DPR Minta Guru Swasta Dapat Bantuan Seperti Buruh


Ilutrasi guru mengajar. (Foto: Kemendikbud).
MerahPutih.com - Pemerintah akan memberi subsidi upah Rp 600 ribu per bulan kepada karyawan swasta yang bergaji di bawah Rp 5 juta. Saat ini, program ini masih dalam pendataan.
Anggota Komisi X DPR RI Illiza Sa’aduddin Djamal meminta pemerintah agar memberikan subsidi upah yang sama, pada guru swasta yang saat ini terkena dampak dari pandemi.
"Padahal, seharusnya guru swasta lah yang harus menjadi sasaran utama dari kebijakan ini mengingat sebagian besar guru swasta mempunyai gaji jauh di bawah Rp 5 juta," jelas Illiza dalam keteranganya, Sabtu (15/8).
BacaJuga:
Bantuan Rp2,4 Juta Bagi Pekerja Harus Tepat Sasaran
Ia menambahkan, menurut banyak laporan, termasuk dari Pengurus Besar Guru Inpassing Nasional (PB PGIN), banyak guru swasta yang hanya memiliki honor Rp300 ribu perbulan dan mereka tidak termasuk dalam kategori pekerja yang akan disubsidi pemerintah tersebut.
"Sehingga sekali lagi, kami meminta kepada pemerintah memasukkan guru-guru swasta pada kategori penerima subsidi sebagaimana yang diberikan kepada pekerja dan karyawan swasta," ungkap Illiza.
Ia yakin, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Kementerian Agama (Kemenag) mempunyai data lengkap tentang honor guru yang sangat kecil tersebut.
"Sehingga dengan data itu memudahkan bagi pemerintah untuk menyalurkan subsidi yang diberikan selama Pademi COVID 19 yang bertujuan untuk menggerakkan perekonomian masyarakat," jelas politikus asal Aceh ini.
Ia menyebut, guru seharusnya selalu menjadi perhatian utama dalam setiap kebijakan pemerintah yang berhubungan dengan kesejahteraan masyarakat, karena terbukti banyak guru masih hidup dengan gaji seadanya.
"Indonesia bisa meningkatkan kesejahteraan guru untuk peningkatan SDM Indonesia yang lebih unggul," katanya.
September depan, pemerintah akan memberikan bantuan kepada pegawai swasta dengan gaji di bawah Rp 5 juta per bulan sebesar Rp2,4 juta. Paling tidak, anggaran belanja yang dibutuhkan untuk bantuan ini mencapai Rp 31,2 triliun. (Knu)
Baca Juga:
Ketua MPR Desak Pemerintah Segera Cairkan Bantuan Pekerja Terdampak Corona
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Ini Berbagai Program Buat Cegah PHK dan Ringankan Buruh, Subsidi Upah Dilanjutkan

Menag Ingatkan Tidak Gampang Jadi Seorang Guru, Harus Suci di Langit dan Bumi

Digitalisasi Bantuan Sosial Diujicoba di Banyuwangi, Jika Sukses Negara Bakal Hemat Rp 14 Triliun

Pemerintah Harus Pastikan Tidak Ada Kebingungan Mengenai Upah, Masyarakat Selalu Berharap Upah Naik

Pemerintah Ajukan Kenaikan Tunjangan Guru Honorer Jadi Rp500 Ribu per Bulan

Digitalisasi Bansos Diklaim Bakal Kurangi 34 juta orang miskin, Data BPS Orang Miskin 23,85 juta Orang

Pemprov DKI Cairkan KLJ, KAJ, dan KPDJ Agustus 2025, Sasar 165.375 Penerima

Kerugian Dugaan Korupsi Distribusi Bansos Capai Rp 200 Miliar, Staf Ahli Menteri Diduga Terlibat

Demokrat Tegaskan Kesejahteraan Guru Tanggung Jawab Negara, Bukan Beban Anggaran

Anggaran Pendidikan 20% APBN Harusnya Cukup, DPR Ingatkan Sri Mulyani Jangan Bebani Rakyat dengan Gaji Guru
