Ketua DPRD DKI Tetap Ketok Raperda APBD 2026, Sempat Dihujani Interupsi