Dukung Kesetaraan Ras, Michael Jordan Sumbang Rp1,4 Triliun

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 07 Juni 2020
Dukung Kesetaraan Ras, Michael Jordan Sumbang Rp1,4 Triliun

Salah satu bentuk dukungan Michael Jordan. (Foto CGTN)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

LEGENDA basket NBA Michael Jordan akan mendonasikan dana sebesar US$100 juta atau sekitar Rp1,4 triliun untuk organisasi-organisasi yang mendukung gerakan persamaan ras dan kesetaraan sosial. Bersama dengan brand miliknya yang didukung Nike, Jordan Brand, dana itu akan diberikan kepada organisasi tersebut selama 10 tahun mendatang secara bertahap.

Melansir laman Variety, Jordan Brand mengunggah sebuah pernyataan melalui akun Twitter resmi mereka, Sabtu (6/6). Pernyataan tersebut merupakan dukungan Jordan terhadap kasus rasialisme yang menimpa George Floyd pada 25 Mei silam.

BACA JUGA:

Hormati George Floyd, Lego Berhenti Beriklan

Dalam sebuah pernyataan, Jordan Brand mengatakan mereka akan tetap berkomitmen untuk melindungi dan meningkatkan kehidupan warga kulit hitam. "Nyawa orang kulit hitam itu berarti," kata mereka.

“Hari ini, kami mengumumkan bahwa Michael Jordan dan Jordan Brand akan mendonasikan US$100 juta untuk 10 tahun mendatang kepada organisasi-organisasi yang memperjuangkan kesetaraan ras, keadilan sosial, dan pendidikan,” lanjut mereka.

Janji ini diyakini sebagai salah satu kontribusi besar bagi kelompok-kelompok nirlaba yang pernah dibuat seorang tokoh di dunia olahraga. Lebih lanjut, Jordan mengatakan gerakan itu dilakukan untuk merepresentasikan keluarga yang bisa melewati kesulitan, melawan diskriminasi pada komunitas dunia, dan bekerja setiap hari untuk menghapus noda rasialisme, serta kerusakan karena ketidakadilan.

Sebelumnya, pemiilik klub Charlotte Hornets itu mengaku bahwa ia frustrasi dengan tindakan yang menimpa George Floyd. “Saya sedih sekali, luar biasa sakit dan marah sekali,” kata Jordan.

kanye west
Kanye West juga turut mendonasikan sejumlah uang. (Foto Ls Angeles Times)

Tidak hanya Jordan, beberapa selebritas dunia pun turut mendukung gerakan antirasialisme ini. Seperti Kanye West, Seth Rogen, Drake, Ryan Ronalds, dan The Weeknd. Juara NBA enam kali itu menyerukan agar semua orang bisa terus bersatu bersuara dan menekan para pemimpin agar mengubah hukum supaya tidak diskriminatif. Selain Jordan, Nike juga berkomitmen untuk mendukung komunitas kulit hitam dengan menyumbangkan dana US$40 juta atau sekitar Rp560 miliar. (and)

BACA JUGA:

Kanye West Donasikan Hartanya untuk Korban Rasis

#Michael Jordan #Kanye West #Amerika Serikat
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Dunia
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Pihak pangkalan menyebut uji coba tersebut sebagai kegiatan “rutin” yang “telah dijadwalkan bertahun-tahun sebelumnya.”
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 04 November 2025
AS Akan Lakukan Uji Peluncuran Rudal Balistik Antarbenua Minuteman III
Dunia
Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Cheney merupakan bagian dari pemerintahan Republik di bawah Presiden George W Bush dan menjadi sosok sentral dalam invasi Irak pada 2003 oleh AS dan aliansinya.
Dwi Astarini - Selasa, 04 November 2025
 Mantan Wapres Amerika Serikat Dick Cheney Meninggal Dunia di Usia 84 Tahun
Dunia
Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Pemerintahan Trump disebut kejam karena tak memperhatikan rakyat.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
  Program Bantuan Pangan Dihentikan, Setengah dari Negara Bagian AS Gugat Pemerintahan Donald Trump
Dunia
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Setidaknya ada tiga hal penting yang didapat Trump sebagai oleh-oleh: pujian, kesepakatan investasi, dan janji dukungan untuk nominasi Hadiah Nobel Perdamaian.
Dwi Astarini - Rabu, 29 Oktober 2025
Gedung Putih Klaim PM Jepang Sanae Takaichi Janji Menominasikan Presiden AS Donald Trump untuk Hadiah Nobel Perdamaian
Dunia
Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Menteri Pertahanan Pete Hegseth menanggapi gelombang penolakan dari berbagai media dengan mengunggah emoji tangan melambai di platform X, isyarat perpisahan yang dianggap sinis.
Dwi Astarini - Jumat, 17 Oktober 2025
 Media Besar AS Tolak Pembatasan Pers, Ramai-Ramai Say Good Bye ke Pentagon
Indonesia
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Presiden AS Donald Trump baru saja menetapkan tarif impor sebesar 100 persen terhadap produk asal China mulai 1 November 2025
Wisnu Cipto - Senin, 13 Oktober 2025
Perang Dagang AS-China, Menkeu: Biar Aja Mereka Berantem, Kita Untung
Dunia
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Helikopter jatuh di kawasan Huntington Beach, California, Amerika Serikat, pada Sabtu sore (11/10) waktu setempat saat berlangsungnya acara tahunan Cars ‘N Copters on the Coast.
Wisnu Cipto - Minggu, 12 Oktober 2025
Helikopter Jatuh di Pantai California, 5 Orang Terluka Termasuk Pejalan Kaki
Dunia
Shutdown Pemerintah AS Ancam Ratusan Ribu Pekerja, Ekonomi Berisiko Terguncang
Banyak layanan publik dari pendidikan hingga lingkungan terganggu, tapi agenda deportasi disebut tetap berjalan penuh.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Shutdown Pemerintah AS Ancam Ratusan Ribu Pekerja, Ekonomi Berisiko Terguncang
Indonesia
Satuan Tugas Mulai Selidiki Radiasi Cs-137 Yang Dikeluhkan Amerika, Mulai Dari Cengkeh Lalu ke Udang
Satgas Cesium 137 baru menerima laporan dari Pemerintah Amerika Serikat (AS) terkait dengan temuan komoditas cengkeh yang mengandung zat radioaktif.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 03 Oktober 2025
Satuan Tugas Mulai Selidiki Radiasi Cs-137  Yang Dikeluhkan Amerika, Mulai Dari Cengkeh Lalu ke Udang
Dunia
Anggaran Tidak Disetujui, Operasional Pemerintah Amerika Serikat Berhenti
Melalui pemungutan suara 55-45, Senat gagal meloloskan RUU yang diajukan Partai Republik, dengan hanya dua senator Demokrat yang mendukungnya.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Anggaran Tidak Disetujui, Operasional Pemerintah Amerika Serikat Berhenti
Bagikan