Dubes UEA Tinjau RS Kardiologi Emirates Indonesia, Soft Launching Masih Gelap

Ananda Dimas PrasetyaAnanda Dimas Prasetya - Jumat, 07 Maret 2025
Dubes UEA Tinjau RS Kardiologi Emirates Indonesia, Soft Launching Masih Gelap

Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) meninjau RS Kardiologi Emirat Indonesia, Kamis (6/3). (Foto: MerahPutih.com/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) untuk Indonesia Abdulla Salem al-Dhaheri meninjau Rumah Sakit (RS) Kardiologi Emirates Indonesia di kawasan Solo Technopark, Kecamatan Jebres, Solo, Kamis (6/3).

Sementara itu, untuk soft launching masih gelap. Abdulla didampingi Wali Kota Solo Respati Ardi, Sekda Solo Budi Murtono, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo Retno Erawati Wulandari.

Sekda Solo Budi Murtono mengatakan RS Kardiologi Emirates Indonesia ini dibangun dari dana hibah UEA. Kedatangan Duta Besar UEA untuk Indonesia meninjau pengisian peralatan medis.

“Dubes UEA ke Solo meninjau pengisian peralatan medis. Belum ada pembicaraan kepastian kapan peresmian maupun soft launching RS Kardiologi Emirates Indonesia,” ujar Budi, Kamis (6/3).

Baca juga:

Menkes Boyong Dokter RS Sardjito Kebut Operasional RS Kardiologi Emirates-Indonesia

Dikatakannya, dari operatornya dari Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito Yogyakarta sudah melakukan beberapa kali pelatihan dan uji fungsi alat di rumah sakit.

“Kami tidak tahu soft launching ditunda, ada alasan apa, itu kebijakan Kemenkes (Kementerian Kesehatan),” kata dia.

Ia menambahkan Pemkot Solo masih menunggu informasi lebih lanjut dari pemerintah pusat mengenai kapan RS Kardiologi Emirates Indonesia dibuka untuk umum.

“Untuk peresmian nanti apakah oleh Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed atau Presiden Prabowo Subianto kami belum tahu,” pungkasnya.

Baca juga:

Proyek Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia Capai 95 Persen, Peresmian Tinggal Tunggu Waktu

Diketahui, Rumah Sakit Kardiologi Emirates Indonesia dibangun pakai dana hibah UEA sekitar Rp300 miliar.

RS Kardiologi Emirates Indonesia Solo tersebut diklaim memiliki kualitas bangunan yang baik serta memiliki alat kesehatan dengan teknologi terbaru.

RS Kardiologi Emirat Indonesia semula akan diresmikan awal Februari 2025. Namun, sampai saat ini RS belum dibuka. (Ismail/Jawa Tengah)

#Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia #Solo #Uni Emirat Arab
Bagikan
Ditulis Oleh

Ananda Dimas Prasetya

nowhereman.. cause every second is a lesson for you to learn to be free.

Berita Terkait

Indonesia
Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek
Syarat-syarat pembuatan SKCK di polsek meliputi fotokopi KTP satu lembar, fotokopi KK satu lembar, fotokopi akta kelahiran atau ijazah terakhir satu lembar, pas foto ukuran 4 x 6 empat lembar, serta bukti kepesertaan aktif program JKN.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Permohonan SKCK di Polresta Surakarta Melonjak, Masyarakat Disarankan Urus Surat di Polsek
Indonesia
Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik
Pemkot Solo melakukan kontrol supaya anak-anak bisa mengambil sisi positifnya.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Roblox Jadi Ekstrakurikuler SMP di Solo, Walkot Respati Sebut Jadi Edukasi Menarik
Indonesia
Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya
Pemkot Solo secara pelan-pelan mengembalikan fungsi Sriwedari.
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Pemkot Pastikan Revitalisasi Segaran Peninggalan Era PB X tak Langgar UU Cagar Budaya
Indonesia
KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat
Kementerian PU bersama DPUPR masih akan melakukan kajian lebih detail sebelum menentukan arah perbaikan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
KemenPU Tinjau Gedung DPRD Solo yang Dibakar saat Demonstrasi, Biaya Perbaikan Bakal Diusulkan ke Pemerintah Pusat
Indonesia
Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial
Karena situasi dan kondisi yang berangsur pulih, pemkot mencabut Status Siaga Darurat.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Pemkot Solo Cabut Status Siaga Darurat setelah Kerusuhan, kini Jadi Transisi Darurat Bencana Sosial
Indonesia
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
Mobil ditemukan dalam keadaan kosong tanpa ada uang maupun sejumlah barang hasil curian.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Polisi Temukan Mobil yang Dipakai Membawa Lari Uang Nasabah Bank Jateng Wonogiri, Uang Rp 10 Miliar Lenyap
Indonesia
Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis
Memberikan perlindungan tidak hanya bagi hewan, tetapi juga bagi pemiliknya dan seluruh warga Solo dari potensi penyebaran rabies.
Dwi Astarini - Minggu, 07 September 2025
Cegah Rabies, Pemkot Solo Sediakan 1.100 Kuota Vaksin Gratis
Indonesia
Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang
Aksi ini memberikan pesan kepada kawan-kawan ojol di Solo Raya, untuk tetap tenang tetap kondusif saling berkomunikasi dan percayakan kasus ini kepada Polri.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Peringati 7 Hari Kematian Affan Kurniawan, Ojol Solo Nyalakan Lilin dan Pasang Bendera Setengah Tiang
Indonesia
Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima
Penonaktifan tidak dikenal di dalam tentang MPR, DPR, DPD dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (UU MD3) serta peraturan DPR tentang tata tertib.
Dwi Astarini - Jumat, 05 September 2025
Aktivis Sebut Penonaktifan 5 Anggota DPR RI Bodohi Rakyat, Gaji Tetap Diterima
Indonesia
Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia
Tahun ini merupakan pelaksanaan SIPA ke-17.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Solo International Performing Arts 2025 Diramaikan 9 Negara, Perkuat Posisi sebagai Kota Budaya Dunia
Bagikan