Dokter Reisa Sarankan Orang Beresiko Tinggi COVID-19 Olahraga di Rumah

Andika PratamaAndika Pratama - Senin, 29 Juni 2020
Dokter Reisa Sarankan Orang Beresiko Tinggi COVID-19 Olahraga di Rumah

Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Dokter Reisa Broto Asmoro. ANTARA/HO-KOMBEN BNPB

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Anggota Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Reisa Broto Asmoro mengatakan, bagi orang yang punya penyakit diabetes, hipertensi, gangguan paru, gangguan ginjal, autoimun, ibu hamil diminta olahraga di rumah.

Menurut Reisa, olahraga yang berisiko rendah tertular COVID-19 adalah olahraga di rumah secara sendiri atau dengan anggota keluarga dan menggunakan alat olahraga sendiri.

Baca Juga

Wagub DKI Minta Bank DKI Pulihkan Ekonomi Jakarta

"Utamakan olahraga jenis ini," kata Reisa di Jakarta, Minggu (28/6)

Olahraga berjalan kaki harus jaga jarak dua meter, bagi yang berlari berjarak 10 meter, dan pesepeda menjaga jarak 20 meter. Sementara, olahraga di pusat kebugaran agar pengelolanya menerapkan protokol kesehatan dasar seperti menyiapkan sarana cuci tangan, jaga jarak saat berolahraga, cek suhu, cek kondisi kesehatan, membatasi anggota yang berlatih, serta disinfeksi alat-alat olahraga.

"Hindari penggunaan AC, utamakan gunakan sirkulasi udara lewat pintu atau jendela, disarankan menggunakan air purifier, untuk handuk dan matras harus bawa sendiri," kata dia.

Dokter Reisa Broto Asmoro menyarankan tiap rumah dan tempat kerja harus memiliki sirkulasi udara yang baik agar lingkungan di dalam ruangan tetap sehat.(ANTARA)
Dokter Reisa Broto Asmoro menyarankan tiap rumah dan tempat kerja harus memiliki sirkulasi udara yang baik agar lingkungan di dalam ruangan tetap sehat.(ANTARA)

Bolehkah kita memakai kolam renang di masa-masa seperti ini, Reisa mengiyakan. Namun, Reisa memberi catatan terkait kolam renang yang sudah bisa dipakai.

"Ya, apabila pastikan air kolam renang menggunakan disinfektan dengan klorin 1-10 ppm atau bromin 3-8 ppm sehingga pH air mencapai 7,2-8. Dan setiap hari hasilnya harus diinformasikan di papan informasi agar semua pengguna tahu," kata dr Reisa.

"Kedua, pastikan pembersihan dan disinfeksi dilakukan secara rutin terhadap seluruh permukaan dan di sekitar kolam renang seperti tempat duduknya, lantai dan sarana sekitar kolam," imbuh dr Reisa.

Reisa menyebut pengguna kolam renang juga harus dibatasi. Protokol jaga jarak harus diterapkan di kolam renang.

"Ketiga, jumlah pengguna kolam renang harus dibatasi agar bisa menerapkan jaga jarak, baik di dalam ataupun sekitar kolam renang dan menerapkan jaga jarak terutama juga di ruang gantinya," katanya.

Baca Juga

Pengelola Barbershop Diperingatkan Batasi Kontak Fisik dan Jam Operasional

Ia juga meminta tamu kolam renang yang datang dipastikan sehat. Pengguna harus mengisi form self assessment risiko COVID-19 dan membawa perlengkapan renang masing-masing, termasuk handuk.

"Gunakan masker sebelum dan setelah berenang," kata Reisa. (Knu)

#COVID-19
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Lifestyle
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Gejala long COVID tidak selalu sama pada setiap orang. Sebagian mengalami hanya satu keluhan, seperti sesak napas atau kelelahan (fatigue), sementara yang lain menghadapi kombinasi beberapa gangguan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 12 Agustus 2025
Ciri-Ciri dan Risiko Warga Yang Alami Long COVID
Indonesia
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Kemenkes menjabarkan saat ini ada 179 kasus COVID-19, dengan 1 kasus positif dari 32 pemeriksaan yang ditemukan
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
Kemenkes Temukan 1 Kasus Positif COVID dari 32 Spesimen Pemeriksa
Indonesia
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Batuk-pilek disertai sesak napas dalam waktu kurang dari 14 hari setelah kembali dari Tanah Suci.
Wisnu Cipto - Senin, 16 Juni 2025
178 Orang Positif COVID-19 di RI, Jemaah Haji Pulang Batuk Pilek Wajib Cek ke Faskes Terdekat
Indonesia
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan bahwa situasi COVID-19 di Ibu Kota tetap terkendali
Angga Yudha Pratama - Jumat, 13 Juni 2025
Semua Pasien COVID-19 di Jakarta Dinyatakan Sembuh, Tren Kasus Juga Terus Menurun Drastis
Indonesia
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Ani mengimbau masyarakat untuk terus menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
Angga Yudha Pratama - Rabu, 11 Juni 2025
Jakarta Tetap Waspada: Mengungkap Rahasia Pengendalian COVID-19 di Ibu Kota Mei 2025
Indonesia
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
KPK meminta bantuan BRI untuk memberikan informasi mengenai fasilitas kredit
Wisnu Cipto - Jumat, 06 Juni 2025
KPK Minta Tolong BRI Bantu Usut Kasus Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19
Indonesia
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK.
Wisnu Cipto - Kamis, 05 Juni 2025
KPK Periksa 4 Orang Terkait Korupsi Bansos Presiden Era COVID-19, Ada Staf BRI
Indonesia
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/6), mengakui ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 04 Juni 2025
COVID-19 Melonjak, Ini Yang Dilakukan Menkes Budi Gunadi Sadikin
Indonesia
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) meminta masyarakat meningkatkan protokol kesehatan yang pernah dilakukan pada musim pandemi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
COVID-19 Mulai Melonjak Lagi: Dari 100 Orang Dites, Sebagian Terindikasi Positif
Indonesia
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Dinkes DKI melakukan sejumlah langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi penularan COVID-19.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 03 Juni 2025
Terjadi Peningkatan Kasus COVID-19 di Negara Tetangga, Dinkes DKI Monitoring Rutin
Bagikan